Harga BBM Naik, Peluang Bisnis Pom Mini Meningkat: majoo Hadirkan Solusi Digital untuk Kelola Bisnis Lebih Efisien

Harga BBM (Bahan Bakar Minyak) kembali mengalami penyesuaian di awal bulan ini. Di tengah kenaikan tersebut, fenomena menarik muncul di lapangan: bisnis pom mini atau pertamini semakin menjamur di berbagai daerah. Permintaan bahan bakar eceran terus meningkat, terutama di kawasan yang jauh dari SPBU besar.

Namun di balik peluang besar itu, banyak pemilik pom mini masih menghadapi tantangan dalam mengelola operasional usahanya. Pencatatan transaksi yang masih manual, kesulitan mengontrol stok, hingga tidak adanya laporan keuangan yang rapi sering membuat bisnis sulit berkembang.

Untuk menjawab tantangan tersebut, majoo, sebagai penyedia solusi digital terintegrasi bagi pelaku UMKM, menghadirkan aplikasi kasir digital Majoo yang dirancang untuk membantu pelaku usaha BBM mencatat penjualan, memantau stok, dan mengelola keuangan secara otomatis dan akurat.

Bisnis BBM Mikro: Antara Peluang dan Tantangan

Kebutuhan masyarakat terhadap bahan bakar menjadi kebutuhan pokok yang tidak tergantikan. Itulah sebabnya, pom mini atau pertamini menjadi salah satu bentuk usaha yang stabil bahkan di tengah gejolak ekonomi. Meski demikian, banyak pelaku bisnis BBM eceran yang belum mengoptimalkan potensi mereka karena masih menggunakan sistem konvensional.

Tanpa pencatatan digital, pemilik sering kesulitan mengetahui berapa liter BBM yang benar-benar terjual setiap hari, bagaimana tren penjualan di waktu tertentu, atau berapa laba bersih yang diperoleh. Data yang tidak akurat ini kerap membuat pengambilan keputusan menjadi lambat dan tidak berdasarkan fakta.

“Banyak pelaku usaha BBM sebenarnya memiliki potensi besar, tapi terkendala karena sistem pengelolaan yang belum efisien. Di era digital seperti sekarang, data adalah kunci. Dengan sistem digital, pengusaha bisa melihat kondisi bisnisnya secara nyata,” ujar Adi Wahyu Rahadi, Founder & CEO majoo.

majoo: Teknologi untuk Bisnis Pom Mini yang Lebih Tertata

Sebagai platform bisnis digital yang telah membantu ratusan ribu UMKM di Indonesia, majoo memahami bahwa kebutuhan setiap jenis usaha berbeda. Karena itu, majoo menyediakan sistem kasir digital yang dapat disesuaikan dengan karakteristik bisnis, termasuk usaha BBM seperti pom mini dan pertamini.

Melalui aplikasi majoo, setiap transaksi penjualan BBM dapat tercatat otomatis dengan nominal dan jumlah liter yang jelas. Pemilik bisa langsung melihat total pendapatan harian, perbandingan penjualan antar hari, hingga laporan keuangan mingguan secara real-time.

Selain itu, majoo juga mendukung berbagai metode pembayaran digital seperti QRIS, transfer, dan e-wallet, menjawab tren masyarakat yang kini semakin beralih ke transaksi non-tunai. Hal ini sekaligus meningkatkan kepercayaan pelanggan karena proses pembayaran menjadi lebih mudah dan aman.

“Kami melihat bagaimana bisnis BBM rakyat seperti pom mini memiliki peran penting dalam pemerataan energi. Karena itu, majoo berkomitmen membantu mereka tumbuh lebih profesional dengan sistem yang efisien, transparan, dan mudah digunakan,” jelas Adi.

Digitalisasi, Kunci Keberlanjutan Bisnis BBM

Dalam industri BBM yang serba cepat, akurasi data menjadi hal yang sangat krusial. Selisih antara stok fisik dan catatan manual sekecil apa pun bisa menimbulkan kerugian. Dengan sistem digital, pemilik pom mini dapat memantau stok bahan bakar secara otomatis dan memastikan setiap liter yang dijual tercatat dengan tepat.

Selain soal pencatatan, digitalisasi juga membantu pelaku usaha memahami tren penjualan. Misalnya, mereka bisa mengetahui jam-jam ramai pembelian, hari dengan penjualan tertinggi, atau produk BBM yang paling laris. Informasi ini dapat digunakan untuk menentukan strategi bisnis, seperti menambah stok di jam tertentu atau menyesuaikan harga di waktu tertentu.

“Digitalisasi bukan hanya soal kemudahan mencatat transaksi, tapi tentang bagaimana pelaku usaha bisa membaca pola dan membuat keputusan cerdas. Itulah kekuatan majoo, memberikan data yang bisa langsung diubah jadi strategi bisnis,” ungkap Adi.

Saatnya Bisnis Pom Mini Naik Kelas

majoo percaya bahwa transformasi digital adalah langkah penting agar pelaku usaha BBM tetap relevan dan kompetitif. Dengan sistem yang sederhana namun terintegrasi, bahkan pemilik pom mini di daerah pun kini bisa mengelola bisnisnya secara profesional layaknya SPBU besar.

Aplikasi majoo juga membantu mempercepat proses administrasi, karena semua data keuangan dan transaksi tersimpan rapi dalam satu sistem. Saat dibutuhkan untuk audit, laporan pajak, atau pengajuan izin usaha, pemilik cukup mengekspor data tanpa harus mencari catatan kertas yang tercecer.

Bagi pelaku usaha yang memiliki lebih dari satu outlet pom mini, majoo juga menyediakan fitur multi-outlet, sehingga seluruh cabang dapat dipantau dalam satu dashboard terpadu. Semua laporan tersaji real-time, lengkap, dan mudah dipahami.

“Kami ingin semua pelaku usaha mulai dari kafe kecil, toko kelontong, hingga bisnis BBM seperti pom mini bisa mengelola bisnisnya dengan cara yang lebih modern. Dengan majoo, mereka bisa punya kendali penuh atas usaha tanpa perlu repot,” tambah Adi.

majoo, Mitra Digital untuk Bisnis BBM yang Lebih Untung

Kenaikan harga BBM bukan hanya tantangan, tapi juga peluang bagi pelaku bisnis yang siap beradaptasi. Permintaan bahan bakar tetap tinggi, dan dengan pengelolaan yang efisien, bisnis pom mini bisa tumbuh menjadi sumber penghasilan berkelanjutan.

Dengan dukungan teknologi dari majoo, pelaku usaha BBM kini bisa lebih percaya diri menjalankan operasional harian, memantau kinerja keuangan, dan membuat keputusan strategis berbasis data.

Apapun bisnismu bisa majoo!