Bagi Ngopisore, Manajemen Bisnis Lebih Mudah dengan majoo

Beberapa tahun terakhir, bisnis kopi sedang sangat menggeliat di Indonesia. Sisi hilir bisnis ini, seperti kedai kopi, menarik minat banyak sekali pebisnis. Tak heran jika kafe bermunculan di mana-mana.

Ngopisore termasuk yang tak ingin ketinggalan. Kedai ini menjadi bagian dari sekian banyak kafe yang berdiri di daerah Tebet, Jakarta.

Berawal dari ketertarikan seorang pemilik modal terhadap bisnis kopi. Pemilik Ngopisore pun diberi penawaran kucuran dana untuk mendirikan kedai kopi. Setelah menimbang secara matang, kafe tersebut pun didirikan.

Dengan majoo operasional bisnis jadi mudah, namun tetap hemat

Dalam menjalankan bisnis, sang pemilik dibantu oleh Abri Pratama, selaku Store Manager. Abri memaparkan bahwa ia menyadari kebutuhan penggunaan aplikasi POS dalam pengelolaan bisnis.

Sejak awal, Abri sudah berpikir akan menggunakan aplikasi POS. Beberapa aplikasi POS pun ditinjau. Namun, sebagai bisnis baru dengan omzet yang masih terbatas, ternyata biaya yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan aplikasi POS tersebut dirasa terlalu tinggi.

Sampai akhirnya Abri bertemu dengan tim majoo. Hal pertama yang memikat Abri adalah fitur yang lengkap, namun biayanya sangat ekonomis. Semua fitur bahkan dapat diperoleh tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan atau add on. Saat itulah, Abri memutuskan untuk mengambil #langkahmajoo dan menggunakan aplikasi majoo di kafe yang ia kelola.

Untuk bisnis baru, seperti Ngopisore, bukan hal yang mudah untuk membeli peralatan tambahan yang tidak terkait langsung dengan penyajian kopi, seperti alat absensi. Padahal alat tersebut dibutuhkan. Sebab biar bagaimana pun, kehadiran karyawan memang perlu dipantau. Produktivitas dan efektivitas jadwal juga dapat dipantau dari kehadiran.

Ketika mengetahui bahwa majoo menyediakan fitur absensi yang terintegrasi, Abri merasa gembira sekali. Kehadiran karyawan dapat dipantau, tapi tidak ada biaya tambahan yang perlu dikeluarkan.

Selain mengawasi kinerja karyawan, memantau dan mengevaluasi penjualan juga menjadi bagian dari tugas Abri selaku Store Manager. Oleh karenanya, Abri merasa terbantu sekali dengan fitur laporan keuangan yang disediakan oleh majoo.

Pada fitur tersebut seluruh pemasukan dapat terlihat secara rinci. Laporan penjualan juga dapat diakses dengan mudah. Untuk memudahkan proses analisis data, disediakan pula laporan dalam bentuk grafik.

Dengan fitur tersebut, Abri jadi mampu menganalisis peak hour atau jam-jam sibuk dari kafe. Mengetahui jam tersibuk dari bisnis yang kamu kelola akan berdampak pada banyak hal. Sebagai contoh, kamu bisa mengatur jadwal karyawan dioptimalkan pada jam sibuk dan tidak perlu terlalu banyak pada jam lain.

Kamu juga bisa mengatur strategi pemasaran. Bila kamu sudah tahu mana jam-jam kafe jarang pengunjung, maka kamu bisa coba menerapkan promo happy hour misalnya, pada jam sepi tersebut.

Mengetahui jam paling ramai atau peak hour juga membuat manajer bisa menyusun rencana, apa yang perlu dioptimalkan dari sisi penjualan pada jam ramai tersebut?

Semua kemudahan yang diberikan oleh fitur majoo tersebut dialami oleh Abri, manajer yang memang bergelut dalam operasional bisnis sehari-hari. Bagaimana dari sisi pemilik?

Mengambil #langkahmajoo ternyata juga sangat memudahkan pemilik bisnis. Sebab semua data yang masuk ke dalam aplikasi diperbarui secara real time. Data absensi, data penjualan, data inventori bahan baku, dan lain sebagainya, semua diperbarui langsung. Sehingga pemilik dapat langsung mengetahui apabila ada kendala di lapangan, juga dapat memantau operasional bisnis secara rinci.

Kadang sebagai pemilik mungkin tidak mudah untuk mendelegasikan bisnis kepada orang lain, atau sulit menemukan orang yang benar-benar dapat dipercaya, sementara pemilik bisnis mungkin masih harus mengurus pengembangan bisnis sehingga tidak dapat datang ke gerai setiap harinya.

Untuk memantau jalannya bisnis, pemilik bahkan tidak perlu lagi datang ke gerai setiap hari. Dengan aplikasi majoo, pemilik dapat mengakses seluruh data dari gawai di tangan. Artinya kapan saja dan di mana saja, data tersebut dapat diakses.

Dengan demikian, pemilik dapat fokus pada hal-hal di luar persoalan manajerial, seperti membangun koneksi, memikirkan strategi pengembangan bisnis, melakukan riset pasar sebagai bagian dari rencana ekspansi, dan lain-lain. Sebab urusan teknis operasional sudah teratasi dengan satu aplikasi saja.

Di tengah pesatnya perkembangan bisnis kopi saat ini, penting sekali bagi para pemilik bisnis kedai kopi untuk terus menerus memikirkan pengembangan bisnis. Jika tidak, mungkin kafe yang kamu bangun tidak akan mampu bersaing. Mengunjungi kafe lain juga perlu dilakukan. Tujuannya, agar kamu memahami apa saja yang dilakukan oleh kompetitor.

Sesekali, kamu juga perlu berkunjung ke rumah sangrai. Mungkin bisnis roastery bisa menjadi masa depan bagi kedai kopi milikmu. Kamu tidak akan memahami hal tersebut, jika tidak pernah melakukan riset.

Atau luangkan waktu untuk berkunjung ke distributor mesin kopi. Berdiskusi terkait cara kerja mesin, jenis-jenisnya, sampai pada peluang untuk turut memasarkan mesin tersebut, misalnya. Kemungkinan seperti itu juga layak untuk dijajaki.

Nah, kamu bisa melihat, keputusan menggunakan aplikasi majoo sebetulnya bukan hanya memberikan dampak pada operasional bisnis sehari-hari, melainkan ada dampak yang lebih besar dari itu. Dengan mengambil #langkahmajoo, kamu bisa benar-benar membuat bisnis menjadi maju.