Momen Ramadhan, Peluang Menarik Bagi Bisnis Laundry

Dari hari ke hari, konsumen bisnis laundry terus bertambah, terutama di kota-kota besar. Pada saat yang sama persaingannya pun makin ketat. Karena itu, kamu perlu menerapkan strategi bisnis tertentu agar omzet usaha laundry milikmu terus meningkat.

Nah, bulan Ramadhan sebetulnya dapat menjadi peluang untuk laundromat. Mengapa demikian dan bagaimana cara meningkatkan penjualan usaha laundry? Mari simak penjelasan di bawah ini!

Bulan Ramadhan, peluang bisnis laundry tingkatkan penjualan

Bagi kamu pemilik bisnis laundry yang tinggal di kota besar, bulan Ramadhan merupakan kabar gembira bagi bisnismu. Mendekati Ramadhan dan lebaran, konsumen laundromat kemungkinan akan meningkat.

Pasalnya, waktu-waktu tersebut sering kali menjadi momen para asisten rumah tangga pulang ke kampung halaman. Sementara itu, perubahan kebiasaan seperti menyiapkan sahur dan buka puasa saja sudah cukup menantang, apalagi ditambah pekerjaan rumah lain.

Tambahan pula, masyarakat di kota umumnya merupakan masyarakat pekerja sehingga lebih memilih mendelegasikan pekerjaan rumah tangga ketika tidak ada asisten rumah tangga. Salah satu di antaranya adalah pekerjaan mencuci pakaian.

Karena itu, jumlah pelanggan laundry justru meningkat pada bulan Ramadhan.

Tren bisnis laundry selama new normal

Pandemi COVID-19 membuat konsumen lebih banyak memberikan perhatian terkait kesehatan. Protokol kesehatan yang diterapkan oleh bisnis meningkatkan peluang bisnis menarik konsumen.

Sebagai contoh, mengetahui petugas membersihkan mesin, meja alas lipat pakaian, hingga kursi tunggu akan memberikan jaminan rasa aman kepada konsumen.

Tren lain yang juga berkembang dalam usaha laundry adalah pemanfaatan teknologi. Misalnya, pemesanan secara online ataupun penyelesaian transaksi dengan e-Wallet.  

Strategi meningkatkan penjualan bisnis laundry

Meskipun potensi usaha laundry meningkat pada bulan Ramadhan, tetapi di tengah situasi pandemi ini tentu perlu ada penyesuaian strategi bisnis. Beberapa strategi di bawah ini merupakan alternatif yang dapat kamu terapkan.

1. Menyediakan layanan tambahan

Memberikan layanan tambahan tentu bisa menjadi keputusan yang baik bagi usaha laundry dalam situasi ini. Selain itu, layanan tambahan juga dapat menjadi strategi bisnis untuk meningkatkan penjualan dan keuntungan bagi bisnis.

Salah satu layanan tambahan yang bisa kamu berikan adalah layanan pengantaran. Dengan begitu, kamu akan memberikan jaminan rasa aman kepada konsumen karena tidak harus keluar rumah.

Bahkan, makin baik bila konsumen bisa memesan jasa laundry melalui chat atau situs tertentu. Usai menentukan jadwal, petugas datang menjemput pakaian kotor.

Selain itu, pastikan juga kamu melakukan disinfeksi pada kemasan pakaian yang telah bersih. Tidak lupa pula, jaminan mesin cuci, mesin pengering, dan berbagai alat lain yang sudah diberi disinfektan sebelum digunakan.

Layanan-layanan tersebut akan meningkatkan kepercayaan konsumen dan menjadikan bisnismu sebagai pilihan.

2. Memanfaatkan media sosial

Jika kamu melakukan sesuatu dan ingin terlihat, promosi merupakan hal mutlak yang perlu kamu lakukan. Maka dari itu, memanfaatkan media sosial diperlukan untuk meningkatkan penjualan, terutama bila kamu sudah menyediakan pelayanan online.

Seperti yang sudah diketahui, media sosial adalah platform yang sangat populer untuk sarana promosi dan pemasaran saat ini. Lebih dari itu, kamu bisa memasarkan jasa laundry milikmu dengan cara yang diharapkan oleh konsumen.

Terlepas dari usianya, sekarang hampir setiap orang memiliki akun media sosial dan menjadi pengguna aktif. Sebab itu, kanal media sosial akan menjadi platform yang efektif untuk meningkatkan penjualan, termasuk bagi jasa laundry.

3. Menjaga interaksi dengan konsumen

Pembuatan profil konsumen merupakan salah satu hal yang perlu difokuskan oleh bisnis. Beruntung bila kamu sudah menerapkan sistem pemesanan atau pengantaran yang dapat diakses oleh konsumen secara online.

Begitu konsumen memesan jasa laundry secara online, informasi yang akan terekam adalah nomor kontak mereka. Dengan begitu, kamu memiliki peluang lebih besar untuk berinteraksi dengan konsumen.

Kamu dapat menanyakan apakah layanan yang bisnismu berikan memuaskan. Di lain waktu, kamu bisa memberikan informasi terkait program promosi yang tengah berlangsung.

Menjaga interaksi dengan konsumen akan meningkatkan peluang mengubah konsumen menjadi pelanggan. Tentunya, berarti meningkatkan penjualan dan profit bagi bisnis.

4. Taktik pemasaran

Di luar strategi yang telah kamu terapkan, kamu selalu bisa mencoba beragam taktik pemasaran. Di tengah saat ini, tidak ada salahnya mencari strategi yang mungkin lebih optimal.

Meskipun begitu, sebaiknya taktik pemasaran yang kamu coba fokus pada strategi digital. Pertama, tentu menimbang situasi pandemi sehingga platform digital menjadi media yang paling efektif dan aman. Selain itu, berbagai riset menunjukkan pengguna internet meningkat pada bulan Ramadhan.

Memilih jasa bisnis laundry bukanlah hal mudah. Pada situasi normal, konsumen khawatir akan risiko kerusakan pada pakaian mereka. Kekhawatiran tersebut berlipat ganda dalam situasi pandemi sebab ada faktor sanitasi dan higienis yang perlu diperhatikan.

Karena itu, pemilik usaha laundry harus mampu memberikan jaminan tersebut kepada konsumen. Segera terapkan berbagai strategi untuk meningkatkan penjualan dan tangkap peluang pada bulan Ramadhan yang sebentar lagi datang.