Surat Lamaran Kerja yang Benar itu yang Seperti Apa, Sih?

Ditulis oleh Daniel Prasatyo

article thumbnail

Pastikan menulis surat lamaran kerja sesuai dengan struktur surat lamaran pekerjaan.

Memasuki dunia pekerjaan artinya ada tantangan-tantangan baru. Salah satunya adalah menulis surat lamaran pekerjaan yang benar. Lho, ada benar dan salahnya, ya? 

Sebenarnya, yang terpenting dalam menulis surat lamaran pekerjaan adalah memenuhi struktur surat lamaran pekerjaan. Bagaimana strukturnya? Yuk, kita ulas satu per satu!

Apa Benar Ada Surat Lamaran Kerja yang Benar dan yang Salah?

Sampai saat ini, perusahaan-perusahaan baik besar maupun kecil, masih menjadikan surat lamaran pekerjaan sebagai persyaratan dalam melamar pekerjaan. Ada beberapa alasan yang menyebabkan praktik ini masih terus berlangsung. Mau tahu apa saja alasannya?

1. Sebagai Seleksi Tahap Pertama

Surat lamaran kerja digunakan oleh tim rekrutmen sebagai seleksi tahap pertama. Ada beberapa aspek yang biasanya dijadikan penilaian pada seleksi tahap ini. 

Aspek yang pertama adalah ada atau tidaknya surat lamaran pekerjaan. Ketika berkas lamaran sampai di meja mereka tanpa adanya surat lamaran pekerjaan, biasanya berkas lamaran tersebut akan segera diletakkan di tumpukan terpisah, di tumpukan paling belakang.

Ya, secara kontekstual mereka bisa memahami bahwa berkas tersebut adalah berkas lamaran. Namun demikian, tanpa surat pengantar, tim rekrutmen tidak merasa tertarik untuk menelaah berkas-berkas lain yang kamu lampirkan. 

Kamu bisa menganalogikan surat lamaran ini sebagai caramu mengenalkan diri kepada mereka. Ketika kamu bertemu orang baru, kamu pasti akan berkenalan dan berbincang ringan terlebih dahulu kan? Kamu tidak langsung menyerahkan KTPmu ke orang yang belum kamu kenal, dan langsung menyebutkan semua prestasimu di kencan pertama, kan?

Aspek kedua adalah keseriusan dalam melamar. Kalau kamu benar-benar serius melamar pekerjaan di sana, kamu pasti akan berusaha untuk memenuhi semua persyaratan dengan sebaik mungkin. Tanpa surat lamaran kerja, kamu terkesan tidak serius mau bekerja di sana. Bahkan dengan surat lamaran kerja, yang dibuat asal-asalan, keseriusanmu pun akan tetap diragukan.

Aspek ketiga, ketertiban administrasi dan ketelitian. Ya, bisa jadi kamu lupa menyertakan surat lamaran kerja karena kamu terlalu tegang atau terlalu bersemangat melamar pekerjaan di perusahaan itu. Lagi-lagi, ketelitianmu sudah mendapat penilaian di awal.

Nah, surat lamaran kerja ini menjadi kesempatan pertamamu untuk memikat tim rekrutmen sehingga mereka tergerak untuk melihat berkas-berkas lain yang kamu lampirkan. Tanpa surat lamaran kerja, atau dengan surat lamaran kerja yang dibuat asal-asalan, mereka pasti enggan untuk mempelajari berkasmu lebih jauh.

2. Sebagai Penilaian Awal Caramu Berkomunikasi

Ya, seperti yang sudah disinggung di poin sebelumnya, surat lamaran kerja adalah caramu mengenalkan diri. Format, bentuk, dan isi surat lamaran kerjamu akan menjadi sumber penilaian pertama terhadap kemampuan komunikasimu.

Apakah kamu mengenalkan dirimu dengan rendah hati, atau dengan cara yang terkesan arogan? Apakah caramu mengenalkan diri smooth atau menggunakan kalimat-kalimat tak utuh yang membingungkan?

Perlu kamu ingat, sepandai apa pun kamu berbicara dan meyakinkan orang, rangkuman dan bukti keterampilanmu berkomunikasi akan terlihat secara jelas dari kemampuanmu menulis kalimat-kalimat yang utuh dan runut.

3. Sebagai Rujukan Awal Kecocokanmu dengan Perusahaan

Ketika tim rekrutmen membaca surat lamaran kerjamu, mereka bisa segera merasakan apakah kamu akan cocok bekerja di perusahaan mereka atau tidak. Kalau bahasa yang kamu gunakan selaras dengan jiwa perusahaan, pastinya kamu akan lolos untuk maju ke tahap berikutnya. Apabila kamu menggunakan bahasa yang terasa tidak sesuai dengan jiwa perusahaan, tim rekrutmen tak berpikir ulang untuk menyisihkan berkas lamaranmu.

Nah, dengan tiga alasan di atas saja, kamu sudah bisa melihat pentingnya surat lamaran kerja dalam proses melamar pekerjaan. Meskipun kamu yakin bahwa kamu akan berhasil menjalani proses wawancara dengan gemilang, surat lamaran kerjamulah yang menentukan kamu bisa mencapai tahap itu atau tidak.

Baca Juga: 18 Contoh Surat Lamaran Kerja dan Jenis nya 2022 Terbaru

Struktur Surat Lamaran Pekerjaan

Surat lamaran pekerjaan memiliki struktur standar yang belum mengalami banyak perubahan sejak dulu. Strukturnya sebagai berikut:

  1. Identitas Surat

Surat lamaran pekerjaan masuk ke dalam kategori surat resmi. Oleh karena itu, diperlukan identitas surat yang jelas. Yang dimaksud dengan identitas surat adalah:

  • Tempat dan tanggal surat ditulis

  • Perihal surat.

  1. Identitas Penerima Surat

Setiap kali kita mengirimkan surat atau paket, pasti kita mengirimkannya kepada orang tertentu. Sama halnya dengan surat lamaran pekerjaan. Cantumkan orang yang kamu tuju, atau jabatannya, dan pastikan kamu menyertakan nama perusahaannya juga.

  1. Pembuka Surat

Salam pembuka surat ini memainkan peranan penting dalam menggambarkan jati dirimu kepada tim rekrutmen. Sangat disarankan untuk cukup menggunakan salam pembuka standar, yaitu “Dengan hormat,” alih-alih menggunakan salam-salam pembuka berbau keagamaan.

Tentunya ada pengecualian kalau perusahaan atau lembaga yang kamu kirimi surat lamaran kerja adalah perusahaan atau lembaga yang bergerak dalam bidang keagamaan, ya.

  1. Pengantar

Pengantar surat ini membuka isi surat dengan mengacu pada rujukan yang membuatmu mengirimkan surat ini. 

  1. Pengenalan Diri

Pada paragraf berikutnya, kamu mulai mengenalkan dirimu dengan singkat dan seperlunya. Kamu tidak perlu memberi tahu bahwa kamu anak yatim, misalnya, atau kalau kamu sudah punya dua anak dari istri kedua.

  1. Penyampaian Tujuan

Bagian berikutnya adalah penyampaian tujuanmu mengirim berkas lamaran ini. Tentu saja tujuannya melamar pekerjaan. Kamu harus cantumkan pekerjaan yang mana yang kamu lamar, karena biasanya ada beberapa pekerjaan yang dibuka sekaligus.

  1. Penyampaian Alasan

Setelah menyampaikan tujuanmu, sekarang saatnya kamu meyakinkan mereka bahwa kamu adalah kandidat yang tepat untuk mengisi lowongan tersebut. Yakinkan mereka dengan pengalaman kerja yang sesuai, karakteristikmu yang mendukung pekerjaanmu dan yang sejenisnya. Pastikan gunakan bahasa yang tidak mengesankan arogansi, ya.

  1. Penutup Surat

Bagian penutup surat merupakan paragraf penutup yang menyampaikan besarnya harapanmu untuk bisa bergabung dengan perusahaan tersebut, misalnya.

  1. Salam Penutup

Sama halnya dengan salam pembuka, sangat disarankan menggunakan salam penutup yang standar saja, yaitu “Hormat saya,”.

  1. Identitas Pengirim Surat

Di bawah salam penutup, kembali kamu tambahkan identitas pengirim surat. Biasanya ini berupa tempat dan tanggal pengiriman surat, yang diikuti dengan nama terang dan tanda tangan.

  1. Daftar Lampiran

Pada bagian bawah surat lamaran kerja, kamu bisa sampaikan daftar berkas apa saja yang kamu lampirkan. Upayakan untuk mendaftarnya sesuai dengan daftar persyaratan yang tercantum pada iklan lowongan pekerjaan.

Apakah penjelasan mengenai struktur surat lamaran pekerjaan di atas sudah cukup jelas? Kalau belum, yuk, kita lihat contohnya di bawah ini!

Baca Juga: Surat Lamaran Online: Simak Cara Membuat dan Contohnya

Contoh Surat Lamaran Kerja yang Benar

Nah, kamu bisa melihat contoh surat lamaran kerja yang benar di bawah ini sebagai rujukan untuk membuat surat lamaran kerjamu yang berikutnya.

Contoh 1: Surat Lamaran Pekerjaan lewat Pos


Contoh 2: Surat Lamaran Pekerjaan lewat email


Hal Lain yang Harus Diperhatikan

Dalam mengirimkan berkas lamaran, selain surat lamaran kerja yang baik, kamu juga biasanya diminta untuk melampirkan beberapa dokumen tertentu. Perhatikan hal-hal berikut ini:

  • Urutkan berkas berdasarkan urutan persyaratan lamaran kerja yang tercantum di dalam iklan lowongan pekerjaan. 

  • Fotokopi KTP dan kartu lainnya sebaiknya tidak dipotong, dan satu lembar untuk satu kartu.

  • Berkas tambahan yang tidak diminta, lampirkan di bagian paling akhir. Jangan lupa untuk menyebutkannya di dalam surat lamaran kerja.

  • Ketika mengirim surat lamaran lewat email, pastikan isi subyek email dengan lengkap, biasanya dengan format “Lamaran [Posisi] Nama Pelamar”. 

  • Periksa ulang semua lampiran pada email. Pastikan formatnya universal seperti PDF, dan nama file-nya sesuai dengan isinya. 

majoo capital

Sudah jelas kan, sekarang, cara membuat surat lamaran kerja yang benar? Pastinya sesudah ini kamu bisa mendapatkan pekerjaan idamanmu.

Kalau masih kesulitan menemukan pekerjaan yang tepat, mungkin kamu tertarik untuk mulai berwirausaha. Ada banyak peluang usaha yang bisa kamu gali, mulai dari yang berdasarkan tren, sampai dengan yang berdasarkan hobimu.

Dan tidak perlu khawatir kalau kamu masih mengalami kesulitan mengumpulkan modal. majoo Capital menawarkan pinjaman modal tanpa agunan untuk usaha kecil dan menengah yang kamu rintis! Seru, kan? Penasaran? Yuk, segera tanya-tanya tentang majoo Capital ke sini!

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo