Melirik Beberapa Peluang Bisnis di Bulan Ramadhan 2020

Ditulis oleh Nisa Destiana

article thumbnail

Menjual jamu dapat menjadi salah satu peluang bisnis

Ramadhan tahun 2020 ini mungkin akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Saat ini, kita semua tengah dihadapkan dengan persoalan pandemi COVID-19. Penyebaran virus corona yang sangat cepat membuat kita harus mengubah cara berinteraksi.

Setiap orang diimbau untuk tinggal di rumah. Sekolah diliburkan, perusahaan menerapkan work from home, dan banyak usaha yang kemudian harus turut berhenti beroperasi untuk sementara, demi menerapkan pembatasan sosial.

Kondisi ekonomi dan keuangan sudah pasti terdampak. Namun, di tengah situasi sulit ini, masih tetap ada beberapa peluang bisnis yang bisa kamu jalankan, lho!

Biar bagaimanapun, momen Ramadhan biasanya mengubah perilaku konsumsi masyarakat. Apalagi masyarakat Indonesia mayoritas beragama Islam, maka kemungkinan pola berbelanja akan berubah. Alasannya sudah jelas, aktivitas harian setiap orang berubah dengan adanya kewajiban berpuasa. Selain itu, ada banyak tradisi yang menyertai bulan suci ini.

Jadi, apa saja peluang usaha yang cukup potensial untuk dijalankan pada Ramadhan tahun 2020 ini? Berikut ini beberapa ide untuk kamu.

1. Menjual jamu

Masyarakat kita memiliki warisan aneka ramuan dari para orang tua terdahulu. Kita mengenalnya dengan istilah jamu. Minuman tradisional ini diyakini memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.

Tergantung komposisinya, khasiat jamu sangat beragam. Secara umum, jamu berkhasiat untuk menjaga kebugaran dan daya tahan tubuh. Saat menjalankan ibadah puasa, orang pasti membutuhkan asupan nutrien ekstra agar daya tahan tubuhnya terjaga. Kebutuhan ini akan semakin meningkat di situasi pandemi seperti saat ini. Sehingga menjual jamu dapat menjadi salah satu peluang bisnis yang patut dipertimbangkan.

Tentu kamu tidak harus menjalankan bisnis ini dengan cara tradisional, seperti mbok jamu yang berkeliling kampung. Kamu dapat mengemas jamu dalam botol yang menarik dan menjualnya secara online. Manfaatkan akun media sosial untuk memasarkan produk jamu buatanmu dan gunakan jasa pengiriman untuk memenuhi pesanan pembeli.

 

2. Katering makanan untuk sahur dan berbuka

Dalam rangka menekan penyebaran virus corona, masyarakat diimbau untuk tidak pulang kampung. Artinya, banyak sekali orang yang harus menjalani ibadah puasa di perantauan.

Bagi kamu yang tinggal di daerah dengan banyak pendatang, seperti lingkungan kos mahasiswa atau pekerja, hal ini dapat menjadi peluang yang menguntungkan. Banyak sekali mahasiswa atau pekerja pendatang yang tidak memasak sendiri dan lebih memilih membeli makanan di luar, agar lebih praktis.

Mengingat saat ini orang harus tinggal di rumah saja, kamu bisa menawarkan katering makanan untuk sahur dan berbuka, berupa paket lengkap dalam jangka waktu tertentu. Misal, dengan Rp350.000 konsumen sudah mendapatkan menu sahur dan berbuka selama 7 hari, yang akan diantar pada jam tertentu setiap harinya.

Dengan cara ini, konsumen menjadi lebih tenang. Mereka tidak perlu khawatir memikirkan akan masih memperoleh bagian makanan atau tidak, sebab sudah berlangganan. Konsumen juga tidak perlu repot keluar dan tetap merasa aman di rumah, sebab makanan sudah pasti diantarkan setiap menjelang sahur dan berbuka. Hal ini akan menjadi nilai jual lebih bagi katering milikmu, bukan?

 

Bisnis busana muslim di bulan Ramadhan, hampir selalu menguntungkan

 

3. Membuka usaha busana muslim

Memang benar, saat ini kita diimbau untuk menghindari berkumpul dengan banyak orang. Umat muslim disarankan untuk tidak mudik terlebih dahulu, diharapkan bersabar tidak merayakan lebaran bersama keluarga besar, demi membaiknya kondisi bersama. Setelah badai yang disebabkan virus corona berlalu, kita bisa segera berkumpul lagi dengan keluarga.

Akan tetapi, hal tersebut bukan berarti akan membuat orang libur berbelanja busana muslim baru menjelang Idulfitri. Hal ini sudah menjadi tradisi puluhan tahun lamanya. Orang sudah terbiasa menyambut Idulfitri dengan busana yang dianggap terbaik. Maka, bisnis busana muslim tetap layak dipertimbangkan dan berpeluang tetap menguntungkan selama Ramadhan ini. 

Karena kita masih harus terus mempraktikkan pembatasan sosial, maka penjualan busana muslim dapat difokuskan pada penjualan online. Mencegah orang beramai-ramai keluar rumah dan berkumpul di gerai perbelanjaan. 

Nah, kira-kira kamu tertarik untuk mengambil peluang yang mana? 

 

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
whatsapp logo