Merancang promo pelanggan yang dapat meningkatkan angka penjualan akan terasa lebih mudah jika dilakukan sesuai dengan target pasar produknya. Oleh karena itu, bagi kamu yang ingin serius menjalankan bisnis yang dapat bertahan lama serta terus berkembang, menentukan pasar yang ingin ditarget merupakan salah satu hal pertama yang perlu dilakukan. Jika kamu masih bingung, tenang saja, kamu bisa mengikuti beberapa langkah berikut dalam menyusun rencana promo yang sesuai dengan pasar untuk produkmu!
1. Pilih segmen pasar yang ingin ditarget
Bisnis yang baik adalah bisnis yang terarah dengan jelas. Jadi, sebelum merancang promo pelanggan untuk mengembangkan bisnismu, tentukan terlebih dahulu segmen pasar yang ingin ditarget dengan promo tersebut. Beberapa pelaku usaha mungkin beranggapan bahwa dengan tidak menargetkan segmen tertentu, atau menargetkan suatu promo untuk semua segmen pasar, maka keuntungan yang didapatkan juga akan semakin besar. Padahal, dalam dunia bisnis, tidak ada solusi yang sama untuk seluruh masalah. Meluncurkan promo khusus untuk segmen pasar tertentu bisa jadi justru membuat promo tersebut semakin optimal. Jadi, pilih dulu segmen pasar untuk promomu, apakah kamu ingin menarget laki-laki, perempuan, usia remaja, ibu rumah tangga, maupun segmen-segmen lain yang lebih khusus agar implementasi strategi bisnismu dapat lebih efektif.
2. Pastikan untuk merancang promo pelanggan sesuai segmennya
Setelah mengetahui segmen pasar yang ingin kamu target, selanjutnya adalah menyesuaikan bahasa promo dengan segmen tersebut. Sebagai contoh, memasarkan suatu produk untuk segmen usia di atas 40 tahun, misalnya saja, tentu tidak bisa dilakukan dengan bahasa yang centil dan terlalu ramah. Bahasa promo yang semacam itu mungkin tepat jika produk yang ingin kamu pasarkan ditargetkan untuk segmen usia yang lebih muda.
3. Kelola produk yang ingin dipromosikan secara sesuai
Terkadang, suatu bisnis memasarkan lebih dari satu produk. Tentu tidak semua perlu dibuat promonya. Kamu bisa mempertimbangkan setiap produk sesuai kebutuhan promo dan segmennya. Pertimbangkan pula kapan promo untuk produk tersebut akan diluncurkan. Di pertengahan tahun, misalnya, produk-produk sekolah serta alat tulis tentu akan lebih tepat untuk digalakkan lagi promosinya mengingat tahun ajaran baru akan dimulai. Setiap produk memiliki musim kebutuhannya sendiri, jadi pastikan kamu memperhatikan pengelolaan program terlebih dahulu sebelum mulai menyusun promo untuk pelanggan setiamu.
4. Evaluasi setiap promo pelanggan yang dijalankan
Dunia bisnis mungkin memiliki pola atau tren yang selalu berulang, tetapi kondisi konkritnya tak pernah benar-benar pasti. Oleh karena itu, pastikan untuk selalu melakukan evaluasi setiap kali kamu menjalankan suatu promo. Lihat apakah promo yang kamu luncurkan mampu mengangkat angka penjualan secara signifikan atau tidak? Apakah segmen yang kamu targetkan dengan promo tersebut benar-benar sesuai dengan produk yang ingin kamu pasarkan? Mungkinkah kemasan promonya perlu ditingkatkan agar penjualannya bisa lebih maksimal lagi?
Merancang promo pelanggan dan melakukan evaluasinya memang bukan perkara yang sederhana. Untungnya kamu bisa menggunakan aplikasi majoo dengan fitur program loyalitas pelanggan serta fitur pelaporan penjualannya untuk mempermudahmu mengembangkan bisnis. Dengan fitur-fitur andalan ini, dan juga target pasar yang tepat, meningkatkan angka penjualan bukan lagi tantangan yang akan membuatmu pusing!