Pola Pikir Pengusaha Sukses yang Harus Ada di Era Digital

Penulis Daniel Prasatyo
06 December 2019

article thumbnail


Pengusaha yang sukses dapat mengalami kesulitan dan kemunduran usaha apabila mereka tidak mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Dalam dua puluh tahun terakhir, peta dunia bisnis telah berubah dengan sangat drastis dengan keberadaan internet. Terlebih, dengan perkembangan telepon cerdas dalam sepuluh tahun terakhir. 


Pertanyaannya sekarang, sebagai seorang pengusaha, apakah kamu sudah menyesuaikan pola pikirmu di era digital ini?

Pentingnya Menyesuaikan Pola Pikir dengan Perubahan Zaman

Sebagai pengusaha, keberhasilan usahamu hanya dibatasi oleh pola pikirmu sendiri. Caramu menghadapi tantangan dalam bisnis, menangani rintangan, dan menjalani masa-masa sulit sangat tergantung pada pola pikirmu. 


Tidak sedikit yang memandang perubahan zaman sebagai kendala. Kebanyakan dari mereka sudah terlalu nyaman menjalankan bisnisnya dengan cara yang biasa mereka lakukan. Keengganan mengikuti perubahan zaman ini bisa menghambat pertumbuhan usahamu.


Sebelum adanya pos dan paket pos, misalnya, banyak pengusaha zaman dulu yang bertahan dengan hanya menunggu datangnya pelanggan ke toko mereka. Ada beberapa saja yang berani bereksperimen dengan memanfaatkan paket pos untuk menjual barangnya ke kota dan daerah lain, sehingga meskipun toko mereka tidak didatangi banyak pengunjung, dagangan mereka tetap laris.


Pada awal kemunculan internet, banyak pengusaha yang memandang sebelah mata akan potensi internet bagi usaha mereka. Tidak sedikit juga yang menganggap internet sebagai batu sandungan, karena mereka harus mempelajari hal baru ini. Pengusaha-pengusaha yang sudah berpikir out of the box pada masa itu justru memandang internet sebagai tantangan yang harus ditaklukkan. Saat ini, hampir semua usaha memanfaatkan internet untuk mengangkat eksistensi mereka. Yang tidak mampu mengikuti perkembangan ini, terpaksa gulung tikar.


Pola Pikir Pengusaha Wajib di Era Digital

Di era digital ini, pengusaha harus terus mengembangkan pola pikirnya agar tidak ketinggalan. Pola pikir pengusaha yang seperti apa yang wajib kamu miliki agar bisa bersaing di era digital ini?


  1. Selalu Terbuka terhadap Perubahan

Salah satu karakteristik utama era digital adalah perubahan yang sangat cepat. Kamu harus membuka diri terhadap perubahan ini, terus mempelajari peluang dan manfaat yang bisa kamu dapatkan dari perubahan-perubahan ini.


Media sosial, contohnya. Pada awal kemunculannya, media sosial ini murni digunakan untuk bersosialisasi, menjalin pertemanan lintas batas. Saat ini, media sosial sudah menjadi media promosi yang paling masif dan efektif. Banyak sekali bisnis yang memanfaatkan media sosial sebagai ajang promosi. Bahkan, tidak sedikit bisnis yang hanya eksis di media sosial, tanpa perlu memiliki toko atau kantor resmi.


Cara melakukan kampanye marketing pun terus berubah sepanjang waktu. Iklan di televisi dan radio, serta di surat kabar, mungkin sudah tidak relevan lagi. Kamu harus terus mencari bentuk dan gaya promosi yang menarik bagi calon pelangganmu.


  1. Fokus pada Pelanggan

Perilaku konsumen di era digital ini pun sudah banyak berubah. Dulu, sebelum ada internet, konsumen jauh lebih sabar. Sekarang, semuanya serba instan.


Pelanggan saat ini selalu ingin segalanya serba cepat, setidaknya, mereka bisa mendapatkan jawaban atau kepastian sesegera mungkin. Selain harus memuaskan mereka dengan kualitas barang atau jasa yang kamu tawarkan, kamu juga harus memenuhi kebutuhan mereka akan informasi dengan sesegera mungkin. 


Kamu juga harus fleksibel dalam menangani permintaan pelanggan. Kebanyakan pelanggan pada saat pemesanan akan memberi catatan tambahan atau permintaan yang di luar kebiasaan. Selama kamu bisa memenuhi permintaan mereka, sebaiknya kamu penuhi. Kalau kamu tidak bisa memenuhi permintaan mereka, sampaikan alasanmu sejelas mungkin, tanpa bersikap defensif apalagi ofensif.


  1. Kreatif dan Inovatif

Era digital ini juga menuntut pengusaha untuk selalu kreatif dan inovatif, khususnya dalam melangsungkan kampanye marketing. Mulai dari materi kampanye, cara, sampai media yang digunakannya. 


Yang kamu harus selalu ingat, dengan kemudahan membuka toko atau bisnis online, kompetisi menjadi sangat ketat dan tinggi. Kamu tidak lagi bisa menggunakan cara-cara lama seperti bermain harga. Kamu harus terus mencari cara baru agar bisnismu menonjol dari semua kompetitormu.


  1. Integrasikan Semuanya

Calon pelangganmu mungkin terbagi ke dalam beberapa kelompok: pengguna smartphone, pengguna tablet, dan pengguna laptop. Atau pengguna Instagram, pengguna Facebook, dan pengguna Twitter.


Integrasikan semuanya. Kamu harus hadir di semua platform yang sering mereka kunjungi. Kalau mereka mau menghubungi bisnismu untuk menanyakan sesuatu, beri mereka pilihan yang luas: messaging lewat semua media sosial, plus WhatsApp, dan mungkin Skype.


  1. Cerita, bukan Berita

Dengan kemajuan teknologi dan semakin cepatnya internet, kebanyakan calon konsumen kamu mendapatkan segala informasi yang mereka inginkan dari gadget mereka, entah itu ponsel, tablet, atau laptop. Hampir semua informasi yang mereka dapatkan berupa newsfeed, atau berita, sehingga bagi mereka hal ini sudah biasa.


Agar kamu bisa menonjol di internet, kedepankanlah cerita, bukan berita. Ceritakan proses berdirinya bisnismu. Ceritakan dampak dari bisnismu terhadap lingkungan di sekitarnya. Ceritakan pengalaman pelangganmu ketika berbelanja di tokomu, atau ketika menggunakan atau mengonsumsi daganganmu. Cerita-cerita ini akan lebih menarik perhatian daripada sekadar tagline iklan yang sudah terlalu banyak mereka dengar.


Kamu juga harus memiliki pola pikir yang proaktif menanggapi ulasan konsumenmu. Ulasan konsumen ini, disadari atau tidak, merupakan bentuk lain dari cerita tadi, yang di satu sisi bisa meningkatkan penjualanmu, dan di sisi lain, bisa juga menjatuhkan bisnismu.   


  1. Human Touch

Yang menarik dari perkembangan di era digital ini adalah teknologi secanggih apa pun masih belum bisa menggantikan faktor human touch. Meskipun kamu sudah mengintegrasikan semua teknologi digital dalam bisnismu, kamu masih harus mengedepankan faktor manusia, khususnya untuk berinteraksi dengan pelangganmu. 


Konsumen masih dan akan selalu senang kalau kamu bisa mengingat nama atau kisah yang pernah mereka ceritakan kepadamu.


  1. Perluas dan Perkuat Jaringanmu di Dunia Maya


Kamu mungkin hanya punya satu outlet di satu kota kecil. Pasti kamu juga punya impian untuk membuka cabang lain di kotamu, atau di kota lain. Sebelum kamu lakukan itu, ada baiknya kamu perluas dulu jaringanmu di dunia maya. Selain kamu belum perlu mengeluarkan investasi besar, kamu bisa menguji dulu apakah responnya seperti yang kamu harapkan. 


Nah, sudahkah kamu memiliki pola pikir pengusaha yang diuraikan di atas? Bagus, kalau sudah, dan segera sesuaikan pola pikirmu kalau belum.


Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo