25 Contoh Surat Kerjasama Usaha Sewa Ruko dan Kios yang Benar

Penulis Annisa Nur Indriyanti
12 February 2025

article thumbnail

Surat kerjasama usaha sewa ruko dan kios merupakan dokumen penting yang memuat perjanjian sewa sebuah ruko atau kios antara pemilik dengan penyewa.


Surat kerjasama ini memuat identitas pemilik, penyewa, tujuan penyewaan, durasi sewa, nominal sewa yang dikeluarkan penyewa, hingga ketentuan-ketentuan lainnya yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.


Apa Itu Surat Perjanjian Kerjasama Sewa Ruko?


Surat perjanjian kerjasama sewa ruko seperti yang sudah dijelaskan di atas adalah dokumen yang memuat kerjasama antar dua pihak, yakni pihak pemilik ruko sebagai pihak pertama dan penyewa ruko sebagai pihak kedua.

Surat ini berisi ketentuan-ketentuan yang mengatur hak dan kewajiban kedua belah pihak selama masa sewa, seperti harga sewa, jangka waktu sewa, syarat penggunaan, serta hak dan tanggung jawab terkait perawatan dan pemeliharaan ruko. 

Surat kerjasama ini juga berfungsi sebagai dasar hukum yang mengikat kedua pihak untuk menjalankan kesepakatan dengan baik. Jika ada sengketa atau perselisihan di kemudian hari, surat kerjasama ini bisa menjadi bukti hukum.

Fungsi Surat Perjanjian Kerjasama Sewa Ruko

Surat perjanjian kerjasama sewa ruko tentunya memiliki beberapa fungsi yang berdampak bagi kedua belah pihak, baik pihak pertama, maupun pihak kedua. 

Pada dasarnya, surat perjanjian kerjasama sewa ruko bertujuan untuk menciptakan kesepakatan yang jelas antara dua belah pihak untuk menghindari perselisihan, dan melindungi kedua belah pihak secara hukum.

Berikut fungsi surat perjanjian kerjasama sewa ruko yang perlu kalian ketahui:

  1. Sebagai Bukti Tertulis: Surat perjanjian ini menjadi bukti hukum yang sah atas kesepakatan antara pemilik ruko dan penyewa mengenai syarat-syarat sewa yang telah disetujui.

  2. Melindungi Hak dan Kewajiban: Surat ini memuat hak dan kewajiban masing-masing pihak, baik pemilik ruko maupun penyewa, sehingga dapat meminimalisir kemungkinan terjadinya perselisihan di masa depan.

  3. Menentukan Syarat dan Ketentuan: Surat ini menjelaskan secara jelas mengenai hal-hal yang perlu disepakati, seperti harga sewa, jangka waktu sewa, dan ketentuan lainnya yang mendukung kelancaran kerjasama.

  4. Mencegah Penyalahgunaan: Dengan adanya surat perjanjian yang mengikat, kedua pihak lebih berhati-hati dalam menjalankan hak dan kewajiban mereka sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati.

  5. Menjadi Pedoman: Surat perjanjian berfungsi sebagai pedoman jika terjadi perselisihan, sebagai referensi untuk menyelesaikan masalah dengan cara yang sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati dalam surat tersebut.


Cara Membuat Surat Perjanjian Kerjasama Sewa Ruko

Surat perjanjian kerjasama sewa ruko bisa dibuat oleh pihak pertama sebagai pemilik ruko. Cara membuat surat perjanjian kerjasama sewa ruko ini pun terbilang mudah dan bisa dibuat dalam format Word atau PDF.

Untuk membuat surat perjanjian kerjasama sewa ruko, yang terpenting adalah memperhatikan struktur dan poin-poin penting yang harus tercantum dalam surat tersebut. Berikut adalah langkah-langkah cara membuatnya:

1. Judul Surat

  • Mulailah dengan judul yang jelas, misalnya: "SURAT PERJANJIAN KERJASAMA SEWA RUKO" di bagian atas surat.

2. Pembukaan

  • Tuliskan pernyataan awal yang menjelaskan bahwa surat tersebut merupakan perjanjian antara pemilik ruko dan penyewa, termasuk identitas kedua belah pihak.

3. Identitas Pihak yang Terlibat

  • Sebutkan identitas lengkap pemilik ruko (nama, alamat, nomor KTP, dan lainnya) dan penyewa (nama, alamat, nomor KTP, dan lainnya).

4. Deskripsi Ruko yang Disewa

  • Jelaskan secara rinci mengenai ruko yang disewa, seperti alamat ruko, luas bangunan, dan fasilitas yang tersedia.

5. Jangka Waktu Sewa

  • Tentukan jangka waktu sewa, mulai dari tanggal mulai sewa hingga berakhirnya masa sewa.

6. Harga Sewa dan Pembayaran

  • Jelaskan besaran harga sewa per bulan atau per tahun, serta mekanisme pembayaran (misalnya, apakah dibayar di muka atau setiap bulan).

7. Hak dan Kewajiban

  • Jelaskan hak dan kewajiban masing-masing pihak selama masa sewa. Misalnya, hak penyewa untuk menggunakan ruko dan kewajiban pemilik untuk memastikan ruko dalam kondisi baik.

8. Syarat Pengakhiran Sewa

  • Tentukan syarat dan ketentuan yang dapat menyebabkan surat perjanjian ini berakhir lebih cepat, seperti pelanggaran terhadap ketentuan atau kesepakatan bersama.

9. Penyelesaian Sengketa

  • Tentukan cara penyelesaian sengketa jika ada perselisihan antara kedua pihak, apakah melalui musyawarah, mediasi, atau melalui jalur hukum.

10. Penutupan dan Tanda Tangan

  • Akhiri surat perjanjian dengan pernyataan bahwa surat tersebut sah dan mengikat kedua belah pihak, kemudian tandatangani oleh kedua pihak serta saksi jika diperlukan.

11. Lampiran (Jika Diperlukan)

  • Kalian bisa menambahkan lampiran jika diperlukan, seperti fotokopi identitas kedua belah pihak atau dokumen lainnya yang relevan.


25 Contoh Surat Perjanjian Kerjasama Sewa Ruko

Jika kalian masih bingung bagaimana menulis surat perjanjian kerjasama sewa ruko yang benar, berikut adalah format umum yang dapat digunakan, beserta poin-poin pentingnya. 

Kakian dapat menyesuaikan isi dari poin-poin di dalamnya sesuai kebutuhan perjanjian yang dilakukan. Berikut contohnya:

SURAT PERJANJIAN KERJASAMA SEWA RUKO
Nomor: [Nomor Surat]

Pada hari ini, [hari, tanggal], kami yang bertanda tangan di bawah ini:

  1. Nama: [Nama Pemilik]
    Alamat: [Alamat Pemilik]
    No. KTP: [Nomor KTP Pemilik]
    Selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.

  2. Nama: [Nama Penyewa]
    Alamat: [Alamat Penyewa]
    No. KTP: [Nomor KTP Penyewa]
    Selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.

Para pihak sepakat untuk membuat perjanjian dengan ketentuan sebagai berikut:

Pasal 1: Obyek Perjanjian

PIHAK PERTAMA menyewakan kepada PIHAK KEDUA sebuah ruko yang terletak di [alamat lengkap ruko] dengan spesifikasi:

  • Luas bangunan: [ukuran]

  • Luas tanah: [ukuran]

  • Fasilitas: [fasilitas tersedia].

Pasal 2: Jangka Waktu Sewa

Jangka waktu sewa berlaku selama [periode sewa, misal: 1 tahun] terhitung sejak [tanggal mulai] sampai dengan [tanggal berakhir].

Pasal 3: Harga Sewa dan Pembayaran

  1. Harga sewa ditetapkan sebesar Rp [jumlah harga] per [periode, misalnya bulan/tahun].

  2. Pembayaran dilakukan melalui transfer ke rekening PIHAK PERTAMA:

    • Nama Bank: [Nama Bank]

    • Nomor Rekening: [Nomor Rekening]

    • Atas Nama: [Nama Pemilik Rekening].

  3. Pembayaran dilakukan secara [tunai/transfer/bulanan/tahunan].

Pasal 4: Hak dan Kewajiban

  1. Hak dan Kewajiban PIHAK PERTAMA:

    • Menyerahkan ruko dalam kondisi layak pakai.

    • Tidak mengganggu kegiatan usaha PIHAK KEDUA selama masa sewa.

  2. Hak dan Kewajiban PIHAK KEDUA:

    • Menggunakan ruko sesuai fungsi dan peruntukannya.

    • Menjaga kebersihan dan keamanan ruko.

    • Tidak mengubah struktur bangunan tanpa persetujuan PIHAK PERTAMA.

Pasal 5: Sanksi dan Penyelesaian Perselisihan

  1. Apabila salah satu pihak melanggar ketentuan perjanjian ini, maka pihak yang dirugikan berhak mengajukan sanksi sesuai kesepakatan.

  2. Segala perselisihan akan diselesaikan secara musyawarah. Jika tidak tercapai, akan diselesaikan melalui jalur hukum.

Pasal 6: Ketentuan Penutup

Perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua), masing-masing pihak mendapatkan satu eksemplar dengan kekuatan hukum yang sama.

PIHAK PERTAMA
Tanda Tangan: ____________

PIHAK KEDUA
Tanda Tangan: ____________

Jika membutuhkan 25 contoh lainnya, kalian bisa menyesuaikan format ini dengan berbagai skenario seperti:

1. Surat Perjanjian Sewa Ruko Sederhana

Format sederhana mencakup rincian ruko, harga sewa, dan durasi tanpa detail teknis.

2. Surat Perjanjian Sewa Ruko Tahunan

Untuk kontrak sewa dengan jangka waktu setahun dan perpanjangan otomatis.

3. Surat Perjanjian Sewa Ruko Bulanan

Kontrak yang mengatur pembayaran sewa bulanan, cocok untuk jangka pendek.

4. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Perpanjangan Otomatis

Memuat klausul perpanjangan otomatis setelah periode sewa berakhir.

5. Surat Perjanjian Sewa Ruko untuk Usaha

Menekankan penggunaan ruko khusus untuk kegiatan usaha tertentu.

6. Surat Perjanjian Sewa Ruko untuk Restoran

Berisi ketentuan khusus seperti izin dapur, exhaust, dan limbah usaha.

7. Surat Perjanjian Sewa Ruko untuk Kantor

Mengatur penggunaan ruko sebagai ruang kantor.

8. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Fasilitas Lengkap

Memuat daftar fasilitas yang tersedia seperti AC, listrik, dan furnitur.

9. Surat Perjanjian Sewa Ruko di Kompleks

Mengatur penggunaan ruko di lingkungan tertentu dengan aturan tambahan.

10. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Uang Jaminan

Memuat ketentuan tentang uang jaminan untuk perbaikan kerusakan.

11. Surat Perjanjian Sewa Ruko Dua Lantai

Untuk ruko dengan lebih dari satu lantai, mencakup rincian area per lantai.

12. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Renovasi

Mengatur hak penyewa untuk merenovasi dengan persetujuan pemilik.

13. Surat Perjanjian Sewa Ruko Jangka Panjang

Durasi sewa lebih dari lima tahun dengan klausul kenaikan harga sewa.

14. Surat Perjanjian Sewa Ruko untuk Toko Retail

Berisi ketentuan khusus untuk toko, termasuk jam operasional.

15. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Sistem Bagi Hasil

Mengatur pembayaran berdasarkan persentase pendapatan usaha.

16. Surat Perjanjian Sewa Ruko untuk Bengkel

Menekankan izin untuk kegiatan mekanik dan pengelolaan limbah.

17. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Penitipan Barang

Mengatur hak dan kewajiban penyewa untuk menyimpan barang tertentu.

18. Surat Perjanjian Sewa Ruko Tanpa Perabot

Cocok untuk ruko kosong tanpa fasilitas tambahan.

19. Surat Perjanjian Sewa Ruko Dekat Jalan Raya

Menyoroti lokasi strategis ruko sebagai keunggulan utama.

20. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Klausul Force Majeure

Memuat ketentuan jika terjadi hal tak terduga seperti bencana alam.

21. Surat Perjanjian Sewa Ruko untuk Start-Up

Fokus pada fleksibilitas penyewa pemula.

22. Surat Perjanjian Sewa Ruko untuk Franchise

Mengatur kebutuhan sewa untuk bisnis waralaba.

23. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Akses Parkir

Menambahkan klausul terkait penggunaan lahan parkir.

24. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Biaya Pemeliharaan

Mengatur tanggung jawab biaya pemeliharaan fasilitas.

25. Surat Perjanjian Sewa Ruko dengan Pemutusan Kontrak

Memuat ketentuan terkait penghentian kontrak sebelum masa sewa berakhir.


Kesimpulan

Sebagai penutup, surat perjanjian kerjasama usaha sewa ruko adalah dokumen penting yang harus dibuat ketika melakukan transaksi yang melibatkan pihak pemilik dan penyewa.b

Untuk lebih memudahkan lagi dalam bagian pencatatan laporan dari transaksi tersebut, aplikasi keuangan seperti majoo juga bisa menjadi solusi. Aplikasi ini membantu pelaku bisnis dalam mencatat pengeluaran, memantau arus kas, dan merencanakan anggaran dengan lebih efisien.

Dengan menggunakan majoo, kalian bisa fokus mengembangkan usaha tanpa khawatir bingung dalam mengelola keuangan. Yuk mulai mengelola keuangan atau bisnis kalian dengan majoo.


Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo