0811 500 460
Usaha open trip menjadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan di sektor pariwisata, terutama di era digital saat ini. Dengan modal promosi via media sosial dan kemitraan dengan pelaku lokal, open trip menjadi solusi liburan hemat dan praktis yang diminati banyak wisatawan, terutama generasi milenial dan Gen Z.
Namun, agar usaha open trip berjalan lancar dan dipercaya pelanggan, ada beberapa hal penting yang harus dipersiapkan sejak awal. Berikut adalah 9 hal yang wajib disiapkan untuk memulai bisnis open trip.
1. Tentukan Niche dan Destinasi Wisata
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memilih jenis destinasi dan target market. Apakah Anda ingin fokus pada wisata alam, wisata religi, city tour, atau adventure?
Contoh niche open trip:
Gunung dan pendakian (Bromo, Rinjani, Semeru)
Trip pantai dan pulau (Raja Ampat, Labuan Bajo)
Wisata sejarah dan budaya
Trip festival atau event khusus
Pilih destinasi populer tapi tetap sesuai dengan kapasitas modal dan logistik.
2. Susun Itinerary yang Jelas dan Realistis
Itinerary adalah tulang punggung bisnis open trip. Rencanakan rute perjalanan, waktu kunjungan, titik kumpul, dan fasilitas yang disediakan dengan rinci.
Pastikan itinerary mudah dipahami oleh peserta dan sesuai dengan kondisi medan atau lokasi wisata.
Tips: Sertakan estimasi waktu, lokasi kuliner, serta info spot foto di itinerary.
3.
Lihat promo
Lihat brochure
0811 500 460
