Pernah mendengar istilah AD ART? AD ART adalah istilah yang merupakan singkatan dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. Secara umum, AD ART merupakan aturan bagi suatu organisasi untuk mengatur berbagai kegiatannya. Namun, konsep AD ART juga diterapkan pada beberapa perusahaan, khususnya perusahaan dengan skala menengah hingga besar.
Saat mendirikan perusahaan atau bisnis, sebaiknya AD ART juga sudah ditetapkan. Dengan begitu, AD ART dapat berfungsi sebagai pedoman kegiatan operasional bisnis secara maksimal.
Apa Itu AD ART?
Seperti tadi sudah disebutkan, AD ART adalah istilah yang merupakan singkatan pendek dari Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) adalah dua dokumen yang biasa digunakan oleh organisasi, seperti perkumpulan, yayasan, perusahaan, atau badan hukum lainnya.
Fungsi utamanya adalah untuk mengatur cara organisasi tersebut beroperasi dan menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Bisa dibilang, AD ART adalah dokumen-dokumen penting yang membentuk kerangka kerja hukum dan administratif yang mengatur perusahaan tersebut.
Berikut ini penjelasan lebih lengkap tentang AD/ART.
Anggaran Dasar (AD)
Anggaran Dasar adalah dokumen yang mendasari eksistensi perusahaan. Umumnya berisi ketentuan-ketentuan pokok yang mengatur tujuan, struktur, dan operasional perusahaan tersebut.
AD berisi informasi seperti nama organisasi, tujuan dan misi, alamat kantor pusat, dan ketentuan tentang keanggotaan. Selain itu juga mencakup berbagai informasi, seperti pemilihan dan tugas dewan direksi atau pengurus, prosedur untuk mengubah AD, dan hak dan kewajiban karyawan. AD harus dibuat sesuai dengan hukum yang berlaku di yurisdiksi tempat perusahaan tersebut terdaftar.
Anggaran Rumah Tangga (ART)
Anggaran Rumah Tangga adalah dokumen yang mengatur detail operasional perusahaan, prosedur pengambilan keputusan, dan tugas-tugas pengurus atau direksi. ART menjelaskan secara lebih rinci bagaimana perusahaan akan mencapai tujuannya, bagaimana rapat atau meeting akan diadakan, dan bagaimana kebijakan perusahaan tersebut akan dibentuk dan diterapkan.
Secara lebih rinci, ART biasanya berisi hal-hal seperti prosedur pemilihan pengurus, tata cara pertemuan karyawan atau rapat dewan, aturan keuangan dan anggaran, prosedur perubahan ART, dan tata cara penyelesaian konflik dalam perusahaan.
AD ART merupakan dokumen yang sangat penting untuk perusahaan, karena dapat membantu menciptakan kerangka kerja hukum yang jelas untuk operasional perusahaan dan menghindari potensi konflik atau ketidakjelasan di masa depan.
Ketika ada perubahan yang diperlukan, biasanya AD ART perusahaan dapat diubah sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dalam dokumen tersebut. Selain itu, AD ART juga penting untuk pemahaman dan keterlibatan semua bagian perusahaan. Alasannya karena menentukan hak dan kewajiban serta aturan-aturan yang mengatur kegiatan perusahaan tersebut.
Itulah sebabnya, proses pembuatan atau penyusunan, perubahan, sampai dengan revisi AD ART harus dilakukan dengan hati-hati. Satu hal yang juga penting adalah harus sesuai dengan hukum atau regulasi yang berlaku.
Baca Juga: Struktur Organisasi Perusahaan dan Tugasnya
Apa Isi AD ART Perusahaan?
Pada dasarnya, isi AD ART perusahaan berbeda-beda. Jadi, tidak sama antara satu perusahaan dengan yang lainnya. Namun, secara umum, isi AD ART adalah:
Daftar pendiri perusahaan atau bisnis beserta nama mereka.
Nama dan jabatan pendiri perusahaan.
Tujuan dan maksud pendirian perusahaan tersebut.
Kegiatan usaha yang dilakukan oleh perusahaan.
Persyaratan kerja atau untuk bergabung dalam perusahaan.
Prosedur dan aturan untuk rapat karyawan atau direksi perusahaan..
Ketentuan mengenai pengurus atau pihak manajemen perusahaan.
Cara pengawasan dan pengendalian dalam perusahaan.
Ketentuan tentang modal yang diperlukan untuk operasional perusahaan.
Jangka waktu berdirinya perusahaan dan anak cabangnya (jika ada)
Ketentuan mengenai pembagian Sisa Hasil Usaha (SHU).
Sanksi yang diberikan kepada karyawan yang melanggar peraturan perusahaan.
Aturan mengenai penutupan atau pemberhentian operasional perusahaan
Prosedur untuk mengubah AD ART dan berbagai peraturan khusus lainnya.
Baca Juga: Organisasi adalah: Pengertian, Tujuan, Prinsip, dan Contoh
Fungsi AD ART
AD ART memiliki beberapa fungsi penting dalam operasional perusahaan. Berikut ini adalah beberapa fungsi AD ART yang utama.
Menentukan struktur organisasi perusahaan, termasuk bagaimana direksi dan manajemen perusahaan diorganisir.
Menjelaskan secara rinci tujuan utama dan misi perusahaan, memberikan panduan bagi manajemen dalam merencanakan dan menjalankan bisnis.
Mengatur pengelolaan keuangan perusahaan, termasuk perencanaan anggaran, pelaporan keuangan, dan audit.
Jika berlaku (terutama untuk perusahaan terbuka), AD ART adalah dokumen yang mengatur tentang pemegang saham dan hak serta kewajiban mereka.
Merinci bagaimana rapat pemegang saham (RUPS) diadakan, kuorum yang diperlukan, dan prosedur pemungutan suara dalam RUPS.
Menentukan prosedur pengangkatan anggota dewan direksi, tugas dan tanggung jawab mereka, serta cara mereka memimpin perusahaan.
Memberikan panduan tentang bagaimana AD/ART dapat diubah atau direvisi jika diperlukan.
Memberikan rincian mekanisme penyelesaian konflik internal, termasuk sanksi terhadap pelanggaran aturan perusahaan.
Menjelaskan secara detail kondisi dan prosedur pembubaran perusahaan, jika diperlukan.
Mengatur ketentuan lain yang relevan dengan operasional perusahaan, seperti masalah lingkungan, tanggung jawab sosial, dan sebagainya.
Mencerminkan nilai-nilai, budaya, dan identitas perusahaan, membantu menjaga kohesi dan kesatuan dalam organisasi.
Mengatur prosedur pemilihan dan penggantian pengurus dan manajemen perusahaan.
Menetapkan ketentuan tentang pembagian dividen kepada pemegang saham, termasuk prosedur dan persyaratan yang berlaku.
Menentukan ketetapan penting terkait privasi data dan keamanan informasi.
Fungsi AD ART sangat penting untuk memberikan kerangka kerja hukum dan operasional yang jelas bagi perusahaan. Termasuk untuk menghindari potensi konflik, dan memberikan panduan bagi pengambilan keputusan dan manajemen. Dengan mematuhi dan merujuk kepada AD ART, perusahaan dapat beroperasi dengan lebih efektif dan transparan.
Baca Juga: Visi dan Misi Adalah: Perbedaan, Tujuan, dan Contoh
Contoh AD ART Sederhana
Meskipun memiliki banyak fungsi penting, nyatanya AD ART juga bisa dibuat dengan cukup sederhana. Jadi, penjelasan berbagai pasal di dalamnya dibuat secara lebih ringkas namun tetap padat informasi.
Berikut ini adalah contoh AD ART sederhana untuk perusahaan PT. Bahagia Sejahtera.
ANGGARAN DASAR (AD)
Pasal 1 - Nama dan Pendirian
1.1. Nama perusahaan ini adalah "PT Bahagia Sejahtera" (selanjutnya disebut "Perusahaan").
1.2. Perusahaan ini didirikan sebagai perusahaan terbatas berdasarkan hukum yang berlaku di Republik Indonesia.
Pasal 2 - Tujuan dan Misi
2.1. Tujuan utama Perusahaan adalah:
a. Menyediakan produk-produk berkualitas untuk kebutuhan pelanggan.
b. Menghasilkan keuntungan yang berkelanjutan bagi pemegang saham.
c. Menyediakan lingkungan kerja yang aman dan produktif bagi karyawan.
2.2. Misi Perusahaan mencakup:
a. Memenuhi harapan pelanggan dengan produk berkualitas.
b. Meningkatkan efisiensi operasional dan produktivitas.
c. Mengembangkan produk dan layanan yang inovatif.
Pasal 3 - Pemegang Saham
3.1. Saham Perusahaan terdiri dari saham biasa. Pemegang saham berhak atas hak-hak yang diatur dalam hukum dan peraturan yang berlaku.
3.2. Pemegang saham berhak hadir dan memberikan suara dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) untuk memutuskan masalah penting Perusahaan.
ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART)
Pasal 4 - Dewan Direksi
4.1. Dewan Direksi terdiri dari Ketua Direksi, Direktur Utama, dan Direktur Keuangan.
4.2. Dewan Direksi bertanggung jawab atas manajemen sehari-hari Perusahaan dan melaporkan kepada RUPS.
Pasal 5 - Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
5.1. RUPS akan diadakan setidaknya satu kali dalam setahun.
5.2. Keputusan dalam RUPS akan diambil berdasarkan mayoritas suara pemegang saham yang hadir.
Pasal 6 - Keuangan
6.1. Perusahaan akan menyusun anggaran tahunan dan laporan keuangan secara berkala.
6.2. Laporan keuangan akan diaudit oleh auditor independen yang ditunjuk oleh RUPS.
Pasal 7 - Perubahan AD/ART
7.1. Perubahan AD ART dapat dilakukan dengan persetujuan dua pertiga dari suara pemegang saham yang hadir dalam RUPS.
Pasal 8 - Pembubaran Perusahaan
8.1. Pembubaran Perusahaan dapat dilakukan dengan persetujuan dua pertiga dari suara pemegang saham yang hadir dalam RUPS khusus yang dibuat untuk tujuan itu.
Pasal 9 - Ketentuan Lainnya
9.1. Hal-hal yang tidak diatur dalam AD ART ini akan diatur lebih lanjut dalam peraturan internal dan kebijakan yang disusun oleh Dewan Direksi.
Itulah tadi contoh AD ART perusahaan yang dibuat dengan sederhana. Perusahaan dengan skala yang lebih besar dan kompleks biasanya memiliki dokumen yang lebih rinci dan mendalam yang mengatur berbagai aspek operasional dan manajemen.
Kesimpulan
AD ART adalah dokumen penting bagi organisasi. Merupakan singkatan dari Anggaran Dasar serta Anggaran Rumah Tangga. Bisa didefinisikan bahwa AD ART adalah dokumen yang biasa digunakan oleh organisasi, seperti perkumpulan, yayasan, perusahaan, atau badan hukum lainnya.
AD ART merupakan dokumen yang sangat penting untuk perusahaan. Alasannya adalah karena AD ART dapat membantu menciptakan kerangka kerja hukum yang jelas untuk operasional perusahaan. Tentu juga akan berguna untuk menghindari potensi konflik di masa depan.
Apakah bisnis atau perusahaan dalam skala kecil perlu memiliki AD ART? Tentu saja. Setelah menetapkan AD ART perusahaan yang akan kamu jalankan, tambahkan aplikasi wirausaha majoo untuk memaksimalkan fungsinya. Dengan begitu kamu akan lebih mudah mengelola semua aspek dalam bisnismu. AD ART dan majoo akan memperbesar peluang bisnismu meraih stabilitas dalam segala hal. Tertarik? Tentu dong. Ayo pakai majoo sekarang!
Sumber Data:
https://www.gramedia.com/literasi/ad-art/