7 Jenis Penggolongan Akun dalam Akuntansi

Penulis Ajar Pamungkas
15 January 2025

article thumbnail

Apakah kamu sudah mengetahui 7 jenis penggolongan akun dalam akuntansi? Jika belum, ada baiknya kamu mulai mempelajari penggolongan yang satu ini agar pengelolaan keuangan bisnismu bisa lebih efektif dan efisien. Mari kita ulas bersama-sama, yuk!

Apa Itu Akun dalam Akuntansi?

Apa itu akun dalam akuntansi? Secara singkat, kita dapat memahami pengertian akun sebagai klasifikasi pencatatan keuangan yang memisahkan setiap transaksi sesuai dengan jenis perubahannya terhadap aktiva maupun beban yang dimiliki.

Dengan adanya klasifikasi ini, pencatatan keuangan bisnis pun akan lebih mudah dilakukan. Selain itu, kita sebagai pemilik usaha juga dapat dengan mudah melacak dampak dari setiap transaksi yang dilakukan terhadap harta maupun kewajiban yang dimiliki. Dengan demikian, pengelolaan bisnis pun bisa dilakukan secara strategis, efektif, serta efisien.

7 Penggolongan Akun dalam Akuntansi

Setidaknya, terdapat 7 penggolongan akun dalam akuntansi, yang dipisahkan berdasarkan dua klasifikasi utama yaitu akun nominal dan juga akun riil.

Akun nominal mencakup akun-akun yang menjadi komponen penyusun laporan laba rugi seperti akun pendapatan dan beban. Sedikit berbeda, akun riil mencakup akun-akun yang menjadi komponen penyusun laporan neraca seperti harta, utang, dan modal, termasuk harta lancar (current assets) dan harta tetap (fixed assets).

Nah, agar lebih jelas, langsung saja, yuk, kita bahas satu per satu 7 penggolongan akun dalam akuntansi ini!

Mengenal Akun-Akun dalam Akuntansi

Seperti yang sudah sempat disinggung di atas, akun-akun dalam akuntansi dapat digolongkan menjadi tujuh akun yang tergabung dalam dua klasifikasi besar. Mengenali perbedaan akun-akun ini akan sangat membantumu dalam mengelola keuangan bisnis, terutama saat kamu ingin menyusun laporan neraca dan juga laporan laba rugi.

Apabila kamu kurang mengenal atau memahami ketujuh akun berikut, kamu akan kesulitan dalam memisahkan setiap transaksi dalam pencatatan keuangan, menjadikan laporan keuangan yang kamu buat tak bisa digunakan untuk mengukur kesehatan atau performa bisnis secara mendetail.

Jadi, tak ada salahnya, kan, untuk mencoba mengenal ketujuh akun-akun dalam akuntansi ini dengan lebih mendalam. Kita mulai pembahasannya, yuk!

  1. Harta

Akun pertama merupakan harta atau aset yang dapat digolongkan sebagai akun riil. Dalam akuntansi, harta tidak hanya terbatas pada uang saja, tetapi juga seluruh aset yang digunakan dalam proses operasional produksi seperti mesin, peralatan maupun perlengkapan kerja, kendaraan yang digunakan untuk menjalankan bisnis, hingga tempat usaha itu sendiri.

Dengan kata lain, apabila saat menjalankan operasional bisnismu kamu perlu membeli peralatan kerja tertentu, kamu dapat mencatatkan pembelian tersebut ke dalam akun harta, baik di kolom debit maupun kredit, karena dengan pembelian yang kamu lakukan, aset yang dimiliki pun bertambah.

  1. Harta Lancar

Masih menjadi bagian dari harta atau aset, harta lancar merupakan jenis aset yang bisa dicairkan dengan mudah dan cepat, seperti uang tunai, piutang yang berada di pihak lain, dan juga peralatan atau perlengkapan kerja yang dapat dijual dengan cepat.

Apabila sewaktu-waktu dibutuhkan, kamu dapat menjual harta lancar dengan cepat untuk memperoleh dana segar. Apabila aset yang kamu miliki tidak bisa dijual dengan cepat, misalnya saja tanah atau bangunan, aset tersebut tidak bisa dikategorikan sebagai harta lancar.

7 jenis penggolongan akun dalam akuntansi dapat dibedakan menjadi akun riil dan akun nominal.

  1. Harta Tetap

Berkebalikan dengan harta lancar, harta tetap merupakan aset yang tak bisa dicairkan dalam waktu cepat dengan mudah seperti tanah, bangunan, atau peralatan besar yang mahal harganya.

Karena umumnya harta tetap akan kamu miliki dalam jangka waktu yang lebih panjang, bisa jadi akan muncul selisih harga jual dengan harga saat kamu membeli aset tersebut, baik melalui penyusutan nilai untuk aset yang kondisinya menurun seiring dengan penggunaan, maupun aset yang mengalami peningkatan nilai karena sebab-sebab lain.

  1. Utang

Utang, atau yang dalam bahasa akuntansi kerap disebut juga sebagai liability, merupakan kewajiban yang harus kamu bayarkan dalam pengelolaan operasional bisnis.

Dalam kenyataannya, utang ini dapat terjadi karena berbagai sebab, mulai dari persiapan modal usaha atau perolehan dana segar untuk pengembangan usaha. Utang yang harus dilunasi dalam waktu satu tahun disebut utang jangka pendek, sementara yang masa pelunasannya lebih dari satu tahun bisa disebut sebagai utang jangka panjang.

Dalam akuntansi, komponen utang termasuk dalam akun riil karena menjadi komponen yang digunakan untuk menyusun laporan neraca.

  1. Modal

Modal merupakan komponen akun riil yang diperlukan untuk memastikan operasional bisnis dapat terus berjalan. Modal ini dapat diperoleh secara internal dari kantong pemilik usaha itu sendiri, atau secara eksternal dari para penanam modal, tergantung dari bagaimana usaha tersebut dijalankan.

Ketika digunakan untuk menjalankan suatu bisnis, modal ini dapat bertambah atau berkurang sesuai dengan untung rugi yang diperoleh oleh bisnis tersebut. Umumnya, apabila modal didapatkan pula dari sumber eksternal, kita perlu membayarkan bagian pengembangan modal kepada penanam modal ketika bisnis yang dijalankan mengalami keuntungan.

  1. Pendapatan

Jika kelima akun di atas merupakan komponen akun riil, pendapatan merupakan komponen akun nominal yang dibutuhkan dalam penyusunan laporan laba rugi.

Dalam akuntansi, pendapatan diartikan sebagai hasil dari penjualan barang maupun jasa serta penerimaan lain yang diperoleh di luar penjualan barang dan jasa selama operasional bisnis dijalankan. Misalnya saja ketika kamu menanamkan modal untuk pelaku usaha lain, dan kamu memperoleh hasil pengembangan modal, penerimaan tersebut dapat digolongkan sebagai pendapatan.

Umumnya, tergantung dari skala usaha yang dikelola dan aktivitas bisnis yang dilakukan, pendapatan terbesar datang dari hasil penjualan barang maupun jasa yang menjadi komoditas bisnisnya.

  1. Beban

Berkebalikan dengan pendapatan, beban merupakan seluruh pengeluaran yang dilakukan untuk memastikan pengelolaan operasional bisnis dapat terus berjalan, tetapi hasil pengeluaran tersebut tak dapat diubah menjadi aset.

Salah satu contoh transaksi yang dapat dimasukkan ke dalam beban adalah pembayaran gaji karyawan. Dalam transaksi tersebut, bisnis perlu melakukan pengeluaran, tetapi hasil dari pengeluaran tersebut tak bisa dihitung sebagai aset karena imbal balik yang diperoleh adalah tenaga atau jasa dari karyawan yang dipekerjakan tersebut.

Pengeluaran serupa, seperti biaya perawatan peralatan bisnis, juga dapat digolongkan sebagai beban.

Menerapkan Aturan Debit dan Kredit dalam Akuntansi

Sekalipun telah diklasifikasikan sesuai dengan akun yang memayungi, kamu juga perlu menerapkan aturan debit dan kredit dalam akuntansi saat melakukan penyusunan laporan keuangan, seperti laporan neraca.

Dalam akuntansi, terdapat aturan yang menyatakan bahwa nilai dari debit harus sama persis dengan nilai kredit yang dicatatkan. Apabila terjadi selisih nilai antara keduanya, artinya terdapat kekeliruan atau kesalahan pencatatan keuangan bisnis.

Dengan memperhatikan aturan debit dan kredit dalam akuntansi, kamu dapat memeriksa kembali setiap transaksi dalam akun yang dicatat, memastikan laporan keuangan yang dibuat tetap akurat.

Kenapa Pakai Aplikasi majoo untuk Kebutuhan Akuntansi?

Kenapa pakai aplikasi majoo untuk kebutuhan akuntansi dalam menjalankan bisnis? Sederhana saja, karena aplikasi majoo sudah dilengkapi dengan berbagai fitur unggulan yang dapat membuat pengelolaan operasional bisnis menjadi lebih efektif dan efisien.

Melalui fitur keuangan yang dimiliki, kamu tidak perlu lagi khawatir saat menyusun laporan keuangan, karena setiap transaksi yang terjadi akan dicatat secara tepat, akurat, dan otomatis, memastikan laporan keuangan yang disusun pun bisa secara jelas menggambarkan performa bisnismu.

Jadi, tunggu apa lagi? Berlangganan aplikasi majoo sekarang juga, yuk!

Sumber: https://www.zenius.net/blog/penggolongan-akun-dalam-akuntansi

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo