Ingin membuat neraca lajur untuk bisnis yang kamu kelola, tetapi bingung bagaimana caranya? Tak perlu khawatir, coba perhatikan 10 contoh neraca lajur pada bisnis yang benar berikut. Namun, sebelum kita mencari inspirasi dari contoh neraca lajur tersebut, yuk, kita berkenalan dulu dengan neraca lajur itu sendiri!
Apa Itu Neraca Lajur?
Apa itu neraca lajur? Secara singkat, kita bisa menjelaskan neraca yang satu ini sebagai laporan keuangan yang memuat seluruh informasi terkait pengelolaan keuangan sebuah bisnis di setiap periode pencatatan keuangan.
Keberadaan neraca yang satu ini cukup penting dalam menjalankan sebuah bisnis. Sederhana saja, dengan adanya neraca lajur, pelaku usaha dapat dengan mudah mengelola pencatatan keuangannya, terutama yang berkaitan dengan penyesuaian buku besar.
Untuk bisnis dengan skala yang lebih besar, neraca lajur menjadi sebuah komponen pelaporan keuangan yang sangat penting. Pasalnya, neraca lajur dapat menjadi acuan saat menyusun laporan keuangan berdasarkan buku besar yang umumnya penuh dengan penyesuaian-penyesuaian yang membingungkan.
Karena sifatnya yang demikian, untuk bisnis dengan skala yang lebih kecil, bisa dibilang neraca lajur adalah sesuatu yang tidak secara signifikan dibutuhkan keberadaannya, mengingat pada skala bisnis yang masih kecil, penyesuaian bisa langsung dilakukan dari buku besar karena belum ada kompleksitas dalam pencatatan transaksi keuangan yang dimiliki.
Apabila kamu ingin membangun bisnismu dengan skala yang sebesar mungkin, bisa dibilang neraca lajur adalah laporan keuangan yang menjadi landasan penyusunan laporan keuangan, sehingga penting sekali bagimu untuk memahami konsep neraca yang satu ini.
10 Contoh Neraca Lajur pada Bisnis yang Benar
Tertarik untuk mencoba membuat neraca lajur bagi bisnis yang tengah dikelola, tetapi tak tahu bagaimana caranya? Tenang, coba perhatikan 10 contoh neraca lajur pada bisnis yang benar berikut:
Neraca Lajur Perusahaan Dagang
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan dagang:
Neraca Lajur Perusahaan Jasa
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan jasa:
Neraca Lajur Perusahaan Manufaktur
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan manufaktur:
Neraca Lajur Perusahaan Perdagangan
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan perdagangan:
Neraca Lajur Perusahaan Konstruksi
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan konstruksi:
Neraca Lajur Perusahaan Retail
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan retail:
Neraca Lajur Perusahaan Transportasi
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan transportasi:
Neraca Lajur Perusahaan Restoran
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan restoran:
Neraca Lajur Perusahaan Rintisan
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan rintisan atau start–up:
Neraca Lajur Perusahaan Properti
Berikut adalah contoh neraca lajur perusahaan properti:
Dari 10 contoh neraca lajur pada bisnis yang benar di atas, kita dapat melihat bahwa fungsi neraca lajur adalah sebagai pencatat adanya perubahan-perubahan atau penyesuaian yang terjadi pada jurnal umum. Melalui fungsi neraca lajur ini, kamu dapat dengan mudah mengetahui penyesuaian apa saja yang terjadi, baik di kolom debet maupun kredit.
Untuk pengelolaan operasional harian bisnis yang lebih efektif serta efisien, jangan ragu untuk segera berlangganan seluruh layanan dari aplikasi majoo dan nikmati setiap kemudahan yang ditawarkannya. Ditambah lagi, aplikasi majoo juga sudah dilengkapi dengan banyak sekali fitur unggulan yang jelas akan mempermudahmu dalam mengelola operasional harian bisnis.
Gunakan aplikasi majoo sekarang juga!
Sumber: https://www.mokapos.com/blog/contoh-neraca-lajur