Masih banyak orang mengira bahwa surat resign haruslah dibuat dengan sangat formal, panjang, dan terkesan berat. Padahal, sebenarnya contoh surat resign yang baik juga bisa dibuat dengan simple tapi tetap terlihat profesional.
Ada banyak contoh surat resign simple yang juga bisa digunakan sebagai bentuk pengunduran diri dari tempat kerja. Isinya sederhana, to the point, tidak bertele-tele, namun tetap sesuai dengan struktur dan format surat resign pada umumnya.
Format Surat Resign
Format surat resign adalah tata letak dan struktur umum yang digunakan dalam penulisan surat pengunduran diri. Format ini meliputi bagaimana surat tersebut diatur, termasuk posisi dan urutan elemen-elemen penting dalam surat resign.
Beberapa elemen yang ada pada format surat resign, antara lain:
Informasi pribadi, yaitu nama lengkap, alamat, kota, kode pos, dan kontak yang dapat dihubungi, termasuk tanggal penulisan surat.
Identitas penerima, yaitu nama penerima surat, jabatannya, nama perusahaan, alamat perusahaan, kota, dan kode pos.
Subjek atau judul surat yang menyatakan tujuan surat, yaitu "Surat Pengunduran Diri."
Salam pembuka. Mulailah surat dengan salam yang sopan, misalnya "Salam Hormat" atau "Kepada [nama penerima] yang terhormat."
Pernyataan pengunduran diri. Jelaskan dengan jelas dan tegas niat kamu untuk mengundurkan diri dari posisi atau jabatan yang dipegang di perusahaan. Tuliskan jabatan kamu dengan lengkap untuk memastikan kejelasan.
Sampaikan apresiasi kamu terhadap kesempatan yang telah diberikan oleh perusahaan.
Berikan komitmen untuk membantu memperlancar proses transisi keluar dari perusahaan.
Penutup dan salam penutup, yaitu ungkapan terima kasih dan salam penutup yang sopan, seperti "Hormat saya" atau "Terima kasih."
Tanda tangan dan nama lengkap.
Baca Juga: Pengertian Resign, Alasan, dan Cara Tepat Mengajukannya
Contoh Surat Resign Simple
Seperti tadi sudah disebutkan, contoh surat resign simple bisa kamu buat dengan berpatokan pada format surat yang dijelaskan tadi. Dalam surat resign yang sederhana ini, semua elemen masih bisa dimasukkan. Namun, mengurangi kalimat yang kurang efektif dan dirasa kurangan diperlukan dalam penyampaian izin pengunduran diri kerja. Inilah contoh surat resign simple yang bisa kamu tiru.
Contoh Surat Resign Mendadak
Ada banyak hal yang menyebabkan seseorang mengajukan pengunduran diri dari kerjanya. Bisa jadi karena urusan pribadi atau memang menyangkut profesionalitas dalam bekerja.
Tidak bisa dimungkiri, akan ada momen saat kamu perlu mengajukan contoh surat resign mendadak. Entah ini dari dorongan di dalam diri sendiri atau adanya unsur tambahan dari luar.
Kamu mungkin dihadapkan pada situasi darurat yang memerlukan perhatian dan waktu yang mendesak, seperti masalah kesehatan serius, kecelakaan, atau kematian di dalam keluarga.
Bisa juga karena adanya konflik atau situasi tidak menyenangkan di tempat kerja, seperti ketidakcocokan dengan atasan atau rekan kerja, mobbing, atau keadaan yang merugikan, dapat membuat seseorang merasa terdesak untuk meninggalkan pekerjaan secara mendadak demi kesejahteraan dan keseimbangan hidup.
Apakah dalam posisi seperti itu masih perlu membuat contoh surat resign yang baik? Jawabannya ya, tentu saja. Apa pun kondisinya, surat resign tetap perlu dibuat dengan rapi dan profesional.
Inilah contoh surat resign mendadak yang bisa kamu gunakan sebagai bahan referensi.
Baca Juga: 10 Contoh Surat Resign yang Bisa Dijadikan Referensi
Cara Membuat Surat Resign
Apa pun alasan yang membuat kamu mengajukan surat resign, sebaiknya kamu dan semua karyawan lainnya mengetahui dasar cara membuat surat resign. Surat resign yang baik mencerminkan profesionalisme dan sikap hormat terhadap perusahaan dan rekan kerja.
Membuat contoh surat resign yang baik akan menunjukkan kemampuan berkomunikasi yang baik dan dapat meningkatkan citra diri kamu di mata atasan dan kolega.
Selain itu, mengetahui cara membuat surat resign yang baik memungkinkan kamu untuk merumuskan alasan pengunduran diri dengan jelas. Ini akan membantu kamu memahami dan mengomunikasikan motivasimu kepada pihak yang berwenang, serta dapat menjadi bagian dari proses pribadi dalam mengambil keputusan karier.
Berikut adalah langkah-langkah cara membuat surat resign sesuai dengan format yang tadi sudah diberikan.
Siapkan Format Surat
Buka dokumen kosong di program pengolah kata atau gunakan kertas kosong jika kamu ingin menulis surat tangan. Atur margin, font, dan ukuran kertas sesuai dengan format surat resmi yang umum digunakan.
Tulis Informasi Pribadi
Di bagian atas surat, tuliskan informasi pribadi kamu, termasuk nama lengkap, alamat, kota, kode pos, dan kontak yang dapat dihubungi (nomor telepon dan alamat email). Letakkan informasi ini di sebelah kanan atas surat.
Tulis Tanggal
Di bawah informasi pribadi, tuliskan tanggal penulisan surat resign. Letakkan tanggal ini di sebelah kiri surat, di bawah informasi pribadi kamu.
Tujuan Surat
Di bawah tanggal, tuliskan nama penerima surat, jabatannya, nama perusahaan, alamat perusahaan, kota, dan kode pos. Jika kamu ternyata tidak tahu nama penerima, cukup tuliskan "Kepada Yang Terhormat" diikuti dengan jabatan dan nama perusahaan.
Tulis Subjek dan Pembuka
Di bawah identitas penerima surat, tuliskan subjek atau judul surat. Mulailah surat dengan salam yang sopan, seperti "Salam Hormat" atau "Kepada [nama penerima] yang terhormat". Tuliskan semuanya sesuai dengan format surat resign yang baik.
Pernyataan Pengunduran Diri
Di paragraf pembuka, jelaskan dengan jelas dan tegas niat kamu untuk mengundurkan diri dari posisi atau jabatan yang dipegang di perusahaan. Sertakan juga jabatan kamu dengan lengkap untuk memastikan kejelasan.
Penghargaan dan Ucapan Terima Kasih
Sampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kamu kepada perusahaan, atasan, rekan kerja, dan tim yang telah memberikan dukungan, bimbingan, dan kesempatan selama bekerja di sana. Ceritakan juga tentang pengalaman positif atau pelajaran yang kamu peroleh.
Komitmen terhadap Transisi
Nyatakan komitmen kamu untuk membantu memperlancar proses transisi keluar dari perusahaan. Tawarkan bantuan dalam menyelesaikan tugas terakhir, mentransfer tanggung jawab, atau membantu melatih pengganti kamu.
Penutup
Tutup surat dengan ungkapan terima kasih sekali lagi dan sertakan salam penutup yang sopan, seperti "Hormat saya" atau "Terima kasih". Tandatangani surat dengan tinta hitam atau biru di bawah salam penutup. Tuliskan juga nama lengkap kamu di bawah tanda tangan.
Periksa Ulang dan Revisi
Bacalah surat resign yang telah kamu tulis dan periksa kesalahan tata bahasa, ejaan, atau ketidakkonsistenan. Revisi jika diperlukan agar surat menjadi jelas, teratur, dan sesuai dengan kebutuhan.
Simpan dan Kirim Surat
Simpan salinan contoh surat resign simple tersebut untuk arsip pribadi kamu. Kemudian, cetak surat atau lampirkan dalam bentuk digital jika kamu akan mengirim melalui email. Pastikan untuk memberikan surat pengunduran diri ini kepada pihak yang berwenang dan memberikan salinan kepada atasan langsung.
Pada dasarnya, mengikuti format dan tata bahasa yang benar dalam contoh surat resign simple menunjukkan kepatuhan terhadap etika bisnis yang umum diterima. Ini membantu menjaga hubungan baik kamu dengan perusahaan dan dapat membantu menghindari konflik atau kesalahpahaman di masa depan.
Dengan menulis surat resign yang baik, kamu dapat membantu memastikan transisi keluar dari perusahaan berjalan dengan lancar. Dalam surat resign, kamu juga dapat menawarkan bantuan dalam mentransfer tanggung jawab dan melatih pengganti, yang dapat mengurangi dampak negatif dari kepergian kamu bagi perusahaan.
Kesimpulan
Contoh surat resign simple ternyata tetap dapat mencerminkan profesionalisme dan penghormatan terhadap perusahaan serta rekan kerja. Surat resign perlu dibuat sesuai dengan struktur dna formatnya agar bisa tetap terkesan profesional.
Mengetahui cara membuat surat resign yang baik penting karena itu menunjukkan profesionalisme, menghormati etika bisnis, dan memfasilitasi transisi yang lancar. Selain itu, surat resign yang baik juga membantu dalam dokumentasi, menjaga reputasi dan jaringan, serta memperkuat kesadaran diri dalam mengambil keputusan karir.
Dalam membuat surat resign, penting untuk tetap sederhana dan jelas. Dengan mengikuti panduan langkah demi langkah, seseorang dapat membuat surat resign yang sederhana namun tetap efektif dan profesional. Kesederhanaan dalam surat resign memungkinkan pesan pengunduran diri disampaikan dengan jelas dan memperkuat komunikasi antara karyawan dan perusahaan.
Jadi, apa pun alasan resign yang kamu ajukan, profesional tetap perlu dijaga. Jika ternyata alasan kamu mengundurkan diri dari pekerjaan adalah karena ingin mencoba berwirausaha, pastikan kamu sudah mempersiapkan segalanya dengan matang.
Mulai dari melakukan beberapa analisis bisnis sampai dengan pencatatan modal dan finansial bisnis. Untuk kamu yang pemula, tidak ada salahnya menambahkan aplikasi majoo untuk pengelolaan bisnis yang lebih praktis dan efisien. Tidak akan ada lagi drama kesalahan input pencatatan dan sejenisnya. So, rencanakan bisnismu bersama majoo!
Sumber data:
https://www.viva.co.id/digital/1445498-contoh-surat-pengunduran-diri