Mengenal Net Operating Assets (NOA): Pengertian, Komponen, dan Cara Menghitungnya

Penulis Annisa Nur Indriyanti
28 August 2025

article thumbnail

Apa Itu Net Operating Assets (NOA)

Net Operating Assets (NOA) adalah ukuran yang menunjukkan total aset operasional bersih yang digunakan perusahaan dalam kegiatan bisnis intinya, setelah dikurangi kewajiban operasional. NOA mencerminkan sumber daya bersih yang tersedia bagi perusahaan untuk menghasilkan pendapatan dari aktivitas inti, bukan dari investasi atau aktivitas pembiayaan.

NOA sering digunakan dalam analisis profitabilitas dan valuasi perusahaan, terutama dalam pendekatan berbasis operasi seperti Return on Net Operating Assets (RNOA). Istilah ini banyak dibahas dalam buku Financial Statement Analysis karena menjadi jembatan antara laporan posisi keuangan dan kinerja operasional perusahaan.


Mengapa NOA Penting dalam Evaluasi Kinerja Operasional?

NOA menjadi penting karena memberikan gambaran yang lebih jelas tentang seberapa efisien manajemen menggunakan aset operasional untuk menciptakan nilai. Berikut beberapa alasan pentingnya NOA:

Mengisolasi aktivitas inti perusahaan dari pengaruh keputusan pendanaan atau investasi keuangan.

Menjadi dasar untuk menghitung Return on Net Operating Assets (RNOA), yaitu indikator utama efisiensi operasional.

Digunakan dalam analisis valuasi berbasis arus kas operasi, seperti pendekatan Residual Income Model (RIM).


Komponen Penyusun NOA

NOA dihitung dari dua komponen utama: aset operasional dan kewajiban operasional.

Aset Operasional:

Persediaan.

Piutang usaha.

Aset tetap (properti, pabrik, dan peralatan) yang digunakan dalam operasi.

Aset lain yang digunakan dalam aktivitas inti.

Kewajiban Operasional:

Utang usaha

Akruan biaya (accrued expenses)

Kewajiban pajak terutang

Kewajiban operasional lainnya yang tidak termasuk utang berbunga

Rumus dan Cara Menghitung Net Operating Assets

Terdapat dua pendekatan umum dalam menghitung NOA:

1. Pendekatan Langsung:

NOA=Aset Operasional−Kewajiban Operasional

2. Pendekatan Tidak Langsung:

NOA=Total Aset−Aset Non-Operasional−Kewajiban Non-Operasional

Dalam praktiknya, pendekatan langsung lebih umum digunakan karena lebih fokus pada aktivitas inti perusahaan dan memudahkan perbandingan antar periode.


Contoh Kasus Perhitungan NOA

Misalkan suatu perusahaan memiliki informasi neraca sebagai berikut:

Aset tetap: Rp500 juta

Persediaan: Rp200 juta

Piutang usaha: Rp300 juta

Kas dan setara kas: Rp150 juta

Utang usaha: Rp180 juta

Utang bank (utang berbunga): Rp100 juta

Akruan biaya: Rp70 juta

Langkah menghitung NOA:

Jumlahkan aset operasional:

Aset tetap + Persediaan + Piutang usaha = Rp 1.000.000.0000

2. Jumlahkan kewajiban operasional:

Utang usaha + Akruan biaya = Rp 250.000.000

3. NOA = Aset Operasional – Kewajiban Operasional

NOA= Rp 1.000.000.000 – Rp 250.000.000. = Rp.750.000.000 (Rp750 juta)

Kas dan utang berbunga tidak dihitung karena termasuk dalam komponen non-operasional.


Perbedaan NOA dengan Total Aset atau EBITDA

NOA vs. Total Aset:

Total aset mencakup seluruh sumber daya perusahaan, baik yang digunakan untuk operasi maupun investasi dan pendanaan. Sementara NOA hanya berfokus pada bagian dari aset dan kewajiban yang digunakan dalam aktivitas bisnis inti. Maka, NOA merupakan ukuran yang lebih spesifik untuk menilai efektivitas operasional.

NOA vs. EBITDA:

EBITDA (Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization) adalah ukuran laba operasional sebelum beban non-kas dan biaya pendanaan. Berbeda dengan NOA yang mengukur posisi neraca, EBITDA merupakan ukuran dari laporan laba rugi. Keduanya sering digunakan bersama untuk menghitung RNOA:

RNOA = NOPAT/NOA

NOPAT: Net Operating Profit After Tax.​


Kesimpulan

Net Operating Assets (NOA) merupakan indikator penting dalam menganalisis kinerja operasional suatu perusahaan. Dengan hanya memperhitungkan aset dan kewajiban yang terkait langsung dengan operasi inti, NOA memberikan gambaran yang lebih tajam tentang efisiensi dan efektivitas penggunaan sumber daya perusahaan. Pemahaman yang baik tentang NOA sangat penting dalam proses valuasi, analisis keuangan, dan pengambilan keputusan manajerial. Dalam dunia yang kompetitif, mengelola NOA secara optimal dapat menjadi kunci menciptakan nilai jangka panjang bagi pemegang saham.


Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo