Menghitung Gaji Bersih (Take-Home Pay) Panduan Praktis

Penulis Annisa Nur Indriyanti
26 August 2025

article thumbnail
Apa Itu Take-Home Pay?

Take-Home Pay atau gaji bersih adalah jumlah penghasilan yang benar-benar diterima karyawan setelah dikurangi pajak penghasilan (PPh 21), iuran BPJS, dan potongan lain sesuai kebijakan perusahaan. Jumlah ini biasanya berbeda dengan gaji pokok yang tercantum dalam kontrak kerja.

Mengetahui cara menghitung gaji bersih sangat penting, baik untuk karyawan agar bisa mengatur keuangan pribadi, maupun bagi HR agar perhitungan gaji lebih transparan.

Komponen dalam Perhitungan Take-Home Pay

Gaji Pokok
Dasar penghasilan yang diterima karyawan setiap bulan.

Tunjangan
Bisa berupa tunjangan jabatan, transportasi, makan, hingga tunjangan keluarga.

Bonus atau Insentif
Tambahan di luar gaji pokok, biasanya berdasarkan kinerja.

Potongan Wajib

Pajak Penghasilan (PPh 21) sesuai peraturan pajak.

BPJS Kesehatan (dengan porsi iuran dari karyawan dan perusahaan).

BPJS Ketenagakerjaan (pensiun, JHT, JKM, dan JKK).

Potongan Lain
Bisa berupa cicilan koperasi, pinjaman perusahaan, atau potongan disiplin.

Rumus Dasar Menghitung Take-Home Pay

Secara sederhana:

Take-Home Pay = (Gaji Pokok + Tunjangan + Bonus) – (PPh 21 + BPJS + Potongan Lainnya)

Contoh:

Gaji Pokok: Rp5.000.000

Tunjangan: Rp1.000.000

Bonus: Rp500.000

Potongan PPh 21 + BPJS: Rp700.000

 Take-Home Pay = Rp6.500.000 – Rp700.000 = Rp5.800.000

Manfaat Mengetahui Take-Home Pay

Transparansi: Karyawan memahami rincian gaji yang diterima.

Perencanaan Keuangan: Membantu mengatur anggaran bulanan.

Perbandingan Pekerjaan: Berguna saat menilai tawaran kerja baru.

Kepatuhan Pajak: Memastikan pajak dipotong sesuai ketentuan.

Tips Agar Take-Home Pay Lebih Maksimal

Optimalkan Tunjangan – Negosiasikan tunjangan yang mendukung produktivitas, seperti transportasi atau komunikasi.

Manfaatkan Insentif Pajak – Beberapa sektor memiliki fasilitas PPh final atau insentif dari pemerintah.

Cek Slip Gaji – Pastikan perhitungan potongan sesuai aturan.

Rencanakan Investasi – Alokasikan sebagian gaji bersih untuk tabungan dan investasi.

Kesimpulan

Menghitung gaji bersih (take-home pay) bukanlah hal yang rumit jika memahami komponennya. Dengan perhitungan yang jelas, karyawan bisa lebih tenang dalam mengatur keuangan, dan perusahaan pun dapat menjaga kepercayaan dengan sistem gaji yang transparan.

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo