Neraca Ohaus: Pengertian, Jenis, Cara Membuat dan Contoh

Bagi kamu yang menggeluti bisnis di bidang yang cukup spesifik, keberadaan neraca Ohaus mungkin tak menjadi sesuatu yang asing. Namun, bagi kamu yang mungkin baru pertama kali ini mendengar nama neraca yang satu ini, tentu kamu akan kebingungan untuk memahami.

Seperti apa, sih, bentuk neraca yang cukup unik ini? Apa saja fungsi yang dimilikinya? Apa yang membedakan neraca Ohaus dari jenis neraca lainnya? Apakah neraca Ohaus dapat digunakan untuk pelaporan keuangan seperti neraca dalam akuntansi umum?

Tentu banyak sekali pertanyaan yang melintas di kepalamu saat mendengar neraca Ohaus ini, kan? Tenang saja, tak perlu berlama-lama dalam kebingungan, karena kita akan membahas neraca yang satu ini dengan lebih saksama. Yuk, simak bersama-sama!

Apa yang Dimaksud Neraca Ohaus

Sebagai pelaku usaha, pasti kamu menganggap neraca Ohaus ini merupakan neraca dalam pelaporan keuangan yang memiliki konsep khusus, kan? Eits, jangan salah. Sekalipun menggunakan istilah neraca seperti yang banyak ditemui dalam akuntansi, neraca Ohaus bukanlah neraca laporan keuangan, melainkan neraca fisik yang bisa digunakan untuk menimbang.

Hanya saja, kamu tak sepenuhnya salah, kok, karena neraca Ohaus memang memiliki konsep unik yang berbeda dari timbangan umum kebanyakan. Pasalnya, neraca yang satu ini memiliki tujuan yang lebih spesifik lagi, yaitu mengukur massa benda dengan tingkat presisi yang cukup tinggi, sekitar 0,01 gram.

Jadi, ketika mendapat pertanyaan “apa yang dimaksud neraca Ohaus?”, tidak perlu buru-buru membayangkan neraca akuntansi atau neraca pelaporan keuangan laba rugi yang membuat pusing. Mengapa? Sederhana saja, karena neraca Ohaus ini sebenarnya merupakan timbangan biasa, tetapi dengan fungsi pengukuran yang lebih spesifik dan presisi.

Dengan tingkat ketelitian hingga 0,01 gram, neraca ini tidak digunakan dalam pengelolaan keuangan, tetapi untuk menimbang benda secara spesifik di laboratorium.

Apa Fungsi Neraca Ohaus?

Sebenarnya, apa fungsi neraca Ohaus? Tergantung dari bidang yang ditekuni, neraca ini umumnya digunakan untuk mengukur massa atau berat suatu logam secara spesifik. Neraca ini juga digunakan dalam peracikan obat yang membutuhkan ketepatan pengukuran dosis secara spesifik.

Menariknya, sekalipun bisa digunakan untuk mengukur massa suatu benda dengan tingkat ketelitian hingga 0,01 gram, neraca ini tak dapat digunakan untuk mengukur berat benda yang berlebihan. Sejauh ini, neraca Ohaus hanya dapat digunakan untuk mengukur berat benda hingga 311 gram saja, benda yang lebih berat dari 311 gram tidak dapat diukur dengan tepat menggunakan neraca Ohaus.

Karena tingkat ketelitiannya yang cukup presisi, ditambah kapabilitasnya yang terbatas hingga 311 gram saja, neraca Ohaus cocok sekali digunakan dalam praktik di laboratorium, atau kegiatan lain yang membutuhkan ketelitian tinggi seperti pembuatan obat maupun uji eksperimen tertentu.

Jadi, apabila ada yang bertanya apa fungsi neraca Ohaus, jangan menjawabnya untuk mencari besarnya keuntungan atau kerugian bisnis, ya!

Mengenal Jenis Neraca Ohaus

Ada beberapa jenis neraca Ohaus yang digunakan, mulai dari neraca digital, neraca dengan dua lengan seperti timbangan buah atau timbangan anak untuk posyandu, neraca dengan tiga lengan, dan juga neraca empat lengan.

Secara umum, tak banyak perbedaan fungsi antara berbagai jenis yang digunakan ini. Tergantung dari tujuan pengukuran massa benda, kamu dapat menggunakan jenis neraca Ohaus yang sesuai. Hanya saja, perhatikan bahwa setiap jenis neraca ini memiliki cara pengoperasian yang berbeda.

Meskipun memiliki jenis serta kompleksitas pengoperasian yang beragam, batasan pada neraca Ohaus akan tetap sama, terlepas dari jenisnya, yaitu untuk mengukur benda yang memiliki massa di bawah satu kilogram.

Apabila kamu ingin menimbang logam atau barang lain yang memiliki berat hingga lebih dari 311 gram, ada baiknya kamu menggunakan jenis neraca lain yang lebih sesuai. Dengan demikian, kamu pun dapat memperoleh hasil timbangan yang lebih akurat pula sesuai dengan keperluanmu.

Agar lebih jelas, yuk, kita bahas beberapa jenis neraca Ohaus berikut:

• Neraca Ohaus Tiga Lengan

Sesuai dengan namanya, jenis neraca Ohaus yang satu ini memiliki tiga lengan, alih-alih dua seperti kebanyakan neraca yang bisa kita gunakan untuk menimbang barang.

Pada neraca dengan tiga lengan, setiap lengannya memiliki kait atau anting logam yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan skala pengukuran. Tiap-tiap anting neraca ini dapat digeser pada lengannya masing-masing untuk menentukan skala pengukuran yang lebih spesifik.

Lengan bagian depan, misalnya saja, dapat digeser-geser untuk menentukan skala pengukuran per satu gram. Dengan menggeser anting pada lengan depan, kamu dapat memperoleh hasil pengukuran yang lebih presisi.

Untuk anting yang terletak di bagian tengah, umumnya skala pengukuran yang digunakan adalah per seratus gram, seperti 100, 200, atau 300 gram. Dengan kata lain, dalam neraca tiga lengan ini, semakin banyak lengan yang digunakan, semakin spesifik pula pengukuran yang dihasilkan.

Tak ada salahnya untuk melihat contoh neraca Ohaus tiga lengan sebelum kamu mengoperasikannya untuk mengetahui cara pengukuran terbaik menggunakan neraca yang satu ini.

• Neraca Ohaus Empat Lengan

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, tak seperti timbangan buah yang hanya memiliki dua lengan, neraca Ohaus kerap dilengkapi dengan lengan tambahan yang dapat membuat pengukuran berat suatu benda menjadi lebih presisi lagi. Semakin banyak lengan yang digunakan, tingkat ketelitiannya pun akan lebih detail.

Oleh karena itu, apabila kamu membutuhkan hasil pengukuran dengan tingkat ketelitian yang lebih tinggi, kamu dapat menggunakan neraca Ohaus empat lengan, alih-alih neraca Ohaus dua lengan maupun tiga lengan. Hanya saja, karena ada lebih banyak lengan, pengoperasian neraca ini pun akan lebih kompleks, dengan risiko human error yang lebih besar pula.

Karena pengoperasiannya yang lebih kompleks, tidak jarang terjadi kesalahan akibat sebab manusia dalam pengukuran massa benda menggunakan neraca Ohaus empat lengan. Alasan tersebutlah yang membuat penggunaan neraca Ohaus empat lengan umumnya hanya dilakukan untuk pengukuran massa benda yang benar-benar spesifik dan presisi.

• Neraca Ohaus Digital

Sedikit berbeda dengan contoh neraca Ohaus lainnya, neraca Ohaus digital umumnya tidak dilengkapi dengan lengan-lengan timbang yang dapat membantu meningkatkan ketelitian pengukuran massa benda. Namun, tenang saja, bukan berarti neraca Ohaus digital tidak akurat, lho!

Sekalipun tak dilengkapi dengan lengan tambahan untuk meningkatkan ketelitian pengukuran, neraca Ohaus digital memanfaatkan kemajuan perkembangan teknologi untuk menyajikan hasil pengukuran yang tak kalah spesifik dengan pengoperasian yang jauh lebih sederhana.

Karena tak memiliki lengan apa pun, penggunaan neraca Ohaus digital bisa dibilang cukup mudah. Kamu hanya perlu meletakkan benda yang ingin diukur beratnya ke atas neraca, nantinya sistem akan secara otomatis mengukur massa benda tersebut, dan menyajikannya pada layar digital yang tersedia.

Neraca Ohaus digital kerap dijadikan pilihan, selain karena cara pengoperasiannya yang lebih mudah, juga karena ringkasnya neraca yang satu ini hingga bisa dioperasikan secara cepat, kapan pun dibutuhkan, tanpa membutuhkan ruang yang terlalu besar. Tak perlu ragu, sekalipun cara kerjanya sudah digital, hasilnya bisa tetap presisi, kok.

Bagaimana Cara Penggunaan Neraca Ohaus

Tergantung dari jenis neraca yang dipilih, cara penggunaan neraca Ohaus dapat berbeda-beda. Untuk neraca Ohaus digital, misalnya saja, kamu cukup meletakkan benda yang ingin diukur massanya ke atas plat logam atau wadah yang tersedia. Selanjutnya, sistem akan secara otomatis mengukur beratnya benda tersebut dan menampilkan hasil pengukuran pada layar.

Namun, apabila kamu memilih untuk menggunakan neraca Ohaus konvensional, kamu perlu menentukan pula skala pengukuran yang diinginkan. Apabila kamu memiliki perkiraan tertentu di awal terkait massa benda yang ingin diukur, kamu dapat menyesuaikan anting neraca pada setiap lengan sebelum meletakkan benda yang ingin diukur massanya pada tempat yang telah disediakan.

Kamu juga dapat meletakkan terlebih dahulu benda tersebut pada neraca Ohaus, kemudian menyesuaikan anting neraca di setiap lengan untuk menemukan massa benda tersebut. Sama sekali tidak susah, kan? Penggunaan neraca Ohaus sama mudahnya seperti penggunaan aplikasi majoo dengan beragam fitur unggulannya yang dapat membantumu menyelesaikan seluruh operasional pengelolaan bisnis kapan pun, di mana pun.

Yuk, segeralah berlangganan setiap manfaat yang ditawarkan oleh aplikasi majoo!

Sumber: https://kumparan.com/berita-update/neraca-ohaus-pengertian-fungsi-dan-jenis-jenisnya-lengkap-1wvi3DNn0s5/full