Seberapa Penting Profil Perusahaan bagi Operasional Bisnis?!

Jika kita perhatikan dengan baik, tidak semua pelaku usaha rela meluangkan waktunya untuk membuat profil perusahaan. Dengan kenyataan tersebut, tentu tak sedikit pula pelaku usaha yang kemudian bertanya-tanya seberapa penting keberadaan profil yang satu ini bagi operasional bisnisnya, kan?

Agar tidak bingung, bagaimana jika langsung saja kita bahas bersama-sama secara lengkap; mulai dari definisi yang dimilikinya, contoh-contohnya, fungsinya bagi perusahaan, dan juga bagaimana cara membuatnya.

Siapa tahu, kan, setelah memahami apa yang sebenarnya dimaksud dengan profil perusahaan ini, justru ada pelaku usaha yang tertarik untuk menerapkannya karena fungsinya sesuai dengan kebutuhan operasional usaha saat ini? Daripada berlama-lama, langsung saja kita mulai pembahasannya, yuk!

Apa yang Dimaksud dengan Profil Perusahaan?

Secara umum, profil perusahaan merupakan rangkuman informasi dasar suatu perusahaan yang dijelaskan secara lengkap. Tak jarang, profil ini berfungsi sebagai rekam jejak perusahaan tersebut, mulai dari alasan yang melatarbelakangi pendiriannya, visi dan misi yang ingin dicapai, dan juga upaya-upaya yang telah dilakukan untuk mewujudkan tujuan tersebut.

Hanya saja, ingat selalu bahwa profil semacam ini umumnya hanya menunjukkan informasi dasar saja. Jarang sekali ditemukan profil perusahaan yang juga mencantumkan informasi seputar performa bisnis seperti berapa banyak keuntungan yang diperoleh di setiap periode atau semacamnya.

Menariknya, sekalipun informasi-informasi yang spesifik tersebut tak ditemukan, melalui profil yang disajikan kita pun bisa memiliki penilaian dasar terkait performa perusahaan yang bersangkutan.

Tak jarang, profil ini menjadi sumber utama yang bisa digunakan oleh banyak orang untuk mengenal suatu perusahaan dengan lebih baik. Jadi, sekalipun mungkin tidak berhubungan langsung dengan kegiatan operasional yang dilakukan, keberadaan profil semacam ini sebenarnya cukup krusial untuk membangun kepercayaan publik, lho! Perusahaan yang tidak memiliki profil perusahaan yang dapat diakses dengan mudah, misalnya saja, bisa jadi dianggap kurang kredibel atau memiliki tingkat kepercayaan publik yang rendah.

Baca Juga: 25 Daftar Perusahaan Terbesar di Indonesia, Siapa Saja?

Mengenal Beragam Contoh Profil Perusahaan

Sebenarnya, ada beberapa contoh profil perusahaan yang kerap digunakan, tetapi umumnya profil ini disajikan dalam bentuk teks di media yang mudah diakses.

Tentu seiring dengan berkembangnya zaman, bentuk serta media yang digunakan untuk menampilkan profil ini pun bisa lebih beragam dan tak melulu tampil dalam bentuk teks yang padat semata.

Di era yang sudah lebih digital seperti sekarang, misalnya saja, profil semacam ini bisa kita temukan dalam bentuk audiovisual maupun grafis visual dalam bentuk situs web. Agar tidak terlalu bingung, coba kita kupas kedua bentuk profil tersebut secara lebih mendalam, yuk!

• Video Company Profile Perusahaan

Tak jarang company profile perusahaan disajikan dalam bentuk audio visual atau video. Pilihan ini sebenarnya bukan langkah yang buruk diambil, mengingat mobilitas masyarakat kita yang terus meningkat mungkin membuat mereka tak bisa lagi menghabiskan waktu terlalu lama untuk membaca informasi secara tekstual.

Dengan format audiovisual, profil dapat tetap dinikmati oleh masyarakat yang menjadi audiens target, dan di sisi lain perusahaan pun bisa menjelaskan keunggulan bisnisnya dengan baik tanpa harus dibatasi oleh banyak hal yang kerap menghalangi orang untuk menikmati konten dalam media konvensional.

Hanya saja, membuat video yang tak hanya informatif dalam menjelaskan profil perusahaan, tetapi di sisi lain juga bisa membuat audiens yang ditargetkan merasa tertarik untuk mengenal perusahaan tersebut lebih jauh tentu bukanlah perkara yang mudah. Oleh karena itu, format video atau audiovisual ini umumnya tak begitu gampang ditemukan, khususnya untuk usaha-usaha yang bergerak di sektor mikro, kecil, dan menengah.

Untuk jenis usaha yang memang menargetkan pasar dengan segmen usia muda, format audiovisual ini tentu akan jauh lebih efektif dibandingkan dengan format lainnya, karena karakter generasi muda yang lebih mudah dalam mengadopsi baru membuat mereka lebih cepat menyerap informasi yang disajikan dalam format ini.

Meski demikian, tenang saja, peminat format profil berbentuk audiovisual dari segmen usia yang lebih dewasa sebenarnya juga tidak terlalu sedikit, kok. Dengan kata lain, format video company profile perusahaan bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menjangkau lebih banyak audiens yang ingin ditarget.

• Situs Web Resmi Perusahaan

Karena adanya keterbatasan untuk menyajikan profil dalam format audiovisual, cara lain yang juga banyak dilakukan oleh pelaku usaha untuk menyampaikan profil perusahaannya adalah dengan membuat situs web resmi perusahaan.

Melalui situs web, seluruh informasi yang dibutuhkan oleh audiens target dapat tetap diberikan. Tak hanya itu saja, contoh profil perusahaan semacam ini juga cukup diminati karena bisa diakses kapan saja. Cukup dengan membuka peramban dari handphone maupun laptop, kita sudah dapat mengetahui informasi dasar suatu perusahaan.

Tergantung jenis desain yang dipilih, pelaku usaha dapat memaksimalkan kreativitasnya dalam menyajikan seluruh informasi yang ingin diterbitkan. Ditambah lagi, dengan kapabilitas situs web, pelaku usaha juga dapat melampirkan formulir digital yang dapat diisi oleh audiens ketika mereka memiliki pertanyaan atau merasa tertarik dengan informasi yang disajikan.

Hanya saja, perlu diketahui bahwa biaya pengembangan situs web akan sepadan dengan kompleksitas situs web tersebut. Semakin kompleks sebuah situs web yang dimiliki oleh suatu perusahaan, biaya yang perlu disiapkan untuk mengembangkannya pun juga akan lebih besar. Pelaku usaha perlu pintar dalam memilah prioritas ketika ingin menerbitkan profil yang dimiliki oleh perusahaannya, dengan demikian, biaya yang harus ditanggung pun bisa dikelola dengan baik.

Baca Juga: Cara Mendaftar Hak Merek Fungsi, Jenis, Contoh

Cara Membuat Profil Perusahaan

Dibandingkan beriklan, baik secara konvensional maupun digital, cara membuat profil perusahaan bisa dibilang jauh lebih mudah dan dengan biaya yang lebih terjangkau pula. Di samping itu, profil yang telah dibuat pun sebenarnya bisa dijadikan materi iklan pula, sehingga sebenarnya ada lebih banyak keuntungan yang ditawarkan oleh pembuatan profil semacam ini jika dibandingkan dengan beriklan secara langsung.

Tertarik untuk membuat profil serupa? Tenang, caraya tak susah, kan. Hanya saja, untuk hasil yang benar-benar maksimal, pastikan untuk mengenali terlebih dahulu jenis usaha yang dikelola, ya!

Bukan hanya sekadar tentang produk atau jasa apa yang ingin ditawarkan saja, lho, tetapi kenali pula visi dan misi perusahaan yang dijalankan. Seperti yang sempat disinggung sebelumnya, tak jarang cara membuat profil perusahaan dilakukan dengan menjelaskan alasan yang melatarbelakangi pendirian perusahaan tersebut.

Dengan menjelaskan alasan tersebut, kita bisa membuat perusahaan kita tampil lebih relatable terhadap audiens yang ditargetkan, dan tidak secara asal didirikan sekadar untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya saja. Jangan pula jelaskan juga nilai-nilai yang kita dijadikan pedoman dalam menjalankan perusahaan tersebut sehingga audiens pun bisa lebih memahami tujuan yang sebenarnya ingin kita capai.

Memaksimalkan Fungsi Company Profile bagi Perusahaan

Jika dilihat sebatas sebagai profil semata, mungkin fungsi company profile bagi perusahaan akan terasa sangat kecil sekali. Padahal, ada banyak manfaat yang bisa didapat oleh perusahaan yang mampu merangkum profilnya dengan baik secara tepat, lho!

Salah satu fungsinya, misalnya saja, adalah untuk menjadi pembeda dengan bisnis-bisnis serupa lainnya yang dikelola oleh kompetitor. Ketika bergerak di sebuah bidang yang sama, tentu tidak mengherankan jika pelanggan pun mulai membanding-bandingkan antara bisnis yang satu dengan yang lain, kan?

Nah, dengan menerbitkan profil ini, kita bisa menjelaskan added value atau nilai tambah yang hanya bisa ditemukan oleh pelanggan di bisnis yang kita jalankan yang tidak terdapat pada bisnis-bisnis serupa lainnya. Dengan adanya pembeda ini, tentu akan lebih mudah bagi kita untuk memenangkan persaingan bisnis, kan?

Selain itu, ada pula fungsi company profile bagi perusahaan yang tak kalah penting, yaitu sebagai cara untuk memastikan branding yang positif dalam membangun kepercayaan publik. Wajar saja, kan, karena melalui profil tersebut, kita bisa menyampaikan visi serta misi yang ingin kita capai dengan menjalankan perusahaan tersebut. Nilai-nilai yang coba kita terapkan dalam operasional perusahaan ini jelas dapat menjadi nilai yang positif bagi pelanggan.

Tentunya, profil perusahaan yang serba positif pun perlu dibarengi dengan pengelolaan operasional bisnis yang sama positifnya, dong! Oleh karena itu, manfaatkan aplikasi majoo yang mampu menawarkan berbagai keunggulan fitur andalan yang dapat membuat pengelolaan bisnis menjadi lebih efektif dan efisien.

Segera gunakan aplikasi majoo sekarang juga! Tunggu apa lagi?!

Sumber Data:

https://www.detik.com/jabar/bisnis/d-6280455/company-profile-adalah-contoh-susunan-dan-cara-membuat-yang-benar