Terapkan Rumus Pertumbuhan Penjualan, Kembangkan Bisnis!

Bisa jadi dengan bertambahnya waktu, banyak yang sudah lupa dengan rumus pertumbuhan penjualan yang dulu mungkin pernah dipelajari ketika sekolah. Padahal, bagi pelaku usaha, rumus yang satu ini bisa membantu memastikan bisnis dapat tetap lancar berjalan, semakin maju, dan terus berkembang, lho!

Tenang saja, sekalipun mungkin kamu sudah lupa dengan adanya rumus yang satu ini, tetapi sudah terlanjur menjalankan bisnismu sendiri, jangan khawatir! Tidak ada kata terlambat untuk mempelajari hal baru, kok! Terlebih lagi, siapa tahu, kan, dengan memahami pertumbuhan penjualan, kamu bisa mengembangkan bisnismu dengan lebih tepat?

Nah, bagaimana jika langsung saja kita bahas serba-serbi terkait penghitungan pertumbuhan penjualan ini, mulai dari pengertian hingga cara menghitungnya. Langsung saja kita mulai, yuk!

Baca Juga: Memahami Pentingnya Promosi dalam Meningkatkan Bisnis

Memahami Pengertian Pertumbuhan Penjualan

Apa, sih, yang dimaksud dengan pengertian pertumbuhan penjualan? Secara sederhana, kita bisa memahaminya sebagai besarnya peningkatan penjualan sebuah produk maupun jasa di setiap periode.

Meski namanya pertumbuhan dan pengertiannya mencakup kata peningkatan, rumus yang satu ini tak melulu bersifat positif. Sederhana saja, karena apabila performa penjualan suatu produk atau jasa masih belum optimal, bukan tidak mungkin peningkatannya pun bernilai minus, kan? Karena sifatnya yang demikian, pengertian pertumbuhan penjualan pun dibedakan menjadi dua: yang positif dan yang negatif.

Apabila terjadi pertumbuhan yang positif, artinya penjualan produk atau jasa tersebut mengalami peningkatan jika dibandingkan dengan periode sebelumnya. Sebaliknya, apabila pertumbuhannya negatif, berarti penjualan produk maupun jasa yang dipasarkan mengalami penurunan atau nilainya lebih kecil jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.

Tidak sulit untuk memahaminya, kan?

Perlukah Terapkan Rumus Pertumbuhan Penjualan?

Pertanyaan berikutnya tentu saja terkait pentingnya memahami rumus yang satu ini terhadap pelaksanaan operasional bisnis, kan? Mengapa, sih, pelaku usaha sebaiknya memahami cara untuk mengukur performa penjualan bisnisnya ini?

Ada banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan oleh pelaku usaha ketika mereka menerapkan rumus pertumbuhan penjualan ketika mengelola operasional bisnisnya. Mulai dari secara berkala mengetahui performa penjualan setiap produk dan jasa yang ditawarkan, mengukur performa strategi bisnis yang diterapkan di suatu periode, hingga menentukan strategi pengembangan bisnis terbaik yang bisa dilakukan untuk periode-periode berikutnya.

Agar lebih paham, yuk, kita coba ulas satu per satu manfaat yang menjadikan rumus ini begitu penting dalam memastikan bisnis terus maju dan berkembang!

1. Bantu Pantau Performa Bisnis di Setiap Periode

Setiap pelaku usaha tentu ingin bisnis yang dikelolanya dapat berjalan dengan lancar dan terus mendatangkan keuntungan. Namun, jika performa bisnis tak bisa dipantau dengan tepat, tentu akan sulit rasanya untuk memastikan bisnis ini bisa terus bertahan.

Oleh karena itu, penting bagi pelaku usaha untuk mengetahui seberapa besar peningkatan keuntungan yang dihasilkan oleh bisnisnya. Dengan demikian, ketika situasi bisnis sedang turun, pelaku usaha pun bisa melakukan identifikasi dengan cepat agar performa bisnis di periode berikutnya bisa lebih baik.

Apabila tidak dihitung dengan benar, tentu akan sulit untuk mengetahui seberapa baik performa bisnis yang dikelola. Pelaku usaha akan kesulitan dalam menentukan apakah ada peningkatan penjualan atau tidak. Karena bisa jadi, lho, bisnis mengalami kerugian, tetapi sebenarnya terjadi peningkatan penjualan jika dibandingkan dengan periode sebelumnya.

2. Permudah Evaluasi Penerapan Strategi Bisnis

Seberapa baik strategi bisnis yang telah diterapkan? Jawaban paling mudah tentu bisa ditemukan dengan mengetahui seberapa baik performa penjualan produk serta jasa yang dipasarkan. Oleh karena itu, rumus pertumbuhan penjualan kerap digunakan sebagai salah satu indikator dalam menentukan keberhasilan sebuah strategi bisnis.

Umumnya, setiap strategi bisnis, baik yang diterapkan di bidang pemasaran maupun penjualan, dirancang untuk memberikan keuntungan yang besar dari penjalanan bisnis. Oleh karena itu, keberhasilannya biasa ditandai dengan adanya peningkatan penjualan.

Nah, tanpa adanya penghitungan peningkatan penjualan, tentu tak mudah untuk mengukur keberhasilan penerapan strategi bisnis yang dijalankan pada periode sebelumnya. Menentukan apakah strategi bisnis tersebut berkontribusi secara signifikan terhadap angka penjualan pun hanya bisa dilakukan secara asal dan belum tentu benar.

Secara sekilas, mungkin ini tidak nampak seperti masalah yang besar. Namun, coba bayangkan apabila sebuah strategi pemasaran yang memakan biaya besar ternyata tidak berkontribusi secara siginifikan terhadap angka penjualan, tetapi pada periode berikutnya strategi ini tetap dijalankan tanpa ada penyesuaian karena pelaku usaha tak dapat mengukur pengaruhnya terhadap pertumbuhan penjualan, tentu cepat atau lambat bisnis pun akan merugi karena beban pemasaran yang terlalu besar, kan?

Oleh karena itu, penting juga, lho, untuk memantau secara tepat berapa besar peningkatan penjualan yang terjadi di setiap periodenya, baik yang sifatnya positif maupun negatif, terlebih jika memang hasil penghitungan tersebut ingin dijadikan dasar dalam merancang strategi bisnis.

3. Kontrol Arah Pengembangan Bisnis dengan Baik

Tak hanya terkait penerapan strategi bisnis saja, pengetahuan yang baik tentang tingkat pertumbuhan performa bisnis juga dapat menjadi alat yang tepat untuk memastikan pengembangan bisnis dilakukan sesuai dengan arah yang tepat.

Kenapa bisa demikian? Sederhanya saja, karena dengan menghitung besarnya peningkatan penjualan untuk setiap produk maupun jasa yang kita sediakan, mudah untuk mengetahui produk atau jasa seperti apa yang sangat diminati oleh pasar. Wajar saja, kan, pasalnya produk atau jasa yang disukai oleh pelanggan jelas penjualannya akan terus meningkat dari waktu ke waktu, terlebih jika kegiatan pemasaran yang dijalankan juga optimal.

Dengan mengetahui hal tersebut, pelaku usaha pun dapat memfokuskan pengembangan bisnisnya pada kompoenen-komponen yang memang dianggap signifikan terhadap pengembangan bisnisnya. Selain lebih terarah, pengembangan bisnis yang dilakukan pun juga akan lebih efektif serta efisien, sehingga potensi bisnis dalam menghasilkan keuntungan yang lebih besar pun dapat dimaksimalkan.

Ketika dibarengi dengan penghitungan pertumbuhan penjualan, penyusunan strategi pengembangan bisnis pun bisa dilakukan secara tepat, sesuai dengan situasi dan performa bisnis yang dikelola. Sudah barang tentu ini akan sangat menguntungkan pelaku usaha, kan?

Baca Juga: Cara Membuat Laporan Penjualan yang Akurat untuk Bisnismu

Bagaimana Cara Menghitung Pertumbuhan Penjualan?

Mulai tertarik untuk memperhatikan perhitungan peningkatan penjualan, tetapi bingung bagaimana cara menghitungan pertumbuhan penjualan di setiap periode? Tak perlu cemas! Rumus yang satu ini sebenarnya sama sekali tidak sulit, kok!

Untuk mengetahui besarnya peningkatan terhadap performa penjualan di suatu periode, kita cukup mengurangi total nilai penjualan yang terjadi di periode ini dengan total nilai penjualan yang terjadi di periode sebelumnya, kemudian membaginya dengan total nilai penjualan yang terjadi di periode sebelumnya tersebut. Ketika dikalikan dengan seratus, persentase peningkatan penjualan dapat diketahui.

Mudah sekali, kan? Jika masih bingung, perhatikan rumus pertumbuhan penjualan berikut:

Dengan cara menghitung pertumbuhan penjualan di atas, ada kemungkinan hasilnya akan menjadi minus apabila penjualan saat ini lebih kecil jika dibandingkan dengan total penjualan pada periode sebelumnya. Artinya, dalam periode ini tidak ada peningkatan penjualan, tetapi terjadi penurunan penjualan.

Jika menemukan situasi tersebut, segera temukan masalah yang memungkinkan terjadinya penurunan penjualan ini, atau ambil startegi khusus agar penjualan bisa kembali meningkat pada periode berikutnya. Jika perlu, gunakan aplikasi majoo dengan fitur keuangannya yang mampu mencatat seluruh transaksi secara tepat, akurat, dan otomatis, sehingga menentukan total nilai penjualan di setiap periode pun bisa lebih mudah dilakukan.

Yuk, gunakan aplikasi majoo sekarang juga!