Tips Sukses Buka Usaha Mie Ayam yang Laris dan Menguntungkan

Mie ayam adalah salah satu kuliner favorit masyarakat Indonesia yang hampir tidak pernah sepi peminat. Rasanya yang lezat, harganya terjangkau, serta cocok disantap kapan saja membuat bisnis mie ayam selalu menjanjikan. Namun, agar usaha mie ayam bisa laris dan menghasilkan keuntungan maksimal, ada beberapa strategi yang perlu kamu perhatikan.

1. Pilih Lokasi Usaha yang Tepat

Lokasi adalah kunci utama. Pilih tempat yang ramai, seperti dekat sekolah, kampus, perkantoran, pasar, atau kawasan pemukiman padat. Lokasi yang strategis akan mendatangkan pelanggan lebih banyak.

2. Gunakan Resep Mie Ayam yang Unik

Rasa adalah faktor penentu pelanggan mau kembali. Ciptakan resep mie ayam yang khas, misalnya dengan bumbu spesial, topping ayam melimpah, atau tambahan bakso, pangsit, dan ceker. Jangan ragu berinovasi agar berbeda dari penjual mie ayam lain.

3. Jaga Konsistensi Rasa dan Kualitas

Kunci usaha kuliner yang sukses adalah konsistensi. Pastikan rasa mie ayam tetap sama setiap hari, kualitas bahan segar, serta penyajian bersih dan rapi. Konsistensi akan membuat pelanggan percaya dan setia.

4. Tentukan Harga yang Kompetitif

Harga mie ayam biasanya berkisar Rp 12.000 – Rp 20.000 per porsi, tergantung lokasi dan tambahan topping. Sesuaikan harga dengan target pasar, tapi tetap pastikan kualitas sebanding dengan harga.

5. Berikan Pelayanan Ramah

Selain rasa, pelayanan ramah juga sangat penting. Senyuman dan keramahan kepada pelanggan bisa menciptakan pengalaman positif, sehingga mereka mau kembali dan merekomendasikan kepada orang lain.

6. Manfaatkan Aplikasi Kasir Digital

Agar usaha lebih modern dan efisien, gunakan aplikasi kasir digital seperti majoo. Dengan aplikasi ini, kamu bisa mencatat pesanan lebih cepat, memantau stok bahan, hingga menghitung keuntungan harian secara otomatis.

7. Promosi Kreatif dan Go Online

Promosikan usaha mie ayammu melalui media sosial, daftar di aplikasi pesan-antar online, atau tawarkan promo menarik seperti “Beli 5 gratis 1”. Strategi ini bisa memperluas jangkauan pelanggan dan meningkatkan omzet.

Jika harga per porsi Rp 15.000 dan bisa menjual 50 porsi per hari, maka omzet harian mencapai Rp 750.000 atau sekitar Rp 22 juta per bulan. Setelah dipotong biaya operasional, keuntungan bersih bisa mencapai Rp 8–12 juta per bulan, tergantung skala usaha.

Buka usaha mie ayam memang terlihat sederhana, tapi membutuhkan strategi tepat agar bisa bertahan dan berkembang. Dengan resep yang enak, harga kompetitif, pelayanan ramah, serta dukungan aplikasi kasir digital, usaha mie ayam bisa menjadi bisnis yang laris dan menguntungkan.