Empat Prinsip Kebebasan dalam Wirausaha

Bagi banyak orang, salah satu motivasi utama di balik memulai bisnis mereka sendiri adalah kebebasan. Freedom to be free. Menginginkan kebebasan memang adalah keinginan dasar manusia, tetapi untuk mendapatkannya tidak mudah. Misalnya, jika kamu saat ini masih menjadi karyawan dan ingin memulai bisnismu sendiri, maka kamu harus terbebas lebih dulu dari pekerjaanmu sebagai karyawan.

Mereka yang menjalankan bisnisnya memiliki kesempatan untuk menciptakan kebebasan sendiri. Kebebasan yang mungkin tidak bisa didapatkan saat menjadi karyawan sebuah perusahaan. Lalu, kebebasan apa saja yang bisa dimiliki oleh seorang wirausahawan?

1. Kebebasan Waktu

Sebagai pemilik bisnis, kamu bebas memilih bagaimana kamu akan menghabiskan waktu. Bila biasanya hidupmu hanya diisi dengan aturan rutin bekerja dari jam sembilan pagi sampai jam lima sore, maka saat sudah menjadi wirausahawan kamu bisa membagi waktumu dengan lebih leluasa. Contohnya: waktu yang kamu miliki bisa dibagi menjadi beberapa hari yang produktif, hari khusus untuk perencanaan bisnis atau juga hari untuk beristirahat.

Dengan terbebasnya dari aturan waktu, maka kamu akan lebih mudah untuk fokus memikirkan bisnismu.

2. Kebebasan Uang

Kebebasan uang yang dimaksud adalah kebebasan finansial yang mungkin merupakan pencapaian utama yang diinginkan oleh siapa pun. Kebebasan uang bukan tentang menjadi kaya melainkan kebebasan dari kekhawatiran uang. Kebebasan untuk melakukan apa yang kamu mau tanpa hambatan uang. Tanpa takut uang yang kamu miliki akan habis.

Dengan kebebasan uang, maka jalan untuk melakukan inovasi dalam bisnis menjadi lebih terbuka. Keuangan yang baik pasti akan sangat mendukung lancarnya usaha yang dijalankan. Dan tentunya juga akan menghasilkan kebebasan uang yang baru lagi, tanpa batasan.

3. Kebebasan Berelasi atau Membangun Hubungan

Sebagai wirausahawan kamu bukan cuma bisa memiliki kebebasan memilih siapa orang yang akan bekerja denganmu tapi juga bebas memilih siapa pelanggan dan klienmu. Kamu bebas untuk menentukan dengan siapa kamu ingin bekerja sama.

Dengan memiliki kebebasan ini kadar bahagiamu bisa lebih terjamin karena kamu dikelilingi oleh orang yang kamu pilih secara pribadi, yang kamu tahu tidak akan membawa pengaruh buruk pada jalannya bisnismu.

4. Kebebasan Tujuan

Saat kamu memilih untuk menjadi wirausahawan dan menjalankan bisnis yang kamu ciptakan, maka bisnis ini tidak hanya berhentj menjadi sebuah pekerjaan atau karier. Bisnis inilah yang sebenarnya menjadi kendaraan untuk segala macam hal yang berhubungan dengan nilai-nilai idealisme dalam hidupmu. Bisnis yang maju bisa menjadi jalur untuk mewujudkan tujuan dan cita-citamu sepenuhnya.

Tapi kebebasan tujuan ini tidak akan bisa tercapai bila kebebasan waktu, uang, dan berelasi belum kamu miliki.

Dari empat poin di atas, bisa kita simpulkan bahwa antara prinsip kebebasan yang satu dengan lainnya memang tidak bisa dipisahkan.  Untuk mendapatkan keempatnya pun bukan hal yang mustahil bila kita berani memulai untuk menjadi seorang wirausahawan.