Begini Cara Membuat Budgeting Bisnis Yang Efektif

Budgeting atau yang disebut juga dengan anggaran adalah istilah yang sering kita dengar sehari-hari. Budgeting sendiri berhubungan dengan rencana anggaran biaya yang diperlukan untuk waktu tertentu. 

Dalam dunia bisnis, budgeting sering juga dikenal dengan anggaran biaya sebuah perusahaan untuk berlangsungnya proses operasional bisnis sehingga dapat mencapai tujuan yang diharapkan. Untuk itu, sebagai pelaku bisnis kamu harus tahu cara tepat dalam membuat budgeting yang efektif sehingga bisnis dapat berjalan dengan lancar.

Pengertian Budgeting

Budgeting adalah proses menyusun anggaran atau perkiraan untuk menghitung harta, biaya pendapatan, pengeluaran untuk masa yang akan datang. Umumnya, perkiraan dibuat berdasarkan pada berbagai hal, seperti kebutuhan, data, dan peristiwa yang terjadi pada masa lalu atau visualisasi risiko yang akan terjadi untuk masa depan.

Budgeting secara sederhananya merupakan proses untuk dapat memperkirakan berapa jumlah dana atau biaya yang diperlukan berdasarkan kemampuan kamu. hal ini juga berlaku bagi bisnis atau perusahaan.

Bagi bisnis atau perusahaan, budgeting adalah sebuah rencana yang disusun untuk mencapai tujuan dari perusahaan dalam periode tertentu. Bisnis perusahaan perlu membuat sebuah anggaran yang tepat supaya operasional bisnis dapat berjalan dengan lancar.

Baca Juga: Pengertian Budget Plan dan Cara Efektif untuk Membuatnya

Jenis-Jenis Budgeting

Ada beberapa jenis-jenis budgeting yang perlu diketahui supaya dapat menentukan budgeting yang efektif bagi perusahaan. Hal ini tentu saja akan membantu perusahaan untuk menyusun anggaran yang tepat supaya anggaran dapat digunakan secara efektif. Berikut beberapa jenis-jenis dari budgeting:

1. Master budget

Jenis budget yang pertama yaitu master budget. Master budget merupakan seluruh anggaran dana yang ada pada perusahaan. Jenis budgeting ini meliputi seluruh kegiatan perusahaan, seperti perencanaan biaya aset, karyawan, biaya operasional, dan lain-lain.

Jenis budget ini juga dapat digunakan untuk melihat indikasi apakah keuangan perusahaan dalam keadaan baik atau buruk dikarenakan master budget ini juga mempunyai fungsi untuk mengukur serta melakukan evaluasi kinerja dalam perusahaan secara keseluruhan. 

2. Operating budget (Anggaran operasional)

Operating budget digunakan sebagai perencanaan serta melakukan analisis terhadap pengeluaran dan juga pemasukan operasional sebuah perusahaan untuk periode tertentu. Misalnya, seperti biaya produksi, bahan baku, dan juga persediaan.

3. Anggaran arus kas

Budgeting juga berfungsi untuk perencanaan pada anggaran arus kas. Dalam hal ini budget digunakan untuk mengalokasikan arus kas yang bekerja untuk suatu periode. Untuk mengambil keputusan kedepannya, perusahaan perlu memiliki anggaran arus kas. 

Anggaran ini didasarkan pada utang serta piutang pada sebuah perusahaan. Misalnya, pada perusahaan yang bergerak di bidang jasa konstruksi. Dalam jasa konstruksi, biasanya perusahaan akan menggunakan budget arus kas supaya dapat menentukan biaya serta pembelian bahan baku yang digunakan untuk membangun sebelum dibayarkan oleh klien atau pemilik dari proyek. 

4. Financial budget (Anggaran finansial)

Pada budgeting finansial umumnya dilakukan oleh perusahaan dengan tujuan untuk melakukan analisis finansial dari segi modal, aset, neraca, kewajiban, dan juga perubahan dalam keuangan.

Untuk memudahkan kamu dalam membuat budgeting bisnis yang efektif, kamu bisa memanfaatkan aplikasi akuntansi majoo. Aplikasi ini merupakan aplikasi pendukung bisnis terbaik bagi wirausaha dan memiliki fitur yang lengkap berguna untuk mengelola semua kegiatan yang berhubungan dengan akuntansi. 

Beberapa fitur yang tersedia pada aplikasi ini yaitu kas dan bank, biaya dan pengeluaran, faktur penjualan, buku besar, hingga laporan keuangan secara rinci dan akurat. Dengan mengetahui semua informasi keuangan ini kamu akan lebih mudah untuk membuat budgeting bisnis secara efektif guna mencapai tujuan..

Segera Upgrade bisnis kamu sekarang juga dengan beralih ke aplikasi Akuntansi Majoo. Mudah dalam membuat budgeting bisnis dan untuk mencapai tujuan dengan cepat. 

Fungsi Budgeting Bagi Bisnis

Selain memiliki beberapa jenis, budgeting juga mempunyai beberapa fungsi bagi bisnis atau perusahaan. Dengan adanya budgeting, maka anggaran biaya untuk melakukan suatu kegiatan bisnis dapat diprediksi sehingga dapat disiapkan sebelumnya. Berikut beberapa fungsi budgeting bagi bisnis:

1. Sebagai bentuk komunikasi pada manajemen terkait dengan kegiatan atau proyek sehingga manajemen dapat mengetahui berapa anggaran pengeluaran serta apa yang menjadi prioritas.

2. Budgeting juga berguna untuk menilai kelayakan suatu proyek atau pekerjaan yang akan dilakukan.

3. Untuk memastikan bisnis dapat berjalan sesuai dengan rencana anggaran yang telah ditetapkan.

4. Berfungsi untuk mengukur sisa keuangan yang bisa dipergunakan untuk pekerjaan atau proyek yang lainnya.

5. Sebagai informasi serta acuan untuk mengambil keputusan dan tindakan yang tepat untuk perusahaan. 

Baca Juga: Fungsi serta Manfaat dan Tujuan Budgeting dalam Bisnis

Cara Membuat Budgeting Bisnis Yang Efektif

Dikarenakan budgeting merupakan susunan anggaran, maka harus dibuat supaya lebih efektif. Hal ini berguna agar budgeting yang sudah direncanakan dapat diterapkan sesuai dengan rencana yang telah disusun. Berikut cara membuat budgeting bisnis yang efektif:

1. Tentukan tujuan

Untuk membuat budgeting bisnis yang efektif kamu dapat memulainya dengan menetapkan tujuan terlebih dahulu. Kamu dapat menetapkan rencana tujuan apa yang ingin dicapai dalam bisnis. Dengan begitu, kamu dapat menetapkan anggaran atau berapa banyak biaya yang diperlukan untuk dapat mencapai tujuan tersebut.

2. Pisahkan tujuan jangka pendek dan jangka panjang

Kamu juga dapat memisahkan tujuan jangka pendek dan jangka panjang guna membuat budgeting dalam bisnis. Hal ini bertujuan supaya tujuan jangka pendek didahulukan terlebih dahulu sehingga perencanaanya menjadi lebih efektif.

Misalnya, tujuan jangka panjang budgeting dalam strategi marketing yaitu dapat berupa perkiraan akan pendapatan sales yang harus tercapai.

3. Jabarkan secara jelas rencana alokasi keuangan

Untuk melakukan hal ini memang diperlukan banyak waktu dan menguras pikiran. Akan tetapi, hal ini berguna supaya kamu tidak bingung untuk melakukan alokasi keuangan dengan jelas dan tepat. 

Jika budgeting yang telah kamu susun membengkak, maka coba lakukan evaluasi kembali untuk menemukan faktor apa yang menjadi penyebab bengkaknya budget. Jika budgeting dilakukan dengan tepat, maka anggaran yang direncanakan dapat sesuai dengan yang akan dilakukan.  

4. Buat daftar kebutuhan

Agar budgeting menjadi lebih sistematis, maka dapat membuat daftar kebutuhan. Buatlah daftar kebutuhan yang disesuaikan dengan prioritas sehingga memudahkan kamu dalam mencapai tujuan yang diinginkan.

5. Menghitung jumlah budget yang diperlukan

Kamu juga perlu untuk menghitung berapa jumlah budgeting yang diperlukan dalam waktu tertentu. Hal ini bertujuan supaya kamu dapat memprediksi atau memperkirakan seluruh anggaran yang diperlukan untuk mencapai kegiatan atau tujuan dari bisnis. Dengan demikian, kamu dapat menyiapkannya terlebih dahulu sehingga kegiatan akan berjalan sesuai dengan anggaran yang ditetapkan.

Budgeting merupakan salah satu hal penting dalam sebuah keuangan bisnis atau perusahaan. Tanpa adanya budgeting maka perusahaan dapat kerepotan dalam menentukan anggaran yang sesuai dengan proyek atau kegiatan yang akan dilakukan. 

Untuk itu, sebagai pelaku bisnis atau usaha, sangat penting untuk mengetahui bagaimana cara membuat budgeting bisnis yang efektif supaya dapat tercapai tujuan yang direncanakan.

sumber:

• https://qontak.com/blog/cara-membuat-budget-secara-profesional/

• https://www.lancar.id/blog/tips-bisnis/begini-cara-budgeting-untuk-bisnis-yang-tepat/

• https://www.sap-express.id/blog/begini-cara-membuat-rancangan-anggaran-biaya-usaha-pebisnis-wajib-tahu/