Net Income adalah: Pengertian, Jenis, dan Contohnya

Ditulis oleh Nisa Destiana

article thumbnail
Net income adalah elemen penting yang perlu kamu perhatikan dalam perencanaan keuangan perusahaan. Mengapa demikian? Net income atau pendapatan bersih bermanfaat bagi investor untuk mengetahui jumlah pendapatan yang melebihi pengeluaran perusahaan.

Sebenarnya, apa yang dimaksud net income? Apa perbedaannya dengan net profit? Mari simak penjelasan di bawah ini!

Pengertian Net Income

Pendapatan bersih atau net income adalah total pendapatan bisnis setelah dikurangi seluruh biaya di luar harga pokok penjualan atau HPP. Jadi, pendapatan tersebut akan dikurangi dengan berbagai biaya atau pengeluaran, amortisasi. depresiasi, pajak, dan bunga.

Dengan kata lain, perhitungan pendapatan bersih adalah sisa dari seluruh pendapatan dan keuntungan serta pengeluaran dan kerugian. Karena itu, investor bisa melihat jumlah pendapatan yang melampaui jumlah pengeluaran melalui angka pendapatan bersih.

Pendapatan bersih juga diartikan sebagai kenaikan ekuitas pemegang saham yang didapatkan dari aktivitas operasional perusahaan.

Baca juga: Memahami Pengertian Pendapatan serta Berbagai Sumbernya

Perbedaan Net Income dan Net Profit 

Di samping istilah โ€˜incomeโ€™, kamu juga mungkin sering mendengar istilah โ€˜profitโ€™. Apakah keduanya sama? Jika tidak, apa perbedaan net income dan net profit?

Untuk memahaminya, kamu perlu menilik perbedaan dari profit dan income itu sendiri. Berikut ini poin-poin pembedanya.

  • Kamu bisa mengetahui profit bila pengeluaran dari income dibayarkan. Sementara itu, kamu dapat mengetahui jumlah income jika biaya yang dikeluarkan oleh bisnis dikurangi.
  • Income mewakili nominal aktual yang didapatkan oleh perusahaan dalam periode waktu tertentu, sedangkan profit menunjukkan selisih uang yang diperoleh dan dibelanjakan oleh perusahaan.
  • Profit dijadikan acuan untuk menentukan arus kas yang tersedia terhadap total biaya perusahaan. Di sisi lain, income merupakan jumlah total uang yang bisa digunakan oleh perusahaan.
  • Biasanya, profit dihitung pada beberapa titik waktu dalam satu tahun untuk melihat kekuatan dan kelemahan perusahaan. Akan tetapi, umumnya income hanya dihitung satu tahun sekali sebagai penentu keputusan perusahaan menyimpan atau menginvestasikan kembali uangnya.

Dengan mengetahui poin perbedaan di atas, kamu tentu sudah bisa membedakan pendapatan bersih dan laba bersih, bukan?

Pentingnya Menghitung Net Income

Perhitungan net income dilakukan bukan tanpa alasan. Ada suatu keharusan bagi para pelaku bisnis, utamanya pelaku UKM untuk rajin membuat perhitungan net income. Berikut ini beberapa manfaat menghitung net income.

  • Potensi Bisnis Meningkat

Menghitung pendapatan bersih berkaitan dengan potensi bisnis yang sedang kamu dijalankan. Potensi bisnis tidak akan bisa berjalan baik apabila tidak ada perencanaan keuangan. Seperti yang sudah diketahui, pendapatan bersih merupakan bagian dari perencanaan keuangan.

Dari perhitungan pendapatan bersih, kamu bisa merencanakan keuangan perusahaan untuk ke depannya. Perencanaan keuangan yang baik akan berpengaruh pada potensi bisnis yang lebih baik pula.

  • Bahan Pertimbangan untuk Keputusan Bisnis

Dalam mengembangkan bisnis, pasti ada keputusan-keputusan yang perlu diambil, mulai dari keputusan kolaborasi, membuka cabang usaha, hingga keputusan perlu menutup usaha bila diperlukan.

Nah, perhitungan pendapatan bersih bisa dijadikan acuan pengambilan keputusan bisnis dalam periode jangka panjang.

Jika hasil perhitungan net income ini tidak didapatkan keuntungan yang besar atau lebih berisiko rugi, pengusaha bisa mengambil keputusan untuk menutup usaha atau berkolaborasi bisnis lain.

Sementara itu, jika dari perhitungan pendapatan bersih diperoleh hasil yang berpotensi banyak untungnya, pelaku usaha punya pilihan untuk membuka cabang usaha baru.

Tak hanya itu, dari hasil pendapatan bersih, kamu jadi tahu apa saja pengeluaran yang perlu diminimalkan agar keuntungan bersihnya bisa meningkat pesat.

  • Salah Satu Dasar Keputusan Investor

Apabila bisnismu bekerja sama dengan investor, tentu investor tidak ingin mengambil risiko kerugian. Maka dari itu, para investor diberi kesempatan untuk melakukan pemeriksaan atau penilaian untuk memutuskan akan meneruskan investasi atau tidak. 

Salah satu bahan acuan untuk memberikan penilaian profit bisnis ini ialah net income. Bisa dibilang pendapatan bersih merupakan faktor besar yang akan memberikan pengaruh penilaian para investor terkait penanaman modal usaha ke bisnis.

Berdasarkan data pendapatan bersih angka panjang, investor bisa melihat potensi bisnis tersebut akan mengarah pada keuntungan atau berisiko mendatangkan kerugian.

Net income bisa membantumu mengetahui profit aktual perusahaan. 

  • Mengetahui Profit Aktual Perusahaan

Pendapatan bersih juga bisa dimanfaatkan sebagai ajang untuk mengetahui nilai tingkat profit yang diperoleh bisnis.

Dari beberapa laporan perhitungan pendapatan bersih tiap periode, kamu akan lebih mudah mengetahui total kekayaan yang sudah diperoleh bisnis secara bersih.

  • Evaluasi Keuangan

Di samping manfaat-manfaat di atas, perhitungan pendapatan bersih bisa menjadi landasan untuk melakukan evaluasi keuangan perusahaan. Saat pendapatan bersih jumlahnya minim, tentu ada hal-hal yang memengaruhinya.

Dari sini, pelaku usaha bisa meminimalkan faktor kerugian keuangan perusahaan. Dengan begitu, tingkat pendapatan bersih pada periode berikutnya bisa ditingkatkan atau dijaga agar tetap stabil.

Jenis Net Income

Sebelumnya kita telah banyak membahas net income bisnis. Namun, sebetulnya terdapat dua jenis net income. Mari kenali kedua jenis pendapatan bersih tersebut!

  • Net Income Bisnis

Ketika membaca artikel bisnis berbahasa Inggris, pernahkah kamu menemukan istilah bottom line? Ya, pendapatan bisnis kadang disebut juga sebagai bottom line karena posisinya terletak di bagian bawah laporan rugi laba perusahaan.

Baca juga: Laporan Keuangan adalah: Pengertian, Tujuan, dan Jenisnya

Kini kamu sudah mengetahui cara mencari net income di laporan keuangan, yaitu tinggal memeriksa bagian bawah laporan rugi laba. Mudah, bukan?

Idealnya, net income memang dilaporkan pada laporan rugi laba dan diperiksa secara ekstensif oleh pemegang saham, calon investor, serta lembaga keuangan yang memberikan pinjaman dana.

Hasil perhitungan tersebut menunjukkan solvabilitas perusahaan dan kemampuannya memikul tanggung jawab keuangan. 

Berikut ini merupakan elemen-elemen yang dikurangi dari total pendapatan sehingga diperoleh pendapatan bersih.

  • Harga pokok produksi
  • Biaya operasional
  • Bunga
  • Pajak
  • Dividen
  • Net Income Perorangan

Dalam kasus perorangan, net income adalah pendapatan yang diperoleh selama periode tertentu dikurangi dengan beberapa pengeluaran dan kewajiban keuangan.

Dengan kata lain, selisih antara penghasilan kena pajak seseorang dengan pajak penghasilan dan kewajiban finansial lainnya disebut pendapatan bersih perorangan.

Umumnya, pendapatan seseorang akan dikurangi oleh elemen di bawah ini untuk mengetahui penghasilan bersihnya.

  • Pajak
  • Asuransi
  • Utang
  • Kewajiban legal
  • Iuran dana pensiun
  • Dll.

Cara Menghitung Net Income

Setelah menyimak penjelasan di atas, beberapa dari kamu mungkin bertanya: Jadi, bagaimana cara menghitung net income? Yuk, simak uraian berikut ini untuk menemukan jawabannya.

Rumus net income

Sebelum mulai menghitung pendapatan bersih, kamu perlu mengetahui rumusnya terlebih dahulu. Ada beberapa rumus net income yang bisa kamu gunakan. Mari kita cermati satu per satu!

Laba bersih = Laba kotor - Biaya operasi

Di samping menggunakan rumus di atas, kamu juga bisa menghitung pendapatan bersih menggunakan rumus berikut ini.

Laba bersih = Total pendapatan - Total pengeluaran

Kemudian, kamu juga dapat menghitung margin pendapatan bersih. Namun, kamu perlu menggunakan rumus seperti di bawah ini untuk menghitungnya.

Margin laba bersih = (Laba bersih/Total pendapatan) x 100

Contoh net income

Supaya kamu memperoleh gambaran yang lebih jelas, mari kita lihat contoh net income dalam perhitungan berikut ini.

PT Hidup Bahagia ingin menghitung net income dengan data-data keuangan seperti di bawah ini.

  • Penjualan bersih Rp20.000.000
  • Biaya administrasi dan umum Rp1.000.000
  • Beban penjualan Rp2.000.000
  • HPP Rp6.000.000
  • Pendapatan lain di luar usaha Rp2.000.000

Kita dapat menghitung pendapatan atau laba bersih PT Hidup bahagia menggunakan rumus:

Laba bersih = Laba kotor - Biaya operasi

Sebagai informasi, laba kotor diperoleh dari pengurangan penjualan atau pendapatan usaha dengan HPP. Sementara itu, biaya operasi didapatkan dengan menjumlahkan semua biaya.

Jadi, kita dapat menghitung pendapatan bersih PT Hidup Bahagia dengan cara berikut ini.

Laba bersih = Laba kotor - Biaya operasi

Laba bersih = (Penjualan bersih - HPP) - (Biaya administrasi + Beban penjualan)

Laba bersih = (Rp20.000.000 - Rp6.000.000) - (Rp1.000.000 + Rp2.000.000)

Laba bersih = Rp11.000.000

Jadi, net income dari PT Hidup Bahagia ialah Rp11.000.000.

Sampai sini, semoga kamu sudah memahami pendapatan bersih, mulai dari pengertian, manfaat perhitungannya, hingga cara menghitungnya. 

Apabila kamu masih kesulitan dalam membuat laporan keuangan bisnis, kamu bisa mempertimbangkan untuk menggunakan aplikasi point of sale (POS) yang sudah dilengkapi dengan fitur laporan keuangan. Klik tautan ini untuk memperoleh informasi lebih lanjut!

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo ๐Ÿ‘‹ Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo