Cara Membuat, Jenis, dan Contoh Rekening Bersama

Saat ini, bisnis punya caranya sendiri dalam bertransaksi. Di era digital, pasar berbentuk online tak kasat mata, membuat aliran uang pun tak bisa dilihat dan diraba.

Dompetnya pun berbentuk e-wallet, cuan berjalan dari rekening ke rekening. Pasarnya pun e-commerce, barang berjalan melalui pengiriman ekspedisi yang dipesan secara online.

Oleh karenanya, bisa dibayangkan pasar seperti ini butuh sistem yang baik dan bisa dipercaya.

Salah satu cara yang marak digunakan untuk menjadi ‘jembatan’ yang memperlancar transaksi antara penjual dan pembeli adalah penggunaan rekening bersama.

Kok, seperti rekening pasangan suami istri? Tentu berbeda, ya.

Pelaku UMKM atau pengusaha besar sudah banyak yang mendapatkan manfaat dari adanya rekening bersama ini.

Marak kita dengar penipuan transaksi online mengiringi kemajuan teknologi. Misalnya saja pihak pembeli dirugikan karena sudah mentransfer uang namun tidak dikirim barangnya oleh penjual.

Begitu pun sebaliknya. Ada penjual yang sudah mengirim barang namun pihak pembeli tidak kunjung mentransfer sejumlah uang yang sudah disepakati antara kedua belah pihak.

Wah, jangan sampai kita mengalaminya, ya. Untuk menghindari ‘musuh besar’ transaksi online bernama penipuan ini, sudah waktunya kita mempercayakan transaksi menggunakan rekening bersama.

Jadi, apa sebenarnya rekening bersama itu dan bagaimana cara penggunaan serta keuntungan-kelebihannya? ‘Lahap’ artikel ini sampai tuntas, ya!

Baca Juga: Macam-Macam E-Wallet, Definisi, Kelebihan, dan Kekurangannya

Apa Itu Rekening Bersama?

Oke, sebelum membahas lebih dalam, mari mulai dari definisi agar persepsi kita sama, ya. Kita telaah pengertian rekening bersama dari beberapa sumber.

Definisi Rekber

Investopedia: Rekening bersama disebut juga escrow account/service. Ini merupakan konsep hukum tentang instrumen keuangan saat aset atau uang dipegang oleh pihak ketiga untuk dua pihak lain yang sedang berproses transaksi.

Laman Kementerian Keuangan: Rekening bersama adalah rekening khusus yang dibuat bagi tujuan tertentu untuk menampung dana yang dipercayakan kepada suatu bank berdasarkan persyaratan tertentu sesuai perjanjian tertulis.

Nah, dari definisi di atas bisa disimpulkan bahwa rekening bersama atau rekber adalah suatu cara pembayaran yang melibatkan tiga pihak: pembeli, penjual, dan pihak netral.

Pihak netral inilah yang memiliki tanggung jawab atas rekening bersama atau rekber sehingga proses transaksi antara penjual dan pembeli bisa berlangsung lancar dan saling percaya.

Aturan Main

Pada umumnya jasa rekening bersama dibuka oleh jasa pengusaha perseorangan. Jadi, pemilik jasa rekening bersama akan mendapatkan untung dari biaya jasa sebagai perantara atas penyimpanan dana sementara dari pihak penjual dan pembeli.

Ya, tentu saja mudah bagi siapa pun untuk bisa membuka rekening bersama di bank umum.

Kamu hanya tinggal menggelontorkan modal berupa uang saldo awal untuk rekening bank yang digunakan sebagai media transaksi dua belah pihak.

Semakin banyak yang ‘menitipkan’ dana dari pihak-pihak yang bertransaksi, maka semakin besar untungnya berupa biaya administrasi yang sudah ditentukan di awal.

Dan dari sisi pengguna jasa, semakin tinggi besaran biaya yang dititipkan maka semakin besar pula biaya administrasinya. Psst, jika kamu melirik ini sebagai sebuah bisnis, ini memang ladang ‘basah.’

Misalnya saja, biaya administrasi sebesar Rp10.000 untuk setiap transaksi sebesar Rp100.000-Rp500.000. Akan mengalami kenaikan menjadi Rp20.000 untuk setiap transaksi mulai dari Rp500.001-Rp1.000.000.

Nikmati Keuntungan Memiliki Rekening Bersama

Rekening bersama bersifat melindungi kedua belah pihak yang melakukan transaksi jual beli online.

Tak hanya itu, ada beberapa keuntungan yang bisa diraih jika kamu sebagai pelaku UMKM memanfaatkan rekening bersama dalam bisnis.

• Pihak pembeli dan pihak penjual menjadi lebih percaya diri ketika melakukan transaksi jual beli online.
• Menghindari kemungkinan risiko terjadinya kejahatan atau kerugian karena kecurangan.
• Kredibilitas pihak penjual menjadi meningkat di mata pembeli.
• Proses transaksi dari awal sampai akhir dilakukan dengan lebih aman, terjamin, dan nyaman, baik untuk penjual maupun pembeli.
• Melindungi kedua belah pihak dari kerugian sepanjang proses transaksi sampai benar-benar selesai.
• Dana yang tersimpan dalam rekening bersama tidak bisa diambil secara diam-diam oleh pihak manapun.

Pelajari Juga Kelemahan Rekening Bersama

Walau demikian, perhatikan juga kelemahan yang membayangi pemakaian rekening bersama dalam bisnis, antara lain:

• Dari sisi pihak penjual, aliran kas yang masuk akan terhambat. Hal ini dikarenakan uang hasil barang yang terjual tidak otomatis masuk ke rekening jika barang belum benar-benar sepenuhnya diterima pembeli dengan rasa puas.
• Kepuasan pihak pembeli menjadi ‘tanda sepakat’ untuk mentransfer ke pihak penjual oleh pihak netral. Ini berarti, uang akan mengendap beberapa waktu di pihak netral lebih lama.
• Dari sisi pihak pembeli harus mengeluarkan sejumlah dana lagi untuk membayar biaya administrasi.
• Walaupun aman, tetap ada potensi penyalahgunaan dana. Oleh karenanya, memilih penyedia layanan rekening bersama yang kredibel, bisa dipercaya, dan resmi terdaftar menjadi hal utama.

Apalagi jika ada keluhan maupun sengketa antara pihak pembeli dan penjual yang menyertainya. Wah, jangan sampai kena, deh!

Baca Juga: 10 Rekomendasi Aplikasi Keuangan Bisnis yang Wajib Dicoba

Memangnya Seperti Apa Contoh Rekening Bersama?

Di Indonesia, terdapat beberapa rekening bersama yang cukup mendapatkan kepercayaan dari para pelaku usaha.

Misalnya saja, rekening bersama Tokopedia. Rekber ini merupakan rekening bersama yang diampu oleh aplikasi Tokopedia. Ditujukan khusus untuk para penjual dan pembeli yang bertransaksi di aplikasi tersebut.

Bagaimana cara kerja rekening bersama? Ya, sama saja dengan marketplace lain. Kamu tahu, kan, jika ada yang membeli barang di Tokopedia, mereka akan mentransfer sejumlah dana ke pihak netral (rekening Tokopedia)?

Nah, ketika pembeli sudah menerima barang yang ia beli tanpa keluhan, dana pembelian baru bisa ditransfer kepada penjual.

Cara kerja yang sama juga akan kamu temukan di e-commerce lainnya seperti rekening bersama Shopee, Blibli, Bukalapak, dan sebagainya.

Aplikasi yang Menawarkan Rekening Bersama

Saat ini, kamu juga bisa memanfaatkan rekening bersama berbentuk aplikasi yang bisa kamu unduh di Playstore.

Beberapa aplikasi rekening bersama di bawah ini cukup kredibel dan dapat dipercaya.

1. Rekber

Aplikasi ini memberikan rasa aman dan nyaman karena terhindar dari penipuan atau kehilangan dana. Asyiknya lagi, tampilannya yang menarik dan mudah sekali digunakan membuat transaksi menjadi menyenangkan.

2. Indo Rekber

Aplikasi rekening bersama besutan developer MKB Group. Namanya sudah dikenal membuat transaksi online menjadi enak dilakukan tanpa rasa waswas.

3. iRekber

Aplikasi tepercaya yang bikin kamu tak lagi takut tertipu dan ‘boncos’ karena hilang uang. Nyamannya lagi, kamu akan selalu dikabari oleh sistem mengenai status transaksi dan proses yang sedang berlangsung.

4. Rekberco

Mirip dengan aplikasi yang dijelaskan sebelumnya. Rekberco sudah terbukti aman dioperasikan sebagai metode pembayaran, baik untuk pihak penjual maupun pihak pembeli.

Yang Sering Ditanyakan tentang Rekening Bersama

Terkait dengan rekening bersama, mungkin kamu masih menyisakan pertanyaan. Kamu tak sendirian, Majoopreneurs. Ini dia pertanyaan yang sering dilontarkan tentang rekening bersama alias rekber.

1. Bagaimana cara kerja rekening bersama?

Jika kamu masih bingung, simak ilustrasi atau contoh cara kerja rekening bersama dalam bisnis.

1. Aliando akan membeli ponsel di Toko Cuan Lancar secara online seharga Rp4.000.000.
2. Transaksi online Aliando menggunakan jasa rekening bersama Blibli dengan biaya admin dikenakan kepada Aliando sebagai pembeli.
3. Tarif rekening bersama yang ditetapkan oleh pihak Blibli untuk transaksi ponsel senilai Rp4.000.000 adalah sebesar Rp20.000.
4. Aliando lalu mentransfer dana sebesar Rp4.020.000 ke rekening Blibli yang merupakan rekening bersama dari toko online Cuan Lancar. Nah, setelah berhasil ditransfer, pihak Blibli akan mengabari Toko Cuan Lancar selaku pihak penjual tentang transaksi yang sudah dilakukan Aliando.
5. Setelah melakukan konfirmasi, maka Toko Cuan Lancar berkewajiban untuk mengirim paket ponsel dengan segera. Proses pengiriman ini nantinya juga harus diketahui oleh pihak Blibli.
6. Lalu Aliando melakukan konfirmasi kepada Blibli jika barang yang dibeli sudah diterima dengan kondisi baik
7. Apabila barang yang diterima Aliando sudah sesuai, maka si Blibli akan melakukan transfer uang sebesar Rp4.000.000 ke Toko Cuan Lancar.
8. Namun, jika jika barang yang diterima Aliando tidak sesuai, maka Toko Cuan Lancar berhak mengembalikan uang sebesar Rp4.000.000 kepada Aliando.

2. Siapa yang membayar biaya jasa rekber?

Biaya jasa rekening bersama atau biaya administrasi dibebankan kepada pihak pembeli. Namun, besarnya sudah disepakati dari awal oleh ketiga belah pihak: pihak penjual, penyedia jasa layanan rekber, dan pihak pembeli.

3. Berapa biaya jasa rekening bersama?

Tentu bervariasi. Mulai dari Rp20.000 untuk transaksi Rp100.000 hingga Rp500.000,- dan bisa mencapai nilai Rp200 ribu untuk transaksi senilai Rp100 juta ke atas.

4. Apakah bisnis penyedia layanan jasa rekening bersama menguntungkan?

Ya, tentu saja. Ekosistem pasar kita sudah bergeser ke fenomena digital.

Penyedia layanan jasa rekber bisa memfasilitasi 500 hingga 1000 transaksi per hari. Jika biaya transaksi misalnya Rp3.000 pun, penghasilan pemilik rekber mencapai Rp1,5 juta hingga Rp3 juta per hari. Wow!

5. Apakah menggunakan layanan rekening bersama aman?

Ya, walaupun selalu ada potensi kecurangan atau kehilangan, tetapi penggunaan rekber dalam forum jual beli masih dinilai aman.

Hal ini dikarenakan penjual tak bisa menahan barang jika pembeli sudah transfer. Kamu ingat, kan, penjual akan mendapatkan uangnya jika pembeli sudah mendapatkan barangnya sesuai dengan pesanan.

Dari sisi penjual, pun merasa lebih aman karena pembeli benar-benar serius membeli yang dinyatakan dengan komitmen mentransfer. Kamu tak mau, kan, barang PO yang sudah dipesan tahu-tahu pembeli tak jadi membeli.

Namun tentu saja, kedua belah pihak harus memilih rekening bersama yang kredibel, ya.

6. Apa bedanya rekening bersama dan rekening gabungan?

Sepintas memang mirip, ya. Namun kedua jenis rekening itu berbeda sekali. Rekening gabungan atau joint account merupakan satu akun tabungan yang dimiliki oleh dua orang atau lebih. Misalnya akun tabungan suami istri atau partner kerja.

Sedangkan rekening bersama atau escrow account/service adalah suatu metode pembayaran online yang melibatkan tiga pihak, yakni pihak pembeli, pihak penjual, dan pihak netral. 

Kesimpulan

Semoga artikel ini membantu kamu untuk berbisnis dengan lebih aman namun tetap mudah dijalankan.

Untuk pembeli dan penjual, sistem rekening bersama ini memberikan rasa tenang dan jaminan no-tipu-tipu.

Di sisi lain, siapa tahu setelah membaca artikel ini malah kamu berminat membuat jasa pelayanan rekening bersama. Peluang bisnis berbasis trust ini bisa menjadi lahan cuan. Modal tak perlu besar, fee menarik, mudah dijalankan, tapi harus mampu menarik pelanggan untuk menaruh kepercayaannya.

Sebagai penutup, jika kamu ingin lebih sukses dalam berbisnis di zaman teknologi seperti sekarang, maka selain mudah dan cepat, solusi bertransaksi dengan aman dan terjamin adalah keharusan.

Sebagai penjual, berikan pelayanan pilihan pembayaran melalui rekening bersama akan membuat pelangganmu menjadi lebih nyaman dan aman.

Tentu saja, kenyamanan akan membuat pelanggan datang kembali dan menarik pelanggan yang baru. Yes, makin banyak pelanggan, maka semakin banyak keuntungan.

Yuk, mulai menggunakan kemudahan layanan ini agar bisnismu makin dipercaya dan kredibel di mata pembeli!