Konsumen saat ini memiliki lebih banyak pilihan tempat dan cara untuk berbelanja daripada sebelumnya, mulai dari gerai di mall hingga toko online. Sementara itu, mereka mempunyai rentang perhatian yang makin pendek dan ekspektasi yang tinggi.
Jadi, jika kamu ingin konsumen berbelanja dari online store-mu, kamu bukan hanya harus bisa menarik perhatian konsumen dengan cepat, melainkan menciptakan customer experience yang menyenangkan dan mudah.
Baca juga: Apa Itu Customer Experience? Simak Pengertian dan Contohnya!
Jadi, apa yang bisa kamu lakukan untuk memastikan online store milikmu ramah pelanggan atau menyajikan pengalaman belanja yang menyenangkan? Intip rahasianya di bawah ini!
Rahasia Membuat Toko Online-Mu “Ramah Pelanggan”
Di gerai offline, ada staf yang bertugas menyapa pelanggan. Kesopanan, kehangatan, dan kesediaan staf membantu pelanggan sepenuh hati akan menciptakan kesan menyenangkan dalam benak konsumen.
Sayangnya, hal-hal tersebut tidak bisa terjadi di platform digital. Maka dari itu, kamu perlu menemukan strategi agar toko online milikmu tetap terasa “ramah”.
Nah, secara umum online store terbilang ramah pelanggan bila mudah dioperasikan. Berikut ini hal-hal yang perlu kamu pastikan agar konsumen nyaman berkunjung ke situs tokomu.
Loading Situs Mesti Cepat dan Navigasinya Mudah
Tidak salah bila kamu menganggap kompetitor utamamu ialah toko sebelah. Namun, sebetulnya pesaing yang sangat perlu kamu antisipasi ialah back button. Apabila situs tokomu memuat laman terlalu lambat, konsumen tak akan sabar menunggu dan segera menekan tombol ‘back’.
Setelah menekan tombol ‘back’, kecil sekali kemungkinan konsumen akan mencoba mengakses kembali tokomu. Saat itulah konsumen memutuskan untuk mengunjungi situs brand lain dan kamu kehilangan calon pelanggan.
Jadi, kamu perlu mendesain situs online store yang bisa diakses dengan cepat. Sekarang konsumen ingin informasi hadir di hadapannya saat mereka membutuhkannya, secepat jentikkan jari. Taruh perhatian dan investasi serius pada hal ini bila kamu berniat memenangkan persaingan online.
Baca juga: Mau Membuka Toko Online? Simak Tips untuk Pemula Ini!
Berikutnya, kamu perlu memastikan pelanggan dapat menavigasi website-mu dengan mudah. Batasi ‘klik’ yang tidak perlu dan terapkan fitur seperti gulir otomatis untuk mencegah konsumen kehilangan minat.
Good Photo Worth A Thousand Words
Sebagian besar dari kamu tentu familier dengan ungkapan tersebut. Memang benar, jangan meremehkan kekuatan foto produk yang menarik dan berkualitas tinggi.
Beberapa bisnis merasa bahwa produk umum atau generik tidak memerlukan daya tarik visual. Padahal, pembeli online menjadikan gambar yang meyakinkan sebagai dasar pengambilan keputusan.
Bagi pembeli online, visual yang optimal membantu mereka mengidentifikasi bahwa mereka benar-benar mendapatkan produk yang mereka inginkan. Maka dari itu, pastikan foto-foto di laman online store-mu menarik.
Konten yang Minimalis
Berbicara konten online, semakin minimalis suatu konten, semakin bermakna dan efektif konten tersebut. Teks, gambar, atau video yang terlalu banyak bisa membingungkan konsumen saat melihat tokomu.
Akhirnya, alih-alih mendorong konsumen membuat keputusan membeli, konten tersebut malah menjadi distraksi. Karena itu, kamu tidak perlu membuat konten yang berlebihan. Konten-konten minimalis, tetapi menarik justru lebih berhasil memotivasi konsumen untuk bertransaksi.
Informasi yang Jelas tentang Ketersediaan Stok
Memberikan informasi yang jelas tentang ketersediaan produk sejak awal merupakan salah satu faktor penting untuk menjaga pengalaman konsumen tetap menyenangkan.
Konsumen akan merasa frustasi bila mereka sudah mencari dan memilih produk, lalu dibatalkan oleh pihak toko saat check out sebab stok produk tidak tersedia.
Jadi, pastikan kamu mendesain situs toko yang menampilkan informasi detail soal ketersediaan stok langsung di laman produk terkait. Bahkan, lebih baik lagi bila kamu langsung menampilkan opsi pengiriman sehingga konsumen langsung mengetahui pengiriman ke alamatnya tersedia atau tidak.
Jangan Lupa, Tawarkan Free Ongkir!
Konsumen sudah tertarik dan memutuskan untuk bertransaksi. Di laman check out, beri sentuhan terakhir untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, yaitu ongkir gratis. Konsumen sangat menyukai pengiriman bebas biaya.
Tentu saja kamu perlu memastikan biaya ongkos kirim tersebut sanggup ditanggung serta tidak merugikan bisnis. Namun, jika kamu membuat toko online di marketplace, biasanya biaya ini ditanggung oleh pihak marketplace.
Meskipun demikian, periksa secara detail ketentuan penanggungan biaya tersebut karena setiap marketplace mempunyai kebijakan yang berbeda-beda.
Di samping poin-poin di atas, kamu perlu memastikan proses transaksi akhir atau check out berjalan smooth. Salah satu caranya dengan menggunakan aplikasi kasir online atau POS system.
Apabila bisnismu belum menggunakannya, segera dapatkan aplikasi POS dengan fitur lengkap di sini!