Data Penting Di Laporan Keuangan Untuk Dasar Strategi Bisnis

Penulis Nisa Destiana
30 December 2020

article thumbnail


Seberapa sering kamu memeriksa keuangan bisnis? Bila kamu rutin mengecek laporan keuangan minimal sebulan sekali atau lebih sering lagi, kemungkinan besar bisnismu dalam keadaan baik. Bahkan, mungkin lebih baik dibanding rata-rata bisnis di luar sana.

 

Sayangnya, sebagian besar bisnis jarang memeriksa kondisi keuangannya. Hal ini tentu bukanlah strategi bisnis yang baik. Peluang untuk mengetahui baik atau tidaknya kondisi bisnis menjadi lebih kecil jika kamu jarang memeriksa kondisi keuangan bisnis.

 

Ulaslah data-data berikut ini dalam laporan keuangan!

Evaluasi terkait perencanaan dan pencapaian bisnis dapat dilakukan dengan mengulas laporan keuangan atau financial statement. Dalam mengulas financial statement, terdapat tiga laporan utama yang perlu kamu periksa, yaitu laporan rugi laba, laporan kas, dan neraca. Masing-masing laporan tersebut akan menunjukkan hal yang berbeda terkait bisnismu.

 

Bila kamu berhasil mengaitkannya satu sama lain, kamu hampir memiliki semua data yang diperlukan untuk mengetahui performa bisnis. Data-data tersebut menjadi landasan penting bagi kamu untuk menyusun strategi bisnis yang lebih efektif ke depannya.

 

Pertama, mari kita mulai dari ulasan tentang laporan rugi dan laba. Secara sederhana, laporan rugi laba memuat pendapatan yang kamu peroleh serta jumlah biaya yang dikeluarkan. Dengan membandingkan laporan rugi laba dengan forecast, kamu dapat memeriksa penjualan sudah sesuai target atau biaya tidak melebihi bujet.

 

Berikutnya, kamu perlu menganalisis arus kas. Bagi kamu yang belum familier dengan arus kas, laporan ini akan menunjukkan perputaran uang. Jadi, pada data arus kas kamu bisa melihat uang yang masuk dan keluar.


Apa maknanya untuk bisnis? Membandingkan laporan kas dengan forecast kas akan memberi tahu bahwa strategi bisnis sudah tepat dan menumbuhkan jumlah kas bisnis. Sebaliknya, jika pergerakan uang tidak seperti yang diharapkan, kamu juga bisa menganalisis faktor penyebabnya dengan melihat rincian arus kas.

 

Terakhir, kamu juga perlu melihat kondisi keuangan secara keseluruhan pada saat ini. Informasi tersebut dapat kamu lihat melalui neraca. Sebagai contoh, kamu bisa memeriksa jumlah uang sekaligus utang yang kamu miliki atau jumlah aset yang dimiliki oleh bisnis. Dari neraca juga kami bisa menerjemahkan apakah harga jual yang berlaku saat ini sudah tepat atau apakah kamu mengambil terlalu banyak utang dibanding perencanaan.

 

Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa financial statement memainkan peran penting dalam penyusunan strategi bisnis yang efektif. Tidak hanya itu, laporan keuangan yang dibandingkan dengan forecast juga dapat menjadi alat yang baik untuk memeriksa kesehatan keuangan bisnis.

 

Namun, bagaimana bila kamu belum familier dengan penyusunan laporan keuangan? Tidak perlu khawatir, kamu bisa menggunakan aplikasi keuangan yang menyediakan fitur tersebut. Selamat memeriksa kondisi keuangan bisnis dan menyusun strategi yang efektif bagi usahamu!

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo