Menyulap media sosial menjadi sebuah etalase digital jelas bukanlah sesuatu yang aneh lagi di era yang sudah serba digital seperti sekarang. Wajar saja, kan, tak hanya memungkinkan kita untuk berinteraksi dan berjejaring dengan siapa saja tanpa perlu memperhitungkan jarak serta biaya, produk-produk teknologi ini memang memiliki potensi yang cukup besar untuk mendorong angka penjualan.
Namun, apakah benar keberadaan media digital yang satu ini memang memiliki peranan yang sepenting itu dalam pengelolaan bisnis? Bagaimana penggunaan platform-platform digital yang sebenarnya ditujukan untuk membangun jejaring sosial ini bisa memberikan manfaat bagi bisnis?
Penasaran? Langsung saja kita simak bersama-sama, yuk, penjelasannya!
Pentingnya Media Sosial bagi Bisnis UMKM
Berbeda dengan pandangan konvensional yang kerap melihat social media sekadar sebagai distraksi saja, media yang satu ini bisa memberikan manfaat yang cukup besar bagi bisnis apabila digunakan dengan baik, lho!
Di samping itu, biaya yang perlu dikeluarkan untuk mengoperasikan platform ini bisa dibilang sangat terjangkau, sebagian besar platform bahkan menyediakan layanan mereka secara gratis. Ditambah lagi, platform media sosial memang dirancang sedemikian rupa agar mudah digunakan oleh siapa saja, sehingga pengoperasiannya pun tak akan membuat kita sakit kepala.
Dengan kapabilitas yang demikian, tak aneh, kan, apabila media digital ini pun kerap dimanfaatkan pula untuk bisnis. Pertanyaannya, jika benar-benar digunakan dengan baik, seberapa besar, sih, manfaat penggunaan social media bagi bisnis? Setidaknya, ada tiga manfaat yang pasti akan membuat bisnis semakin maju dan berkembang, lho!
Daripada terlalu lama, langsung saja kita ulas satu per satu, yuk!
1. Media Pemasaran yang Efektif di Masa Kini
Seiring dengan perkembangan zaman, interaksi antarmanusia pun turut berkembang. Di era yang sudah serba digital semacam ini, pengelolaan operasional bisnis pun tidak akan efektif jika hanya dilakukan secara konvensional, termasuk untuk pelaksanaan kegiatan pemasaran.
Wajar saja, kan? Pasalnya, dengan majunya teknologi, banyak orang yang kemudian dituntut untuk memiliki mobilitas yang tinggi. Dengan demikian, duduk diam menikmati media konvensional seperti menonton televisi, mendengarkan radio, maupun membaca koran pun sudah menjadi sebuah kemewahan.
Dalam karakteristik serta kultur yang serbacepat ini, jelas media digital pun menjadi pilihan yang lebih terjangkau, termasuk untuk memperoleh konten pemasaran. Tanpa harus menghabiskan waktu terlalu lama, audiens bisa menikmati setiap konten yang diinginkan cukup melalui genggaman tangannya.
Nah, di antara banyak konten yang ada, konten di social media termasuk yang paling sering dijadikan pilihan untuk menghabiskan waktu luang. Oleh karena itu, menyisipkan konten pemasaran di media tersebut pun lebih berpotensi mendatangkan keuntungan bagi bisnis, jika dibandingkan dengan menerbitkan konten pemasaran di media konvensional.
2. Etalase untuk Produk dan Jasa
Sebagai sebuah bisnis, tentu kita ingin selalu menonjolkan produk maupun jasa yang kita tawarkan, kan? Namun, meminta pelanggan dengan mobilitas yang kian tinggi untuk mampir ke tempat usaha tentu bukanlah perkara mudah.
Namun, bagaimana jika pelanggan bisa mengetahui seluruh komoditas bisnis kita tanpa perlu harus membuang waktu dan tenaga untuk mengunjungi tempat usaha? Wah, jelas bisnis yang kita jalankan pun akan lebih berpeluang untuk menarik perhatian pelanggan, kan?
Nah, menyajikan etalase produk serta jasa yang kita miliki langsung ke handphone pelanggan secara digital ini menjadi memungkinkan dengan social media. Dengan demikian, pelanggan pun bisa dengan mudah mencari informasi seputar komoditas bisnis kita dengan cepat.
Menariknya, sebagian besar platform-platform media sosial saat ini sudah dilengkapi dengan kapabilitas untuk mengunggah beragam jenis konten, mulai dari teks, audio, maupun audiovisual. Keunggulan setiap jasa serta produk yang ditawarkan pun bisa dengan jelas diketahui oleh pelanggan.
Menariknya lagi, tak seperti etalase di tempat usaha fisik yang bisa dikunjungi oleh pelanggan, etalase produk serta jasa yang kita tampilkan secara digital ini juga bisa diakses kapan saja, sekalipun ketika jam operasional bisnis kita telah usai.
3. Sarana Edukasi yang Fleksibel
Dengan sejumlah manfaat yang telah dijelaskan di atas, tak jarang pelaku usaha hanya sekadar memfungsikan platform digital yang dimilikinya sebagai media untuk menampilkan online presence semata. Padahal, platform ini juga bisa dijadikan sebagai sarana edukasi, lho!
Tak harus, memang, tetapi manfaat yang satu ini juga bisa menjadi nilai tambah bagi bisnis, lho! Memanfaatkan setiap bentuk konten yang dimiliki, kita bisa memberikan informasi tambahan kepada pelanggan terkait bisnis kita.
Misalnya saja, apabila bisnis yang dijalankan bergerak di bidang industri ramah lingkungan, kita bisa memberikan edukasi terkait pentingnya menjaga kelestarian lingkungan. Jadi, jangan beranggapan bahwa media sosial hanya merupakan tempat lain untuk memamerkan produk atau jasa yang kita miliki, ya!
Maksimalkan platform serbaguna ini untuk memberikan informasi tambahan. Selain memastikan pelanggan tidak bosan dengan posting yang melulu tentang bisnis, kita juga bisa memberikan nilai tambah yang bisa menarik perhatian pelanggan.
Tenang saja, pengelola etalase digital yang edukatif ini tak sulit, kok. Sama mudahnya seperti pengelolaan bisnis menggunakan aplikasi majoo yang sudah dilengkapi dengan beragam keunggulan yang untuk membuat pengelolaan bisnis jauh lebih mudah, efektif, serta efisien!
Yuk, gunakan aplikasi majoo sekarang juga!