Business Intelligence: Definisi, Manfaat, dan Contohnya

Ditulis oleh Retna Kumalasari

article thumbnail

Data yang dihasilkan dari penggunaan Business Intelligence sangat relevan dan sesuai dengan kondisi pasar.

Business Intelligence atau BI merupakan sebuah aktivitas pengumpulan, pengolahan, dan pengelolaan data yang digunakan sebagai landasan dalam pengambilan keputusan di dalam perusahaan. 

Banyak perusahaan yang menggunakan teknologi untuk memberikan gambaran bisnis secara lebih detail, berdasarkan fakta dan data yang ada di lapangan. 

Umumnya, perusahaan memanfaatkan teknologi ini untuk memahami kebutuhan pelanggan, mengambil keputusan dalam bisnis, hingga memproyeksikan bisnis di masa mendatang.

Tidak hanya itu, perusahaan juga akan membutuhkan tim BI untuk mempercepat proses analisis data yang dibutuhkan. Dengan begitu, sistem kerja yang ada di perusahaan tersebut bisa saling terintegrasi dan mudah diakses oleh seluruh staf terkait. Menarik, bukan?

Nah, supaya kamu bisa memahami business intelligence secara lebih detail, mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Baca Juga: Jenis-jenis Manajemen yang Harus Diketahui dalam Bisnis

Definisi Business Intelligence

Secara umum, business intelligence adalah suatu proses atau aktivitas yang memanfaatkan data yang telah dikumpulkan, dianalisis, dan dikelola menjadi sebuah informasi yang akan memengaruhi perkembangan suatu bisnis.

Dalam prosesnya, seorang business intelligence akan mencari dan mengumpulkan data, kemudian menganalis dan mengolah data tersebut, guna mendapatkan sebuah informasi.

Nantinya, informasi tersebut bisa digunakan untuk menentukan strategi perusahaan, mengambil keputusan, hingga mengembangkan proses bisnis yang sedang dijalankan.

Hasil dari adanya business intelligence ini juga dapat membantu perusahaan untuk beradaptasi terhadap perubahan yang sering terjadi di dalam pasar. Dengan begitu, perusahaan bisa mendapatkan kemudahan dan keuntungan, berdasarkan hasil analisis data yang akurat.

Cara Kerja Business Intelligence

Business intelligence dianggap memiliki peran yang penting dalam pengembangan suatu bisnis atau perusahaan. BI mampu menyajikan data yang relevan dengan kondisi pasar dan bisa digunakan sebagai landasan dalam pengambilan keputusan.

Nantinya, perusahaan akan membutuhkan BI tools guna memudahkan para pelaku usaha untuk mendapatkan informasi yang kredibel dan akurat. Pengelolaan hasil data yang tepat juga bisa meningkatkan peluang bisnis dalam mengingkatkan produktivitas dan profitabilitas perusahaan. Jadi, tiap permasalahan yang ditemui perusahaan bisa dihadapi dengan tepat dan cepat.

Perusahaan yang ingin memanfaatkan BI tools juga membutuhkan tim khusus yang dapat mengoptimalkan tools tersebut untuk menghasilkan data yang akurat.

Tools yang Digunakan Business Intelligence 

Sebagai pelaku bisnis, kamu tidak hanya perlu mengetahui apa itu business intelligence, tapi juga tools atau alat yang digunakan. Ada 5 tools yang sering digunakan oleh perusahaan, untuk melakukan analisis data di perusahaan tersebut, di antaranya adalah:

  1. Tableau

Tableau merupakan sebuah software aplikasi yang digunakan untuk data yang mementingkan implementasi dan kebutuhan penggunannya. Biasanya, aplikasi ini mempunyai tampilan yang sangat interaktif dan menarik untuk dilihat.

  1. OLAP

Tools lain yang sering digunakan adalah OLAP atau Online Analytical Processing. Teknologi ini digunakan untuk menganalisis data dengan berbagai bentuk dan dimensi. Umumnya, tools ini dipakai untuk perhitungan-perhitungan yang lebih kompleks.

  1. Mobile BI

Ada pula tools berbasis mobile design yang berfungsi untuk menganalisis data dengan visualisasi data yang lebih beragam.

  1. Ad Hoc Analysis

Ad Hoc Analysis dimanfaatkan perusahaan untuk menganalisis masalah dalam bisnis, yang mampu menghasilkan tampilan dashboard dan bentuk laporan yang lebih sistematis.

  1. Operational Intelligence

Jika kamu membutuhkan data untuk mempercepat proses pengambilan keputusan, atau tindakan yang dibutuhkan untuk memecahkan suatu permasalahan, tools operational intelligence adalah pilihannya.

Tools ini bisa menampilkan hasil data secara real time kepada penggunanya. Tools ini juga bisa menghasilkan KPI, storytelling feature, dan juga memonitor kinerja perusahaan.


Contoh Business Intelligence dalam Perusahaan

Keberadaan BI sangat berperan besar dalam pengembangan sebuah bisnis. Hal ini membuat banyak perusahaan memanfaatkan BI untuk mendapatkan data yang mereka butuhkan. 

Beberapa contoh Business Intelligence yang sudah diterapkan pada banyak perusahaan adalah sebagai berikut:

Walmart

Salah satu supermarket populer di Amerika, Walmart, memanfaatkan BI untuk mempelajari perilaku yang akan memengaruhi aktivitas di dalam toko mereka. Walmart menggunakannya untuk mencari tahu pola pembelian yang dilakukan oleh pelanggan.

Dengan begitu, Walmart bisa mempersiapkan stok di waktu-waktu pembeli ramai berbelanja.

American Express

American Express atau Amex disebut mampu mengidentifikasi 24% para pengguna yang menutup akun mereka, dalam kurun waktu 4 bulan saat menggunakan teknologi BI ini. 

Berdasarkan data yang telah didapatkan, Amex melakukan evaluasi dan mencari cara untuk mempertahankan pelanggan mereka. Amex juga berhasil mengembangkan produk dan layanan mereka menggunakan teknologi BI ini.

Google

Perusahaan lain yang memanfaatkan BI untuk meningkatkan efisiensi perusahaan adalah Google. Bahkan, salah satu perusahaan teknologi terbesar di dunia ini memiliki tim khusus yang bertugas untuk menghimpun data dari para karyawannya, tentang pertanyaan-pertanyaan umum dari pekerjaan mereka.

Nantinya, data-data tersebut digunakan untuk membuat alur kerja dan budaya perusahaan yang lebih praktis..

Twitter

Twitter merupakan platform media sosial yang populer digunakan hingga saat ini. Mereka mempunyai aturan yang membedakan antara mereka dengan media sosial lainnya, yakni adanya batasan pada karakter yang digunakan.

Setelah banyak pembahasan yang terjadi di antara para penggunanya, Twitter kemudian melakukan update pada jumlah karakter mereka. Jika tadinya pengguna hanya bisa menggunakan sebanyak 140 karakter saja, kini berubah menjadi 280 kata. 

Di sinilah Twitter mengaplikasikan teknologi BI pada sistem mereka. Twitter melakukan pengujian dengan aplikasi BI untuk mengumpulkan data yang berisi keinginan dan kebutuhan para penggunanya.

Tesla

Industri transportasi sekelas Tesla, ternyata juga menggunakan teknologi BI untuk mendapatkan data-data pelanggannya. Tesla memanfaatkan IoT atau Internet of Things sebagai media update software pada kendaraan mereka. Selain itu, IoT ini juga digunakan untuk mendapatkan informasi tentang kecenderungan pengemudi dan cara mereka mengendarai kendaraan

Loews Hotels

Loews Hotels merupakan perusahaan properti yang menerapkan BI sebagai cara untuk mencari calon pelanggan dan meningkatkan penjualan. Loews berhasil meningkatkan respon sebesar 100% dan 76% pada aspek nilai yang berhasil didapatkan.

Perusahaan yang mengoperasikan 26 properti di Amerika Utara ini juga berhasil mendapatkan penghargaan atas penerapan BI pada teknologi yang digunakan.


Manfaat Business Intelligence

Ada banyak manfaat business intelligence yang bisa didapatkan oleh perusahaan, di antaranya:

1. Menyediakan Data Real-time

Adanya BI bisa membantu mempersiapkan data dan informasi secara real-time. Hal ini tentu sangat membantu perusahaan untuk mengambil keputusan dan meminimalisir risiko saat mempersiapkan data-data yang dibutuhkan.

2. Membantu Proses Pengambilan Keputusan

Dalam proses pengambilan keputusan yang relevan dengan kondisi pasar, perusahaan tentu membutuhkan data sebagai landasan utamanya. BI akan menghasilkan data yang akurat dan relevan dengan kebutuhan perusahaan.

3. Meningkatkan Efisiensi Perusahaan

BI bisa menghasilkan data yang dapat memengaruhi efisiensi perusahaan. Saat perusahaan membangun sistem data yang bisa diakses oleh karyawan, hal ini akan mempercepat seluruh proses dalam perusahaan itu sendiri.

Dengan begitu, semua anggota tim bisa mendapatkan informasi yang mereka butuhkan dengan cepat dan memudahkan mereka mengambil keputusan yang dibutuhkan.

4. Menganalisis Peluang Bisnis

Perusahaan yang ingin memperbesar bisnisnya tentu membutuhkan data dan informasi terkini yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Dengan adanya business intelligence, perusahaan bisa memahami kebutuhan pasar, sarana komunikasi, dan menciptakan sistem pemasaran yang tepat.

Sebab, output yang dihasilkan dari BI ini merupakan data utama yang dibutuhkan untuk membuat campaign strategy, seperti Cost Per Lead (CPL), Click-Through Rates (CTR), Customer Acquisution Cost (CAC), dan lain sebagainya.

5. Memberi Wawasan dan Informasi Tentang Pelanggan                                                       

Output data yang dihasilkan dari BI bisa digunakan untuk menganalisis pola pembelian yang dilakukan oleh pelanggan. Salah satu penerapannya adalah mampu mengetahui kapan produk perusahaan dibeli oleh pelanggan, jenis produk, hingga seberapa sering produk tersebut dicari.

Hal ini akan sangat membantu perusahaan untuk mengembangkan dan menghasilkan produk baru yang sesuai dengan kebutuhan pasar. Dengan begitu, perusahaan bisa menjual produknya lebih banyak, dan pelanggan bisa mendapatkan barang sesuai keinginan serta kebutuhannya.

Kesimpulan

Demikian pembahasan mengenai business intelligence yang sudah banyak diaplikasikan pada suatu perusahaan. Teknologi BI ini dinilai sangat memudahkan perusahaan untuk mendapatkan data yang mereka butuhkan untuk mengembangkan produk serta meningkatkan penjualan perusahaan.

Adanya BI ini juga akan sangat membantu para karyawan untuk menjalankan pekerjaan mereka secara lebih efektif dan efisien. Bahkan, data yang dihasilkan dari teknologi BI ini dapat menjadi media untuk mengembangkan bisnis menjadi lebih besar.

Mengapa demikian? Sebab, data yang didapatkan sangat relevan dengan kondisi pasar, sehingga bisa diolah untuk menentukan strategi bisnis, memahami target pasar, dan menghasilkan produk yang memang dibutuhkan oleh penggunanya.

Salah satu aplikasi yang juga bisa memudahkan kamu untuk menjalankan suatu bisnis adalah aplikasi majoo. Di sini, tak hanya menyediakan sistem transaksi yang sangat mudah, tapi kamu juga bisa menggunakan banyak fitur untuk mengembangkan bisnis tersebut.

Beragam fitur yang disediakan oleh majoo sudah saling terintegrasi, sehingga pengelolaan bisnis bisa kamu lakukan dimanapun dan kapan pun. Nah, tunggu apa lagi? Yuk, berlangganan sekarang dan nikmati kemudahan berbisnis bersama majoo.

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo