FMCG adalah: Definisi dan Contoh Perusahaan

Sebagian orang mengetahui bahwa perusahaan FMCG adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industri barang atau produk yang cepat laku di pasaran. Sebagian orang lagi mungkin belum akrab dengan istilah FMCG. 

Intinya, FMCG adalah suatu perusahaan dalam skala besar yang cenderung menarik minat para pencari kerja. Contohnya, perusahaan produsen makanan hingga minuman ringan bertaraf internasional.

Pengertian FMCG

Secara umum, kamu sudah bisa tahu kalau istilah FMCG ini adalah suatu akronim atau singkatan. Kepanjangan FMCG adalah Fast-Moving Consumer Goods. 

Dari namanya, bisa disimpulkan secara singkat bahwa pengertian FMCG adalah jenis produk atau barang-barang yang dijual dengan cepat dengan biaya yang relatif rendah. Bisa didefinisikan pula bahwa FMCG adalah perusahaan yang berdagang produk secara cepat serta dengan harga yang relatif murah. 

FMCG juga dikenal dengan singkatan lain, yaitu CPG (Consumer Packaged Goods). Sebutan ini juga lazim dipakai karena semua produk mereka menggunakan kemasan sebagai pembungkusnya. Produk-produk semacam ini biasa disebut juga dengan barang kemasan konsumen .

Lantaran pergerakan barangnya yang relatif cepat, FMCG adalah jenis produk yang umur simpannya cukup pendek. Alasannya karena permintaan konsumen memang tinggi (misalnya, makanan ringan dan permen) atau karena barangnya yang mudah rusak (misalnya, daging, produk susu, dan makanan yang dipanggang).

Selain makanan dan minuman ringan, perusahaan FMCG juga bergerak di bidang industri produk yang diawetkan dan disimpan dalam kemasan. Seperti, daging sapi kornet dan produk susu. 

Ada beberapa karakteristik FMCG, yaitu: 

• Produk FMCG biasanya cepat terjual 
• Produk FMCG biasanya memiliki harga yang terjangkau atau murah
• Produk FMCG digunakan atau dikonsumsi secara sering
• Produk FMCG juga memiliki masa simpan yang pendek karena banyak dibutuhkan ataupun merupakan produk yang mudah rusak.
• Produk FMCG memiliki omset yang tinggi saat berada di rak toko

Kebalikan dari FMCG adalah Slow Moving Consumer Goods (SMCG) Berbeda dengan FMCG, jenis barang SMCG dikenal dengan memiliki ciri usia simpan yang lebih panjang karena tidak termasuk jenis barang yang dibutuhkan untuk keperluan sehari-hari. Contohnya peralatan dan perabotan rumah.

Tantangan dalam Menjalankan Perusahaan FMCG

Jenis produk FMCG menyumbang lebih dari setengah pengeluaran konsumen, walaupun cenderung termasuk dalam pembelian dalam skala rendah atau kecil. Namun, perlu dipahami bahwa meskipun perusahaan FMCG sudah cukup terkenal di kalangan masyarakat dan memiliki cakupan yang cukup besar, ternyata masih ada beberapa tantangan tersendiri dari perusahaan tersebut.

Beberapa tantangan yang perlu dihadapi perusahaan FMCG adalah:

• Produk yang dihasilkan rata-rata hanya dapat menghasilkan margin keuntungan yang cukup kecil. 
• Usia produk yang dikeluarkan termasuk pendek. 
• Perusahaan perlu menjual produknya dalam jumlah banyak, secara efisien, serta secepat mungkin.
• Produk yang dihasilkan harus dalam jumlah yang cukup besar untuk memenuhi kebutuhan dan permintaan konsumen

Contoh Produk FMCG

Disadari atau tidak, hampir semua orang di dunia menggunakan produk fast-moving consumer goods (FMCG) setiap hari. Khususnya, pembelian konsumen dalam skala kecil yang dilakukan di stand produk, toko kelontong, supermarket, dan outlet gudang. 

Beberapa contoh produk FMCG, yaitu:

• Produk minuman, seperti minuman bersoda kalengan, susu kotak, jus dalam kemasan botol.
• Makanan segar, seperti buah-buahan, sayuran beku, daging.
• Obat-obatan, seperti obat generik, obat batuk hitam.
• Makanan siap saji, seperti kentang goreng beku, nugget, berbagai jenis frozen food, mi instan.
• Produk pembersih, seperti sabun cuci piring, cairan pembersih kaca, cairan pembersih lantai, dan lain-lain.
• Makanan olahan, seperti keju, kornet, kerupuk, sereal.
• Kosmetik serta peralatan mandi, seperti sabun, sampo, pasta gigi, sabun cuci muka.
• Peralatan tulis untuk kebutuhan kantor, seperti buku tulis, pensil, penggaris, pena.

Baca juga: Raup Keuntungan dari Peluang Bisnis Frozen Food

Contoh Perusahaan FMCG 

Setelah mengetahui pengertian FMCG, kamu juga perlu tahu contoh perusahaan FMCG, bukan hanya di Indonesia, namun di seluruh dunia. Umumnya, perusahaan yang satu ini termasuk sebagai perusahaan dalam skala besar, jadi memang keberadaannya sangat dicari-cari.

Beberapa contoh perusahaan FMCG, antara lain adalah:

• Indofood
• Unilever
• Nestle
• Procter & Gamble (P&G)
• Danone
• Wings Corporation
• Coca Cola, dan lain-lain.

Baca juga: Pengertian, Jenis, dan Contoh Perusahaan Perseorangan

Mengapa Perusahaan FMCG Banyak Dicari?

FMCG adalah jenis produk yang banyak dibutuhkan oleh masyarakat luas. Tingginya permintaan produk FMCG menjadikan perputaran bisnis di bidang tersebut berjalan dengan cepat, khususnya dari produsen, distributor, hingga ke konsumen. Inilah yang akhirnya menyebabkan industri FMCG banyak dilirik sebagai peluang bisnis. 

Jika dibandingkan dengan perusahaan lainnya, perusahaan FMCG termasuk dalam jenis perusahaan yang mempunyai tenaga kerja pemasaran seperti sales executive yang berguna untuk mendapatkan pelanggan dalam jumlah banyak. 

Di masyarakat, muncul suatu pemikiran bahwa perusahaan FMCG adalah tempat yang baik dan tepat untuk membangun karir. Ada banyak alasan mengapa perusahaan FMCG terus banyak dicari sampai saat ini. Mulai dari populernya perusahaan FMCG sebagai industri yang bergerak cepat, adanya inovasi produk yang terus menerus dilakukan,jenis industri yang beragam, sampai dengan adanya jaminan stabilitas karir serta peluang karir yang cukup luas.

Bila disimpulkan, beberapa keuntungan yang bisa didapatkan bila bekerja di perusahaan FMCG adalah:

• Industrinya dinamis dan bergerak cepat
• Berbagai inovasi terus dilakukan dalam industri ini.
• Industri yang dijalankan beragam
• Banyak macam kepribadian dan latar belakang rekan kerja 
• Jaminan kestabilan karir
• Karena terkait dengan operasional pabrik, kemungkinan PHK lebih kecil
• Peluang karir bisa lebih luas, termasuk bekerja di luar negeri
• Bila perusahaan FMCG berada dalam skala multinasional atau sudah bertaraf internasional, peluang untuk dikirim bekerja di luar negeri juga lebih besar. 

Tugas dan Penerapan Kerja di Perusahaan FMCG

Orang-orang yang ingin bekerja di perusahaan FMCG adalah mereka yang siap dengan berbagai tantangan yang tadi sudah sempat dijelaskan. Berhubung usia produk rata-rata pendek dan margin-nya tidak besar, mereka harus memastikan bisa menjual produk sebanyak dan seefisien mungkin. 

Selain itu, perusahaan FMCG juga harus memikirkan dampak lingkungan dari kemasan produk mereka. Misalnya, mengadakan program daur ulang kemasan bekas produk. Strategi berikutnya adalah memikirkan cara memperpanjang umur produk yang cepat rusak dan menekan biaya produksi.

Agar bisa berkarir di sini, beberapa keahlian yang dicari oleh perusahaan FMCG adalah:

• Keahlian teknologi, terutama yang berkaitan dengan penggunaan mesin otomatis.
• Keahlian ilmu lintas disiplin, misalnya kamu yang ahli di bidang penjualan, akan terkait dengan bidang lainnya seperti: riset pemasaran, pemasaran produk, sampai dengan inovasi produk.
• Kemampuan untuk bekerja di bawah tekanan. Kemampuan yang satu ini diperlukan karena memang industri yang dijalankan termasuk dinamis dan bergerak serba cepat
• Kemampuan untuk mengambil keputusan secara cepat dan tepat. Karyawan ideal untuk FMCG adalah yang fleksibel, sigap dalam mengatur waktu, dan punya keterampilan organisasi yang baik.
• Kemampuan menganalisis berbagai masalah. Jadi, sebisa mungkin karyawan tidak hanya bergantung pada data analyst saat membaca data. 
• Kemampuan untuk menjadi persuasif. Tentunya industri semacam ini akan menimbulkan banyak persaingan. Jadi, kamu harus bisa meyakinkan pelanggan untuk membeli dan tetap setiap dengan produk perusahaan.

Baca juga: Evaluasi Kinerja Karyawan: Pengertian, Tujuan, Contoh

Kesimpulan

Kepanjangan FMCG adalah Fast-Moving Consumer Goods. Jadi, FMCG adalah jenis produk atau barang-barang yang dijual dengan cepat dengan biaya yang relatif rendah. Bisa didefinisikan pula bahwa FMCG adalah perusahaan yang berdagang produk secara cepat serta dengan harga yang relatif murah. 

Jika kamu tertarik untuk menjadi karyawan di perusahaan FMCG, beberapa syarat kemampuan yang tadi sudah disebutkan sebaiknya menjadi bahan pertimbangan yang perlu kamu pahami dengan baik.

Namun, bila ternyata kamu adalah orang yang sudah masuk dalam industri FMCG, atau bahkan pemilik perusahaan FMCG, sebaiknya urusan operasional karyawan menjadi salah satu fokus penting yang harus kamu perhatikan. Kenapa? Karena ada banyak orang yang berharap dan menggantungkan impiannya di perusahaan FMCG.

Lantaran jumlah karyawan yang tidak sedikit, tentunya kamu akan kesulitan bila harus mengatur atau mengelola karyawan secara manual. Tenang, aplikasi majoo menyediakan fitur karyawan yang berfungsi untuk untuk menghitung absensi karyawan dan menghitung komisi secara otomatis. Menghitung komisi jadi lebih mudah dengan bantuan majoo. So, pastikan majoo jadi partner mengelola bisnismu, ya! 

Referensi:

• https://superapp.id/blog/uncategorized/fmcg-adalah/

Sumber Gambar:

• Freepik.com