Kredit Lunak adalah: Pengertian, Fungsi, Tujuan

Ditulis oleh Andiana Moedasir

article thumbnail
“Bagi kredit lunak, dong!”

“Bantuin, Bang. Kredit lunak, ya? Nggak banyak. Sepuluh juta aja. Bayarnya cicil selama lima tahun, ya?”

Jokes seputar kredit lunak tampaknya sudah biasa di kalangan pertemanan kita dengan sahabat atau orang terdekat. Kamu pernah merasakannya? 

Namun, apa sebenarnya kredit lunak itu?

Kredit lunak adalah pinjaman yang diberikan oleh pihak bank atau institusi keuangan dengan tingkat suku bunga yang lebih rendah dari suku bunga di pasaran. 

Kredit lunak juga kerap kali diberikan oleh Bank Dunia untuk mendukung negara-negara berkembang dan memperkuat ikatan ekonomi serta politik.

Kredit lunak pun dikenal sebagai pembiayaan lunak atau pendanaan konsesional. Selain bunga yang rendah, kredit lunak memiliki jangka waktu pelunasan yang relatif panjang dan syarat pengajuan kredit lunak pun cukup ringan. Hal ini tentu memberikan kenyamanan pada peminjam. 

Mari kita membahas tentang kredit lunak ini lebih jauh lagi, yuk!

Pengertian Kredit Lunak

Kita mulai dari definisi atau pengertian tentang pinjaman atau kredit lunak ini. Menurut Otoritas Jasa Keuangan atau OJK, kredit lunak adalah fasilitas pinjaman dengan syarat pelunasan yang cukup ringan. Pinjaman lunak merupakan pinjaman tanpa bunga dengan jangka waktu pelunasan mencapai 50 tahun. 

Pinjaman lunak biasanya hanya mewajibkan peminjam untuk membayar biaya pelayanan dan bunga. Kamu bisa mendapat pinjaman lunak dari bank pembangunan multilateral dan bilateral seperti Bank Dunia. 

Selain itu, pinjaman lunak dapat diberikan juga oleh lembaga pemerintah yang bertujuan membiayai proyek-proyek pembangunan di negara berkembang. Di dalam praktiknya, kredit lunak adalah pinjaman yang bisa dilakukan oleh pemerintah guna mendukung sektor usaha dalam negeri, misalnya UMKM.

Apa Sebenarnya Tujuan Kredit Lunak?

Dalam praktiknya, kredit lunak memiliki beberapa tujuan. Mari kita simak di bawah ini ada beberapa tujuan dari kredit lunak:

1. Mendapatkan Keuntungan

Tujuan pertama dari kredit lunak adalah untuk mendapatkan keuntungan. Dengan memperoleh laba, maka pihak bank akan menjadi untung dengan adanya kredit lunak ini. Biasanya, keuntungan akan diperoleh dalam bentuk bunga.

2. Pengembangan Usaha Nasabah

Tujuan selanjutnya dari kredit lunak adalah pengembangan usaha nasabah. Maksudnya, para nasabah akan mendapatkan dukungan dari pihak bank melalui pinjaman. 

Biasanya, pinjaman tersebut akan berbentuk modal atau investasi. Nah, pinjaman seperti inilah yang ditargetkan kepada para pelaku UMKM.

3. Meningkatkan Ekonomi

Tujuan terakhir dari kredit lunak adalah meningkatkan ekonomi. Pinjaman kredit lunak tentunya dapat membantu perekonomian negara. Caranya melalui nasabah yang membangun sektor usaha di berbagai pembangunan negara.

Apa Fungsi Pinjaman Lunak?

Selain memiliki tujuan tertentu, pinjaman lunak memiliki beberapa fungsi yang dapat Majoopreneurs simak di bawah ini. 

1. Peningkatan Daya Guna Uang

Sudah jelas daya guna uang akan meningkat sejalan dengan adanya pinjaman, baik secara konvensional ataupun pinjaman lunak. Penyaluran dana pinjaman yang dilakukan bisa dikatakan sebagai pengalihan dari status uang tidak aktif menjadi aktif. Dalam hal ini, peminjam bisa memenuhi kebutuhan konsumtif dan produktif dengan pinjaman tersebut.

2. Peningkatan Daya Guna Barang

Penggunaan pinjaman dapat berfungsi bagi peminjam untuk mengelola barang supaya memiliki daya guna lebih tinggi. Dalam kata lain, uang pinjaman ini dapat digunakan untuk memaksimalkan penggunaan barang, sehingga memiliki nilai jual yang lebih bermanfaat.

3. Peningkatan Motif Usaha

Kredit lunak adalah pinjaman yang dapat membangkitkan semangat usaha peminjam untuk mendirikan sebuah usaha. Jika membutuhkan tambahan modal lagi, Majoopreneurs dapat melakukan pinjaman dana online melalui majoo Capital, ya. Pas banget untuk kamu yang sedang mengembangkan bisnis.

4. Peningkatan Pendapatan

Pinjaman lunak yang diajukan oleh masyarakat industri atau usaha produksi dan investasi dinilai mampu meningkatkan pendapatan dan kebutuhan tenaga kerja. Mereka akan menyerap tenaga kerja baru sambil melakukan ekspansi bisnis. Oleh sebab itu, fungsi pinjaman lunak salah satunya dapat meningkatkan pendapatan masyarakat. 

Baca juga: Pegadaian adalah: Pengertian, Sejarah, dan Fungsinya 

Syarat Pengajuan Kredit Lunak

Adapun syarat-syarat pengajuan kredit lunak yaitu sebagai berikut:

  1. Peminjam harus Warga Negara Indonesia (WNI).
  2. Peminjam wajib berusia 21 tahun atau sudah menikah.
  3. Peminjam wajib memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan.
  4. Sektor usaha harus dari industri perdagangan, pengolahan, dan jasa.
  5. Memiliki riwayat kredit yang lancar.

Jadi, apabila Anda ingin mengajukan cara mendapatkan kredit lunak di bank, perlu diketahui persyaratan di atas agar pengajuan pinjaman disetujui oleh pihak bank.

Kredit Lunak Tanpa Agunan

Apakah yang disebut kredit lunak tanpa agunan? Biasanya, masyarakat lebih mengenal dengan singkatan KTA atau kredit tanpa agunan.

Kredit Tanpa Jaminan adalah kredit yang diberikan bank dalam bentuk uang tunai, yang dapat diperoleh tanpa memberikan agunan. KTJ umumnya disediakan bank untuk berbagai keperluan, diantaranya biaya pendidikan, renovasi rumah, modal kerja, dan untuk kebutuhan lainnya. 

Kredit tanpa agunan adalah kredit yang tidak disertai jaminan kebendaan. Adapun yang dimaksud dengan agunan adalah jaminan tambahan yang diserahkan nasabah debitur kepada bank dalam rangka pemberian fasilitas kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariah.

Kemudian dalam Penjelasan Pasal 8 ayat (1) UU Perbankan disebutkan bahwa agunan merupakan salah satu unsur pemberian kredit jika unsur-unsur lain seperti watak, modal, kemampuan, dan kondisi ekonomi telah diperoleh untuk meyakinkan bank atas kemampuan kondisi ekonomi telah diperoleh untuk meyakinkan bank atas kemampuan nasabah debitur, maka agunan pokok dapat hanya berupa barang, proyek, atau hak tagih yang dibiayai kredit yang bersangkutan.

Misalnya, nih, Kredit Kepemilikan Rumah atau biasa disebut KPR. Agunan pokoknya adalah rumah yang dibiayai oleh KPR tersebut. Makanya, bank tidak wajib meminta agunan tambahan, yaitu barang-barang yang tidak berkaitan langsung dengan objek yang dibiayai.

Bank hanya mengambil keputusan pemberian kredit berdasarkan riwayat kredit dari pemohon kredit secara pribadi. Dalam penggunaannya, manfaat dari KTA adalah kebutuhan konsumsi seperti biaya pernikahan, renovasi rumah, biaya pendidikan, dan modal usaha bagi pelaku UMKM.

Baca juga: Pengertian dan Jenis Pendanaan 

Cara Kerja Kredit Lunak dan Contohnya

Untuk kamu yang ingin meminjam kredit lunak, tentu perlu memahami cara kerjanya. Adapun cara kerja kredit lunak yaitu sebagai berikut:

1. Pada Negara

Di dalam dunia ekonomi internasional, kredit lunak adalah jenis pinjaman yang diberikan oleh negara maju untuk negara berkembang. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan menjalin relasi dalam bidang politik dan juga perkembangan bidang ekonomi.

Kredit lunak dilakukan biasanya ketika negara berkembang ingin melakukan sebuah proyek pembangunan ekonomi, tetapi tak mampu untuk meminjam dana dengan tingkat suku bunga yang sesuai di pasaran.

Sementara itu, negara peminjam dana diharapkan memiliki potensi pertumbuhan ekonomi yang dinilai bagus oleh negara lain. Itulah sebabnya, negara peminjam akan memberikan sumber daya maupun akses untuk negara pemberi pinjaman sebagai imbalannya.

2. Pada Perusahaan

Selanjutnya, redistribusi kredit lunak juga bisa diberikan oleh sebuah perusahaan ke perusahaan lainnya dalam rangka untuk meringankan beban yang diakibatkan oleh suatu kondisi tertentu. 

Dilansir dari Jakarta Post, contoh kredit lunak adalah ketika bank BRI memberikan sejumlah dana kepada pihak Grab dan Gojek.

Pihak Bank BRI memberikan pinjaman dana hingga Rp5 juta rupiah dengan jangka waktu 2 tahun. Selain itu, Bank BRI juga memberikan kelonggaran seperti pembebasan dan kewajiban pembayaran selama 3 bulan pertama.

Contoh program kredit lunak dan penjaminan kredit berbasis komunitas yaitu ketika Bank BRI memberikan bantuan pinjaman dana dalam bentuk kredit usaha mikro (KUR) dengan batas pinjam hingga Rp50 juta rupiah dan tingkat suku bunga 6% selama 3 tahun kepada para pelaku usaha yang bergabung sebagai mitra Grab dan Gojek.

 Syarat kredit lunak yang cukup mudah dapat membantu para pelaku UMKM dalam mengembangkan bisnisnya.

Kesimpulan

Jadi sekarang kamu sudah tahu bahwa kredit lunak atau soft loan merupakan fasilitas pinjaman dengan syarat-syarat pelunasan ringan, tingkat suku bunga rendah, dan berjangka waktu panjang. 

Contoh kredit lunak yang ada di Indonesia adalah KUR atau Kredit Usaha Rakyat dari BSI untuk pangsa pasar umat Islam. Program pinjaman hingga Rp10 juta tersebut menggunakan prinsip syariah sehingga nasabah yang pelaku UMKM tidak dikenakan bunga.

Bagi masyarakat pada umumnya, program kredit lunak seperti BSI dapat diperoleh dari bank konvensional lain seperti KUR BRI dan BNI dengan margin pinjaman sebesar 6 persen. 

Bersiaplah mengembangkan bisnis UMKM kamu dengan mendapatkan kredit lunak dari pemerintah dengan syarat cukup mudah, Majoopreneurs!




Referensi:

  • https://www.ocbcnisp.com/id/article/2022/11/15/kredit-lunak-adalah
  • https://www.julo.co.id/blog/kredit-lunak-adalah
  • https://www.hukumonline.com/klinik/a/debitur-wanprestasi-pada-kredit-tanpa-agunan--ini-langkah-hukumnya-cl2812
  • https://bagikanberita.pikiran-rakyat.com/bisnis/pr-683721892/buruan-datang-ke-kur-bsi-2022-ada-pinjaman-lunak-tanpa-bunga-dan-jauh-dari-riba-hingga-rp10-juta-ini-caranya

Sumber foto:

  • Freepik

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
whatsapp logo