Istilah akuntansi kerap singgah di telinga kita, terlebih dalam kaitannya dengan bisnis. Meski demikian, tidak semua orang benar-benar memahaminya. Bahkan cukup banyak pemilik bisnis yang kebingungan ketika berhadapan dengan akuntansi. Padahal, akuntansi merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suatu bisnis.
Beruntung, kini para pemilik bisnis sudah lebih dimudahkan dengan tersedianya aplikasi keuangan yang dilengkapi dengan fitur akuntansi. Namun, sebelum berbicara lebih jauh tentang aplikasi tersebut, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu fungsi akuntansi itu sendiri.
Pentingnya akuntansi bagi bisnis
Akuntansi merujuk pada sistem pencatatan transaksi keuangan suatu bisnis atau perusahaan. Di dalam suatu bisnis, akuntansi memainkan peranan yang sangat penting. Sebab dari laporan akuntansi, kamu dapat melacak pemasukan dan pengeluaran, kesesuaian operasional bisnis dengan peraturan yang berlaku, serta menyediakan informasi keuangan bagi pihak-pihak yang berkepentingan.
Catatan keuangan merefleksikan hasil dari aktivitas bisnis serta posisi finansial bisnismu. Dengan kata lain, catatan keuangan membantumu untuk memahami kondisi bisnis, dari sisi finansial. Bukan hanya membantumu untuk melacak biaya operasional, potensi keuntungan, serta utang, tetapi juga memberimu data untuk dibandingkan dengan kondisi keuangan sebelumnya. Sehingga, kamu dapat mengalokasikan bujet secara tepat.
Di sektor apa pun, bisnis terikat dengan aturan-aturan tertentu. Baiknya pencatatan transaksi keuangan suatu bisnis akan membuat operasional bisnis berjalan sesuai aturan yang berlaku. Sebagai contoh, pembayaran pajak atau asuransi karyawan dapat terdata dan terselesaikan, dengan adanya fungsi akuntansi.
Selain itu, fungsi akuntansi juga dibutuhkan untuk penyusunan bujet. Perannya sangat krusial ketika sudah masuk dalam ranah alokasi bujet. Proyeksi dan tren bisnis biasanya didasarkan pada data historis, dan data yang tepat hanya didapatkan dari proses akuntansi yang baik.
Aplikasi akuntansi, sebuah solusi praktis
Ketika berhadapan dengan kewajiban melakukan pendataan transaksi keuangan, banyak pemilik bisnis yang tidak mampu melakukannya karena tidak memahami akuntansi. Sementara, untuk mempekerjakan seorang akuntan profesional, kadang tidak mudah dilakukan oleh bisnis kecil atau menengah.
Bila kamu berada dalam situasi tersebut, menggunakan aplikasi akuntansi dapat menjadi solusi. Tersedia banyak pilihan software akuntansi, tapi jauh lebih praktis jika kamu menggunakan aplikasi POS yang sudah menyediakan fitur akuntansi. Tidak perlu memasang sistem atau software terpisah, semua data keuangan langsung terintegrasi.
Dengan aplikasi akuntansi, kamu dapat memantau arus uang dan kondisi keuangan melalui berbagai laporan keuangan, seperti neraca, buku besar, laporan laba rugi, laporan arus kas, dan jurnal. Lebih mudah lagi, setiap ada transaksi, sistem akan membuat jurnal transaksi secara otomatis.
Tidak hanya itu, kamu juga dapat menerbitkan invoice, sales order, atau delivery order. Semuanya dapat dibuat dengan mudah. Dalam kata lain, meski wawasanmu mengenai akuntansi terbatas, sistem akan membantu menyediakan laporan akuntansi secara tepat dan akurat.
Data-data tersebut dapat menjadi dasar pertimbangan dalam pengembangan usaha. Sudahkah kamu menggunakan aplikasi POS dengan fitur akuntansi lengkap?