Beberapa tahun belakangan, budaya remote work terus meningkat. Makin banyak perusahaan atau bisnis yang menerapkan metode kerja tersebut. Apalagi setelah wabah virus corona melanda. Bukan lagi sebagai kultur perusahaan, work from home menjadi sebuah keharusan.
Terlepas dari tren bisnis atau tuntutan keadaan, pemilik bisnis idealnya dapat selalu melakukan remote work. Bisnis sebaiknya dapat dipantau dari mana pun. Mengapa demikian? Pemilik bisnis memiliki berbagai tugas dan tanggung jawab yang perlu dilakukan untuk memajukan bisnis. Jadi, akan sangat memudahkan bila pemantauan bisnis dapat dilakukan di mana saja.
Memantau bisnis dari mana pun
Bekerja dari rumah memang memberikan banyak keuntungan. Kamu mungkin dapat membangun kehidupan yang seimbang atau work life balance. Sudah banyak sekali riset dilakukan, sebagian besar menunjukkan dapat bekerja dari mana saja mampu mereduksi stres.
Namun, hal tersebut bukanlah alasan utama bagi pemilik bisnis dapat melakukan remote work. Banyaknya tugas yang perlu dilakukan oleh pemilik bisnis dalam rangka memajukan bisnis adalah faktor utamanya. Bagi bisnis yang masih merintis misalnya, pemilik mungkin harus melakukan pekerjaan administratif hingga strategis.
Pemilik harus memikirkan rencana bisnis secara garis besar, merencanakan strategi pemasaran, mengurus seleksi pegawai, sampai mengurus pendaftaran jaminan kesehatan atau laporan pajak. Oleh sebab itu, tidak jarang pemilik bisnis harus meninggalkan gerai. Di saat yang sama, operasional bisnis tetap harus dipantau.
Memang benar bisnis perlu dibangun berdasarkan kepercayaan, termasuk kepercayaan kepada karyawan. Namun, kamu juga perlu suatu sistem atau alat bantu yang dapat mengevaluasi kondisi bisnis secara akurat dan menghindari risiko kerugian. Dengan menggunakan aplikasi owner, hal tersebut dapat dicapai.
Di antara berbagai aktivitas harian bisnis, penjualan termasuk yang perlu dipantau terus. Dimanapun kamu berada, idealnya kamu selalu mengetahui informasi terkini terkait kas dan penjualan. Tanpa sistem yang mumpuni, kamu mungkin harus datang ke gerai untuk memeriksanya. Namun, dengan aplikasi owner, kamu dapat memantaunya dari mana saja.
Contoh lain, bagi bisnis yang baru merintis dan belum memiliki staf pengadaan khusus, pemilik juga mungkin harus melakukan pengadaan stok. Dengan memantau melalui aplikasi, kamu dapat mengetahui stok yang kosong. Jadi, ketika sedang berada di luar gerai, kamu dapat berbelanja stok tanpa harus kembali ke gerai terlebih dahulu. Pekerjaan dapat diselesaikan secara lebih efisien.
Melalui aplikasi tersebut, kamu juga dapat memantau karyawan. Kehadiran dan jam kerja karyawan dapat kamu pantau dari gawai dalam genggaman.
Baca Juga: Benarkah Fungsi Karyawan adalah Ujung Tombak Sebuah Bisnis?
Agar semua pekerjaan dan tanggung jawab terselesaikan, pemilik bisnis harus dapat bekerja dari mana saja. Namun, operasional bisnis tidak akan berjalan baik tanpa adanya alat bantu untuk memantaunya. Di sinilah aplikasi owner berperan besar.