Menentukan Target Audience Terbaik untuk Pasar Toko Online

Ditulis oleh Ajar Pamungkas

article thumbnail

Manakah target audience terbaik untuk pasar toko online?

Dengan pasar toko online yang kian hari terus bertambah, tak heran bila banyak pelaku usaha yang melihatnya sebagai peluang bisnis dan akhirnya memutuskan untuk menjajal peruntungannya dengan ikut membuka usaha di platform digital. Ditambah dengan animo serta kepercayaan publik yang terus meningkat terhadap aktivitas jual beli online, sudah barang tentu peluang ini sayang untuk disia-siakan.

Namun, untuk pasar yang berbeda, audiens yang tepat untuk ditargetkan pun tak akan sama. Bagaimana, sih, kira-kira strategi terbaik dalam menentukan target audience terbaik di platform digital?

1. Kenali Karakter Setiap Segmen Audiens Online

Segmen pasar yang mana yang sebaiknya ditargetkan? Untuk dapat menjawab pertanyaan tersebut, pertama-tama kita harus mengetahui terlebih dahulu ada berapa pembagian segmen untuk audiens yang dimiliki oleh toko online, dan bagaimana karakter dari tiap-tiap segmen tersebut?

Tentu akan sulit untuk menentukan segmen terbaik yang dapat ditargetkan jika kita tidak mengetahui karakter yang dimiliki oleh setiap segmen, kan?

Jangan lupa bahwa kegiatan pemasaran serta penjualan di tempat usaha fisik memiliki perbedaan yang cukup signifikan ketika dialihkan ke platform digital, dan perbedaan pendekatan yang dilakukan ini akan dipengaruhi oleh karakter dari segmen tersebut. Identifikasi perbedaan tersebut dan bangun segmen audiens yang ingin ditargetkan di platform digital.

2. Pelajari Segmen Target Audience dari Setiap Platform

Sama seperti setiap bisnis memiliki pasar tersendiri untuk ditarget, setiap penyedia layanan platform yang dapat dipilih untuk membuka toko online juga memiliki segmen penggunanya masing-masing. Oleh karena itu, penting untuk mencari tahu dulu karakter pengguna dari platform yang ingin dipilih.

Sebagai contoh, segmen audiens yang ada di Instagram tentu akan berbeda karakternya dengan segmen audiens yang ada di platform-platform marketplace. Jangankan demikian, untuk segmen audiens yang ada di tiap-tiap platform marketplace itu sendiri pun juga bisa berbeda, lho!

Tentukan terlebih dahulu mana platform yang akan dipilih untuk membuka toko online, dan cari tahu bagaimana karakter penggunanya. Praktik ini akan sangat membantu untuk membangun segmen audiens target untuk bisnis dengan lebih mudah.

Jangan terburu-buru menarget pasar toko online tanpa persiapan matang!

3. Cari Kesesuaian dengan Produk atau Jasa

Setelah mengetahui jenis-jenis segmen yang dapat digunakan untuk mengelompokkan audiens di platform digital, dan platform digital yang sesuai pun sudah dipilih, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah mencari kesesuaian segmen-segmen yang sudah dipetakan dengan produk atau jasa yang dimiliki.

Sebagai contoh, platform yang dipilih untuk membuka online shop adalah Instagram dengan segmen pengguna terbanyak yang bisa ditemukan pada platform tersebut adalah segmen usia remaja dan dewasa muda. Akan tetapi, produk yang sebenarnya ingin ditawarkan adalah produk kesehatan untuk lansia.

Jika dilihat dari target audience dan segmen pengguna pada platform yang dipilih, bisa dibilang tidak ada kecocokan dengan karakter produk yang dimiliki. Jika demikian, apa yang bisa dilakukan?

Pilihannya ada dua, mengganti platform serta segmen yang ditargetkan atau mengerucutkan kembali segmen audiens pada platform tersebut sesuai dengan kebutuhan pemasaran produk. Cara pertama bisa dibilang cara yang aman, sekalipun dengan memilih cara ini, potensi pasar pada platform Instagram terpaksa harus dilewatkan.

Cara kedua, sebaliknya, membutuhkan upaya ekstra dalam kegiatan pemasaran yang dilakukan. Dengan mengerucutkan segmen yang ingin ditargetkan, kegiatan pemasaran tetap dapat dilakukan, kok, misalnya saja dengan menekankan pada empati pengguna yang ingin orang tuanya di rumah selalu dalam kondisi sehat.

Dengan cara yang kedua ini, segmen yang ditargetkan tidak diubah, tetapi bukan tidak mungkin materi pemasaran akan dirombak total agar tetap dapat mendukung. Pilih cara yang paling memunginkan untuk dilakukan sesuai dengan kebutuhan serta keadaan yang dihadapi di lapangan.

4. Evaluasi Kembali Kesesuaian Audiens Target

Menentukan target audience bukanlah pekerjaan yang hanya perlu dilakukan satu waktu saja, tetapi harus dievaluasi secara berkala untuk menentukan apakah segmen audiens yang ditargetkan masih efektif atau tidak. Bukan tidak mungkin target pasar akan berubah setelah satu atau dua tahun menjalankan toko online.

Seiring dengan berkembangnya bisnis dan juga platform digital yang digunakan saat ini, perubahan segmen terbaik yang bisa ditargetkan juga akan terus terjadi. Oleh karena itu, jangan pernah ragu untuk secara berkala memeriksa efektivitas dari kegiatan pemasaran yang dilakukan terhadap audiens target. Apabila terjadi penurunan efektivitas, periksa kembali apakah yang perlu disesuaikan adalah strategi komunikasi pemasarannya atau justru audiens targetnya?

Jangan ragu pula untuk memanfaatkan aplikasi majoo dengan kelengkapan fiturnya yang tidak hanya membuat pengelolaan bisnis menjadi lebih mudah, tetapi juga memungkinkan pengelolaan pasar toko online dengan sistem yang terintegrasi. Selain itu, aplikasi majoo juga dilengkapi dengan fitur keanggotaan yang dapat dimanfaatkan sebaik mungkin untuk mencatat karakter transaksi pelanggan setia, sehingga semakin mudah pula untuk melakukan analisis serta evaluasi kegiatan pemasaran.

Jadi, tunggu apa lagi? Segera gunakan aplikasi majoo sekarang juga!

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo