Tips Jitu Memilih Partner Bisnis untuk Memulai Bisnis Baru

Ditulis oleh Dini N. Rizeki

article thumbnail

Bagaimana memilih partner bisnis yang tepat?

Ada banyak hal yang perlu dipersiapkan saat kamu akan memulai bisnis, mulai dari modal, sampai dengan strategi pemasaran yang jitu. Tujuannya satu, agar bisa mendapatkan keuntungan dari usaha yang dilakukan. Ternyata ada satu persiapan yang sangat penting tapi masih sering diabaikan oleh beberapa pebisnis, khususnya yang masih pemula, yaitu memilih partner bisnis yang tepat.

Banyak orang mengira siapapun partner bisnismu, maka mau tidak mau, suka tidak suka, kamu akan berusaha beradaptasi dan menghadapinya selama bisnis tersebut berjalan. Padahal, sebenarnya kamu bisa memilih partner bisnis yang cocok dan sesuai dengan keinginan dan kebutuhanmu, lho.

Nyatanya, memilih partner bisnis yang sesuai juga bukan perkara mudah. Ada banyak hal yang perlu dipikirkan. Selain itu, kamu juga harus bisa mengontrol aspek emosional yang biasanya muncul saat akan memulai bisnis, seperti tidak membiarkan antusias dan ekspektasi yang terlalu tinggi menutupi logikamu dalam menilai partner bisnis.

Baca juga: Ingin Memulai Bisnis Baru di Tahun 2023? Perhatikan Ini!

Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Memilih Partner Bisnis

Satu hal yang perlu kamu pahami sebelum memulai bisnis adalah bahwa perjalanan suatu bisnis bisa berkembang dengan kerja sama yang baik, namun bisnis berpeluang untuk menjadi semakin mundur bahkan hancur karena kerja sama yang buruk. Jadi, mencari partner bisnis yang tepat sangatlah penting.

Berikut beberapa tips yang perlu kamu perhatikan saat memilih partner bisnis.

Potensi Partner

Potensi partner yang dimaksud adalah beberapa hal yang ada dalam pribadi seseorang yang memungkinkan dia menjadi partner bisnis yang tepat untukmu. Mulai dari kesesuaian karakter, kelebihan orang tersebut yang bisa menutupi kekuranganmu, sampai dengan kondisi finansial yang stabil. 

Misalnya, kamu adalah orang dengan sifat yang berani menerima tantangan, sebaiknya carilah partner yang memiliki sifat teliti, tenang, dan biasa hidup dengan pikiran holistik. Inilah yang akan berpengaruh pada koordinasi yang baik antara kamu dan partnermu dalam mengembangkan bisnis tersebut menjadi besar. 

Pembagian Kerja dan Modal yang Jelas

Saat menjalankan bisnis, pastinya diperlukan adanya kejelasan tentang tugas, hak, kewajiban, serta proses pendistribusian modal yang jelas. Selain itu prinsip pembagian keuntungan pun harus diperhitungkan dengan jelas di awal, karena akan terkait dengan keberlanjutan bisnis. Bila perlu, kamu bisa membuat peraturan atau ketetapan sendiri mengenai konsekuensi atau sanksi yang akan didapatkan bila salah satu di antara tidak memenuhi tugas atau kewajibannya. 

Baca juga: Ingin Memulai Usaha Bersama? Kenali Dulu Partner Bisnismu!

 Andalkan logika saat kamu memilih partner bisnis.

Andalkan Logika Bukan Perasaan

Sudah banyak cerita sukses yang menjadi bukti bahwa kerja sama dalam bisnis bisa menjadi hal yang menarik dan juga menguntungkan, namun kerja sama juga bisa menjadi mimpi buruk bila kamu memilih partner yang salah. 

Seperti tadi sudah disinggung, sebisa mungkin sisihkan aspek emosional saat ingin memulai bisnis. Gunakan logikamu agar semua keputusan bisa diambil dengan akal sehat. 

Memilih Teman atau Keluarga sebagai Partner?

Dalam mencari partner bisnis, pertimbangkan baik-baik bila ternyata kamu ingin memilih teman atau keluarga yang menjadi partnermu. Sebagian orang memilih teman sebagai partner bisnis, dengan pertimbangan akan bisa memberikan batasan yang jelas antara ranah keluarga dan bisnis. Sedangkan, sebagian orang lainnya lebih memilih berpartner dengan keluarga, karena yakin bahwa kelangsungan partnership akan lebih terjamin. 

Baca juga: 5 Pertimbangan Sebelum Memulai Usaha Bersama Pasangan

Buat Persetujuan Tertulis

Saat kamu sudah menemukan partner yang cocok, segeralah buat perjanjian tertulis mengenai partnership tersebut. Diskusikan dengan serius dan detail mengenai konteks dan arah bisnis yang akan dijalankan. Persetujuan tertulis dibutuhkan agar peran, batasan-batasan, kompensasi, strategi bisnis, dan banyak hal lain bisa tercatat dengan jelas dan dipahami oleh kedua belah pihak. 

Lebih Baik Mencari Partner atau Sendiri?

Dari beberapa hal yang sudah disebutkan tadi, bisa kamu simpulkan apakah kamu benar-benar membutuhkan partner dalam menjalankan bisnis atau tidak. Tanyakan lagi pada dirimu sendiri mengenai hal tersebut dan pastikan jawabannya.

Dengan begitu, proses memulai bisnis bisa segera diwujudkan secara bertahap. Kamu harus paham bahwa memulai bisnis sendiri dan menjalankannya bukanlah hal yang buruk. Bisnis tidak selalu harus berpartner. Ada banyak hal yang masih bisa kamu lakukan dan putuskan sendiri. 

Apa pun pilihanmu untuk memulai bisnis, entah itu sendiri atau dengan partner bisnis, pastikan bahwa partner operasional bisnismu adalah majoo. Dengan berbagai layanan yang disediakan oleh majoo, kamu bisa mengontrol operasional bisnismu dengan baik, bahkan bila kamu menjalankan bisnis seorang diri, tanpa ada partner. So, selamat berbisnis dengan cerdas! 

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo