Apa Itu Packing: Pengertian, Unsur, Jenis dan Contohnya

Ditulis oleh Dwi Ernanda

article thumbnail


Penting untuk mengetahui apa itu packing supaya dapat mengemas barang atau produk secara aman dan rapi

 Apakah kamu tahu apa itu packing? Packing dapat merujuk pada tindakan atau proses mengemas suatu benda atau barang untuk transportasi atau penyimpanan. Ini bisa mencakup mengemas barang dalam tas, kotak, koper, atau wadah lainnya, serta memilih bahan kemasan yang tepat dan memasukkan barang dengan cara yang aman dan efisien.

Packing barang sangat bermanfaat dalam bisnis dan menjadi salah satu strategi yang dapat menarik pelanggan. kamu harus membuat packing barang yang rapi dan pastinya aman supaya konsumen puas dengan hasilnya. 

Pengertian packing

Mungkin banyak yang masih belum tahu mengenai apa itu packing yang sebenarnya. Packing adalah tindakan atau proses mengemas suatu benda atau barang untuk transportasi atau penyimpanan. Ini mencakup pemilihan bahan kemasan yang tepat, memasukkan barang ke dalam kemasan dengan cara yang aman dan efisien, dan memastikan bahwa kemasan tersebut aman untuk transportasi atau penyimpanan.

Dalam industri produksi dan pengiriman barang, packing mengarah pada tindakan memilih dan menyiapkan kemasan yang tepat untuk produk yang akan dikirim, termasuk memilih bahan kemasan, memasukkan produk ke dalam kemasan, dan memastikan bahwa kemasan tersebut aman untuk transportasi dan pengiriman.

Baca Juga: Fungsi, Tujuan, dan Jenis Kemasan Produk yang Baik

Unsur-Unsur Packing

Setelah memahami apa itu packing, berikutnya adalah mengetahui unsur-unsur packing. Unsur-unsur packing tergantung pada jenis packing yang dilakukan, namun secara umum terdapat beberapa unsur yang sering muncul dalam proses packing, antara lain sebagai berikut:

  1. Barang yang akan dikemas

Sebelum memulai proses packing, harus dipastikan barang yang akan dikemas telah diperiksa dan dipilih dengan tepat.

  1. Bahan kemasan

Pemilihan bahan kemasan yang tepat sangat penting untuk memastikan keselamatan barang yang akan dikemas. Bahan kemasan bisa berupa kardus, plastik gelembung, bubble wrap, styrofoam, atau bahan lainnya yang sesuai dengan jenis barang yang akan dikemas.

  1. Alat bantu packing

Alat bantu packing seperti gunting, pita perekat, penggaris, penkamu, dan timbangan dapat membantu proses packing menjadi lebih efisien dan teratur.

  1. Teknik packing

Pemilihan teknik packing yang tepat juga penting untuk memastikan barang dapat diatur dan disusun dengan rapi dan aman. Teknik packing bisa berupa lipatan, pengepakan berlapis, penggunaan bantalan, dan lain-lain.

  1. Label pengiriman

Label pengiriman harus ditempelkan pada kemasan untuk memastikan bahwa barang dikirim ke tempat yang tepat. Label pengiriman harus mencakup informasi seperti alamat penerima, nomor telepon, dan informasi pengiriman lainnya.

  1. Pengiriman

Setelah packing selesai dilakukan, barang akan dikirim menggunakan jalur pengiriman yang telah dipilih. Pengiriman bisa dilakukan melalui kurir, pos, atau pengiriman kargo tergantung pada jenis barang dan jarak pengiriman yang diperlukan.

Jenis-Jenis Packing

Penting untuk mengetahui apa itu packing supaya kamu juga dapat memahami jenis-jenis packing dengan baik. Ada berbagai jenis packing yang biasanya digunakan untuk memasukkan barang atau produk ke dalam kemasan dengan aman dan efisien. Beberapa jenis packing yang umum digunakan antara lain sebagai berikut:

  1. Kardus atau karton

Jenis packing ini biasanya digunakan untuk mengemas barang-barang dalam jumlah banyak, seperti barang-barang yang dijual secara online atau dalam jumlah besar.

  1. Plastik gelembung

Plastik gelembung adalah bahan kemasan yang umum digunakan untuk mengemas barang-barang yang rapuh atau mudah pecah seperti kaca, keramik, atau barang-barang elektronik.

  1. Bubble wrap

Jenis packing berikutnya adalah bubble wrap. Bubble wrap adalah bahan kemasan yang terbuat dari bahan plastik yang empuk dengan gelembung udara kecil di dalamnya. Jenis packing ini biasanya digunakan untuk melindungi barang-barang dari kerusakan atau goresan.

  1. Styrofoam

Styrofoam adalah bahan kemasan yang sangat ringan dan tahan benturan, sehingga sering digunakan untuk mengemas barang-barang elektronik, furnitur, dan barang-barang besar lainnya.

  1. Kemasan kain

Kemasan kain, seperti tas atau sarung, sering digunakan untuk mengemas barang-barang yang lebih besar, seperti bantal atau selimut, serta untuk penggunaan ulang.

  1. Tas vakum

Penggunaan tas vakum juga dapat digunakan untuk packing. Tas vakum adalah jenis kemasan yang dirancang untuk menyimpan pakaian atau barang-barang yang tidak terpakai dalam ruang penyimpanan yang lebih kecil dengan menghilangkan udara di dalamnya.

  1. Kemasan termal

Jenis packing ini biasanya digunakan untuk mengirim barang-barang yang harus dijaga suhu atau dingin seperti makanan dan minuman.  

Untuk membantu kamu dalam mengelola barang atau produk secara mudah, praktis, dan efisien, kamu dapat memanfaatkan aplikasi inventory majoo. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu akan menjadi lebih mudah untuk mengelola, menganalisa, serta memantau persediaan barang secara real time.

Beberapa fitur yang terdapat didalam aplikasi ini yaitu produk dan varian, resep dan bahan baku, stok masuk dan purchase order, HPP, stok produksi, terbuang, opname, mutasi stok antar cabang dan gudang, hingga laporan. Dengan begitu kamu dapat dengan mudah untuk memantau dan mengelola stok barang dari banyak tempat sekaligus secara cepat dan akurat. 

Segera upgrade level bisnis kamu sekarang juga dengan menggunakan aplikasi Inventory Majoo. Mudahkan dalam mengelola stok barang dan bantu tingkatkan keuntungan perusahaan. 

Baca Juga: 10 Ide Usaha Makanan Kekinian Laris di Era Digital

Fungsi dan Manfaat Packing Dalam Bisnis

Fungsi dan manfaat packing dalam bisnis sangat penting karena dapat mempengaruhi kesuksesan bisnis dan kepuasan pelanggan. Berikut adalah beberapa fungsi dan manfaat packing dalam bisnis:

  1. Proteksi

Fungsi utama dari packing adalah melindungi produk dari kerusakan selama pengiriman dan penyimpanan. Dengan mengemas produk dengan benar, produk akan tetap aman dan tidak rusak saat sampai ke tangan pelanggan.

  1. Identitas merek

Kemasan yang menarik dan mudah dikenali dapat membantu memperkuat identitas merek dan membedakan produk kamu dari pesaing. Pelanggan mungkin akan memilih produk kamu hanya karena kemasannya menarik dan mudah dikenali.

  1. Memudahkan pengiriman

Packing yang baik juga dapat memudahkan pengiriman karena dapat disesuaikan dengan ukuran, berat, dan bentuk produk. Hal ini dapat mengurangi biaya pengiriman dan mempercepat waktu pengiriman.

  1. Pemasaran

Kemasan yang menarik dan informatif juga dapat menjadi alat pemasaran yang efektif. Kemasan dapat digunakan untuk menampilkan informasi tentang produk, merek, dan fitur unik yang mungkin menarik bagi pelanggan.

  1. Perlindungan lingkungan

Memilih bahan kemasan yang ramah lingkungan dapat membantu bisnis Kamu menjadi lebih berkelanjutan dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.

  1. Memberikan pengalaman positif

Kemasan yang menarik dan berfungsi dengan baik dapat memberikan pengalaman positif kepada pelanggan dan meningkatkan kepuasan pelanggan. Pelanggan mungkin akan merasa senang dan dihargai saat menerima produk yang dikemas dengan rapi dan aman.

Contoh Packing Dalam Bisnis

Memahami apa itu packing sangat penting supaya kamu dapat mengemas barang dengan rapi dan aman. Hal ini untuk memastikan barang kiriman atau bawaan dalam keadaan yang baik saat tiba di tempat tujuan. Berikut beberapa contoh dari packing: 

  1. Packing produk makanan

Produk makanan harus dikemas dengan rapi dan aman untuk memastikan kesegarannya selama pengiriman. Contoh kemasan untuk produk makanan bisa berupa kemasan plastik, kardus, atau kemasan termal.

  1. Packing produk elektronik

Produk elektronik seperti laptop, tablet, atau smartphone harus dikemas dengan bahan kemasan yang dapat melindungi dari goresan dan benturan. Contoh kemasan yang digunakan bisa berupa bubble wrap atau kardus yang dilapisi dengan styrofoam.

  1. Packing produk fashion

Produk fashion seperti pakaian atau sepatu harus dikemas dengan kemasan yang sesuai untuk mempertahankan bentuk dan kesegarannya. Contoh kemasan untuk produk fashion bisa berupa tas kain atau kemasan plastik dengan ziplock.

  1. Packing produk kosmetik

Produk kosmetik seperti parfum atau lipstik harus dikemas dengan bahan kemasan yang mampu melindungi dari kerusakan dan kebocoran. Contoh kemasan untuk produk kosmetik bisa berupa botol atau kemasan termal yang dilapisi dengan styrofoam.

  1. Packing produk buku

Produk buku harus dikemas dengan kemasan yang aman dan kuat agar tidak rusak selama pengiriman. Contoh kemasan untuk produk buku bisa berupa kardus dengan lipatan khusus untuk buku atau kemasan bubble wrap.

Packing dalam bisnis sangat penting untuk menjaga kualitas produk, memperkuat merek, dan memberikan pengalaman yang positif bagi pelanggan.

Tips Packing Dalam Bisnis

Dalam melakukan packing ada beberapa tips dan cara yang dapat kamu terapkan. Tips ini berguna supaya kamu lebih mudah dalam melakukan packing barang. Berikut adalah beberapa tips packing dalam bisnis yang dapat membantu kamu untuk mengemas produk dengan benar:

  1. Pilih kemasan yang tepat

Pilihlah kemasan yang cocok untuk produk Kamu. Misalnya, kemasan makanan harus mampu melindungi produk dari kerusakan dan menjaga kesegarannya, sementara kemasan kosmetik harus mampu melindungi produk dari kebocoran.

  1. Pastikan produk terlindungi dengan baik

Gunakan bahan kemasan seperti bubble wrap, styrofoam, atau kardus untuk melindungi produk dari benturan atau goresan selama pengiriman. Pastikan juga produk terpasang dengan baik di dalam kemasan sehingga tidak bergeser saat dalam perjalanan.

  1. Gunakan kemasan yang ramah lingkungan

Pilih bahan kemasan yang ramah lingkungan, seperti kardus daur ulang, untuk mengurangi dampak lingkungan dari bisnis kamu.

  1. Tambahkan informasi produk

Tambahkan informasi produk, seperti merek, deskripsi, dan instruksi, pada kemasan untuk membantu pelanggan memahami produk kamu.

  1. Pertimbangkan branding

Gunakan kemasan yang sesuai dengan merek kamu untuk membantu memperkuat identitas merek kamu dan membedakan produk kamu dari pesaing.

  1. Periksa kemasan sebelum dikirim

Pastikan kemasan dan produk sudah dipasang dengan baik dan aman sebelum dikirimkan. Periksa kemasan untuk memastikan tidak ada bagian yang rusak atau cacat sebelum produk dikirimkan.

  1. Beri kejutan pelanggan

Berikan kejutan kecil seperti kartu ucapan atau bahan promosi pada kemasan untuk memberikan pengalaman positif bagi pelanggan.  

Baca Juga: Tips Bisnis Kecil Kecilan bagi Mereka yang Baru Memulai

Setelah mengetahui apa itu packing diharapkan kamu dapat menerapkan cara packing yang baik dan benar dalam bisnis. Packing berguna untuk membungkus barang secara rapi dan aman sehingga barang tidak rusak ketika sampai di tempat tujuan. 

Kamu juga dapat menerapkan beberapa tips dalam melakukan packing barang. Tips ini dapat mempermudahkan kamu dapat melakukan packing barang yang baik dan benar. 

Sumber:

  • https://crewdible.com/edukasi/topik/manajemen-gudang/packing-adalah

  • https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-packing/

  • https://bukuwarung.com/informasi-tentang-packing/

  • https://glints.com/id/lowongan/packaging-adalah/

  • https://www.freepik.com/

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo