Apa Fungsi Contoh Pembukuan Penjualan dalam Bisnis?

Sekalipun ada banyak contoh pembukuan penjualan yang bisa kita temukan dengan mudah, agaknya membuat pembukuan penjualan sendiri bukanlah perkara yang umum, terlebih untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah. Padahal, dengan adanya jenis pembukuan yang satu ini, pengembangan bisnis bisa dilakukan dengan lebih mudah karena pelaku usaha bisa mengukur performa bisnisnya.

Sebenarnya, membuat pembukuan penjualan bukan perkara yang terlalu sulit, kok! Pasalnya, sudah banyak format bentuk pembukuan yang bisa ditiru dengan mudah oleh para pelaku usaha. Tak percaya? Langsung saja kita bahas bersama-sama, yuk, agar semakin jelas!

Baca Juga: Memahami Contoh Target Penjualan Agar Bisnis Sukses

Contoh Format Pembukuan Penjualan

Ada beberapa contoh format pembukuan penjualan yang bisa kita gunakan untuk memulai. Namun, umumnya, mereka yang ingin membuat pembukuan penjualan perlu memiliki pemahaman dasar terkait akun-akun pembukuan terlebih dahulu.

Setidaknya, ada lima jenis akun yang mesti dipahami oleh pelaku usaha yang ingin membuat pembukuan penjualan, mulai dari akun aset, kewajiban, pendapatan, pengeluaran, dan ekuitas. Tiap-tiap jenis akun ini memiliki peruntukannya masing-masing.

Misalnya saja, akun aset digunakan untuk mengelompokkan seluruh transaksi yang dapat memengaruhi perubahan nilai aset, contohnya ketika kita membeli peralatan produksi. Sementara itu, akun kewajiban digunakan untuk menghitung besarnya nilai kewajiban bisnis yang masih harus dibayarkan.

Untuk akun pendapatan dan pengeluaran tentunya akan tak jauh berbeda dari nama yang dimilikinya, yaitu akun-akun untuk mengelompokkan transaksi yang memengaruhi keluar atau masuknya uang secara tunai dalam arus kas. Sedangkan, akun ekuitas menunjukkan besarnya nilai aset yang dimiliki secara bersih, artinya, nilai pada akun ekuitas merupakan nilai yang didapatkan ketika aset sudah dikurangi dengan semua kewajiban yang dimiliki.

Dengan mengetahui setiap jenis akun tersebut, kita dapat dengan mudah menyusun pembukuan penjualan dengan kelompok-kelompok transaksi yang sesuai dengan jenis akunnya. Bagi pelaku usaha yang ingin mengembangkan bisnisnya secara serius, contoh format pembukuan penjualan seperti ini dapat membantu sebagai bahan pertimbangan ketika menyusun strategi bisnis.

• Contoh Pembukuan Penjualan Harian

Di antara banyak bentuk pembukuan, salah satu contohnya adalah contoh pembukuan penjualan harian. Dikenal juga sebagai pembukuan sederhana, penyusunan jenis penjualan yang satu ini sebenarnya cukup mudah.

Satu hal yang perlu diperhatikan dalam menyusun pembukuan penjualan harian adalah fungsi peruntukan laporan pembukuan yang telah dibuat. Apabila nantinya pembukuan penjualan harian tersebut digunakan untuk mengukur performa bisnis setiap harinya, kita dapat menggunakan format apa pun selama mempermudah kita dalam melacak besarnya nilai setiap akun yang ada.

Namun, apabila pembukuan penjualan harian dibuat untuk diketahui oleh orang lain, misalnya saja untuk meyakinkan investor agar mau menanamkan modalnya dalam bisnis kita, format yang digunakan untuk menyusun pembukuan penjualan harian pun harus lebih umum agar setiap pihak tersebut dapat tetap memahami dan mengukur performa bisnis kita.

Ada banyak sekali contoh pembukuan penjualan harian yang bisa dijadikan inspirasi. Umumnya, dalam jenis pembukuan ini, kita perlu mencatat setiap transaksi yang terjadi setiap harinya, kemudian mengelompokkannya ke dalam lima jenis akun yang dapat menunjukkan posisi performa bisnis.

Baca Juga: Rekap Penjualan: Pengertian dan Manfaatnya

• Contoh Pembukuan Penjualan Barang

Digunakan oleh pelaku usaha yang bergerak di bidang usaha dagang, contoh pembukuan penjualan barang merupakan salah satu jenis pembukuan yang paling mudah ditemui.

Sebenarnya, tak ada perbedaan format yang terlalu signifikan antara pembukuan penjualan barang dengan jenis pembukuan penjualan lainnya. Hanya saja, seluruh transaksi yang tercatat dalam jenis pembukuan ini akan berkutat pada barang yang menjadi komoditas bisnis kita.

Dengan kata lain, contoh pembukuan penjualan barang sangat tepat apabila dikombinasikan dengan pembukuan persediaan barang penjualan. Melalui proses ini, pelaku usaha dapat melakukan pemeriksaan silang antara nilai transaksi yang terjadi terkait penjualan barang produksi dengan jumlah persediaan barang yang tersisa.

Namun, perlu diingat bahwa pembukuan penjualan juga seluruh transaksi nontunai atau penjualan maupun pembelian yang dilakukan secara utang. Dengan kata lain, sekalipun besarnya aset berkurang ketika kita berhasil menjual barang tertentu, besarnya nilai kas belum tentu akan sesuai apabila penjualan tersebut dilakukan dengan metode pembayaran di akhir.

• Contoh Pembukuan Penjualan Baju

Dalam contoh pembukuan penjualan baju, tujuan yang ingin dicapai umumnya adalah pencatatan secara akurat terkait jenis pakaian yang berhasil dijual. Oleh karena itu, dalam jenis pembukuan penjualan ini, kita akan menemukan kolom kode barang yang akan membantu kita menghitung besarnya nilai penjualan untuk setiap jenis pakaian yang dimiliki.

Selain itu, informasi terkait jumlah jenis pakaian yang terjual, harga satuan, dan total harga jual yang berhasil dilakukan sebaiknya juga dicantumkan. Dengan demikian, mudah bagi kita untuk mengembangkan bisnis menggunakan strategi serta pengelolaan persediaan barang yang tepat.

Misalnya saja, apabila dalam contoh pembukuan penjualan baju diketahui bahwa pakaian jenis hoodie merupakan jenis pakaian yang paling banyak dibeli, sementara jaket jeans merupakan yang paling sedikit menarik minat pelanggan, pada periode berikutnya kita dapat menambah jumlah jenis pakaian hoodie dan menghentikan produksi jaket jeans.

Agar tujuan tersebut bisa benar-benar dicapai, pastikan untuk selalu mencatat setiap transaksi yang terjadi secara tepat dan akurat. Apabila tidak, bukan tidak mungkin strategi bisnis yang dirancang untuk mendatangkan keuntungan yang lebih besar justru akan merugikan, lho!

• Contoh Pembukuan Penjualan Makanan

Contoh pembukuan penjualan makanan sebenarnya tidak terlalu berbeda dengan pembukuan penjualan makanan, karena selain untuk mengukur performa bisnis, jenis pembukuan ini juga kerap digunakan untuk mengetahui jenis makanan apa yang paling banyak dicari oleh pelanggan.

Hanya saja, tak jarang pelaku usaha yang bergerak di bidang penjualan makanan juga menambahkan sisa stok yang tersedia setelah penjualan dilakukan. Tidak aneh, kan, mengingat masa usia makanan memang lebih singkat jika dibandingkan dengan baju. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui berapa sisa persediaan yang ada agar kita bisa menyusun strategi yang sesuai agar stok persediaan makanan kita tidak terbuang sia-sia.

Selain sisa persediaan yang dimiliki, format contoh pembukuan penjualan makanan sebenarnya tak jauh berbeda dengan format pembukuan penjualan lainnya. Setiap transaksi akan tetap dikelompokkan sesuai dengan akunnya dan juga jenisnya masing-masing.

Baca Juga: Pembukuan Sederhana: Contoh, Isi dan Cara Membuat Pembukuan

Memaksimalkan Fungsi Pembukuan Penjualan

Ingat selalu bahwa fungsi utama adanya pembukuan penjualan adalah untuk melacak setiap transaksi yang terjadi berkaitan dengan kegiatan penjualan yang dilakukan. Oleh karena itu, pencatatan keuangan yang rapi dan akurat merupakan sesuatu yang sangat penting sekali dalam penyusunan pembukuan penjualan.

Dengan pencatatan transaksi yang benar-benar rapi, hasil pembukuan penjualan juga dapat secara akurat menggambarkan performa bisnis yang kita miliki. Dengan demikian, pengembangan bisnis pun bisa dilakukan dengan lebih mudah dan terarah. Karena pentingnya peran yang dimiliki, memaksimalkan fungsi pembukuan penjualan pun patut menjadi pertimbangan bagi para pelaku usaha yang ingin bisnisnya terus berkembang.

Baca Juga: Mengapa Pembukuan Keuangan Bisnis Harus Rutin Dilakukan?

Cobalah untuk memanfaatkan fitur keuangan dari aplikasi majoo. Melalui fitur unggulan yang satu ini, seluruh transaksi yang terjadi dapat dicatat secara tepat, akurat, dan otomatis. Selanjutnya, cukup gunakan contoh pembukuan penjualan yang sesuai dengan kondisi bisnis, dan analisis performa bisnis yang juga tepat serta akurat pun bisa dihasilkan.

Tak hanya itu saja, aplikasi majoo juga dilengkapi dengan beragam fitur unggulan lainnya yang dapat membantu pelaku usaha dalam mengelola operasional bisnisnya dengan lebih mudah. Jadi, tak perlu ragu, segeralah berlangganan aplikasi majoo sekarang juga!

Sumber Data: 

https://www.gramedia.com/literasi/contoh-pembukuan-penjualan/