Profit Center: Pengertian dan Cara Membuat Laporannya

Bisnis yang sukses tidak hanya memerlukan produk atau layanan yang berkualitas, tetapi juga perlu mengelola keuangan dengan baik. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan menggunakan profit center.

Apa itu profit center?

Profit center merupakan salah satu unit bisnis yang beroperasi secara independen di dalam suatu perusahaan dengan tujuan memaksimalkan keuntungan. Setiap profit center biasanya memiliki tanggung jawab atas semua aspek bisnisnya sendiri, termasuk produksi, pemasaran, penjualan, serta keuangan dan administrasi.

Namun, untuk memastikan keberhasilan sebuah profit center, perlu dilakukan pengukuran kinerja dan pelaporan secara rutin. Laporan profit center digunakan sebagai alat untuk memantau kinerja keuangan dan operasional sebuah profit center, sehingga dapat diidentifikasi apakah profit center tersebut berjalan dengan baik atau ada masalah yang perlu segera ditangani.

Berikut ini adalah cara membuat laporan profit center yang efektif:

1. Identifikasi Tujuan dan Target Profit Center

Pada awalnya, perlu diidentifikasi tujuan dan target yang ingin dicapai oleh tersebut. Misalnya, profit center tersebut ditugaskan untuk memperoleh keuntungan sebesar 10% dari total penjualan, atau mencapai target penjualan sebesar 1 miliar rupiah per tahun.

2. Tentukan Key Performance Indicators (KPI)

Setelah menetapkan tujuan dan target, perlu ditentukan KPI yang akan digunakan untuk mengukur kinerja profit center. KPI dapat berupa target penjualan, laba kotor, biaya operasional, tingkat pengembalian modal, dan lain sebagainya.

3. Kumpulkan Data

Data yang diperlukan untuk membuat laporan profit center meliputi data keuangan, produksi, penjualan, dan lain sebagainya. Data tersebut perlu dikumpulkan secara teratur dan akurat, agar dapat dijadikan dasar untuk membuat laporan profit center yang akurat.

4. Analisis Data

Setelah data terkumpul, langkah berikutnya adalah menganalisis data tersebut untuk mengetahui kinerja profit center. Hasil analisis tersebut akan menjadi dasar untuk membuat keputusan bisnis yang tepat.

Untuk memudahkan menganalisa bisnismu, kamu bisa mencoba aplikasi analisa bisnis dari majoo, aplikasi ini digunakan untuk membantumu memantau laporan penjualan seluruh unit bisnismu secara real time. Tidak hanya itu aplikasi ini dapat membantumu menganalisa penjualan teramai untuk memaksimalkan kinerja karyawan di waktu yang padat serta kamu bisa menganalisa stok untuk mempermudah operasional, dan aplikasi ini bisa kamu gunakan untuk menganalisa kepuasan pelanggan untuk parameter peningkatan pelayanan bisnismu.

5. Buat Laporan Profit Center

Berdasarkan hasil analisis data, laporan profit center perlu dibuat dengan format yang jelas dan mudah dipahami. Laporan tersebut harus mencakup informasi tentang pencapaian KPI, hasil analisis data, serta rekomendasi dan tindakan yang perlu diambil untuk meningkatkan kinerja profit center.

6. Review dan Presentasikan Laporan

Setelah membuat laporan, lakukanlah review laporan tersebut dan presentasikan kepada pihak yang berkepentingan, seperti manajemen perusahaan atau pemilik modal. Dalam presentasi laporan, sampaikan informasi dengan jelas dan terstruktur, serta sertakan rekomendasi dan tindakan yang perlu diambil untuk mengoptimalkan profitabilitas profit center.

Baca Juga: Profit Adalah? Kenali Definisi dan Pentingnya Dalam Bisnis!

Strategi mengoptimalkan profit center

Selain cara membuat laporan profit center yang efektif, ada beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk mengoptimalkan profitabilitas profit center, antara lain:

1. Menetapkan Harga yang Tepat

Harga produk atau jasa yang dijual oleh profit center perlu ditetapkan dengan tepat, agar dapat meningkatkan keuntungan. Harga yang terlalu rendah dapat menarik lebih banyak pelanggan, tetapi dapat merusak profitabilitas perusahaan dan profit center. Sebaliknya, harga yang terlalu tinggi dapat membuat pelanggan memilih pesaing yang menawarkan harga yang lebih terjangkau. Oleh karena itu, profit center perlu menetapkan harga yang tepat dengan mempertimbangkan biaya produksi, margin keuntungan yang diinginkan, dan permintaan pasar. Perlu juga dipertimbangkan kualitas produk atau jasa yang ditawarkan serta daya beli pelanggan.

2. Meningkatkan Efisiensi Produksi

Untuk meningkatkan keuntungan profit center, perlu dilakukan efisiensi dalam produksi. Hal ini dapat dilakukan dengan mengidentifikasi dan mengurangi biaya produksi yang tidak perlu, serta meningkatkan produktivitas karyawan dan efisiensi penggunaan peralatan produksi. Dengan cara ini, profit center dapat meningkatkan volume produksi dan kualitas produk atau jasa yang ditawarkan, serta mengurangi biaya produksi.

3. Meningkatkan Penjualan

Profit center perlu meningkatkan penjualan produk atau jasa agar dapat meningkatkan keuntungan. Ini dapat dilakukan dengan melakukan promosi dan pemasaran yang tepat, seperti mengiklankan produk atau jasa melalui media sosial atau surat kabar, memberikan diskon, atau menawarkan paket produk atau jasa yang menarik. Selain itu, profit center juga perlu mempertahankan kualitas produk atau jasa yang ditawarkan agar pelanggan kembali membeli.

4. Meningkatkan Pelayanan Pelanggan

Pelayanan pelanggan yang baik dapat membuat pelanggan merasa senang dan puas dengan produk atau jasa yang ditawarkan oleh profit center. Dengan demikian, pelanggan akan kembali membeli dan merekomendasikan produk atau jasa tersebut kepada orang lain. Profit center perlu menyediakan pelayanan pelanggan yang baik dengan menyediakan informasi yang jelas dan akurat tentang produk atau jasa, memberikan respon yang cepat terhadap pertanyaan dan keluhan pelanggan, serta memberikan solusi yang tepat jika terjadi masalah.

5. Mengelola Stok dengan Baik

Profit center perlu mengelola stok dengan baik agar tidak terjadi kelebihan atau kekurangan stok. Kelebihan stok dapat menyebabkan biaya penyimpanan yang tidak perlu, sementara kekurangan stok dapat menyebabkan pelanggan kecewa dan beralih ke pesaing. Profit center perlu melakukan peramalan permintaan yang akurat dan mempertimbangkan waktu pengiriman produk atau jasa agar stok selalu tersedia dengan cukup.

Baca Juga: Manfaat dan Cara Membuat Laporan Stok Barang Yang Benar

Keuntungan mempunyai unit bisnis profit center

Profit center memiliki tanggung jawab untuk menghasilkan keuntungan atau profit bagi perusahaan. Ada beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari memiliki profit center, antara lain:

1. Meningkatkan Efisiensi

Profit center bertanggung jawab untuk menghasilkan profit, sehingga mereka harus berusaha untuk meningkatkan efisiensi dalam mengelola biaya dan meningkatkan pendapatan. Hal ini dapat membantu meningkatkan efisiensi di dalam perusahaan secara keseluruhan.

2. Meningkatkan Akuntabilitas

Dengan memiliki profit center, setiap unit bisnis memiliki tanggung jawab untuk menghasilkan keuntungan. Hal ini dapat meningkatkan akuntabilitas dan kinerja setiap unit bisnis, karena mereka harus mempertanggungjawabkan kinerja mereka.

3. Mendorong Inovasi

Profit center memberikan kesempatan bagi setiap unit bisnis untuk mencari peluang baru dan mengembangkan produk atau layanan baru. Hal ini dapat mendorong inovasi di dalam perusahaan, yang dapat meningkatkan pertumbuhan bisnis.

4. Memudahkan Pengambilan Keputusan

Dengan memiliki profit center, manajemen dapat melihat kinerja setiap unit bisnis secara terpisah dan memudahkan pengambilan keputusan. Misalnya, jika satu unit bisnis tidak menghasilkan keuntungan, manajemen dapat mengevaluasi dan membuat keputusan yang tepat untuk memperbaiki kinerja unit tersebut.

5. Meningkatkan Motivasi Karyawan

Karyawan di dalam profit center memiliki kesempatan untuk bekerja dalam lingkungan yang lebih independen dan memiliki tanggung jawab yang jelas. Hal ini dapat meningkatkan motivasi karyawan, karena mereka merasa memiliki kontrol atas kinerja dan keberhasilan unit bisnis tersebut.

Baca Juga: Motivasi Kerja adalah: Pengertian, Indikator, dan Contohnya

Jadi Profit center merupakan bagian penting dari suatu perusahaan, karena dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap keuntungan perusahaan. Untuk memastikan keberhasilan profit center, perlu dilakukan langkah-langkah yang tepat, seperti membuat laporan profit center yang efektif, menetapkan harga yang tepat, meningkatkan efisiensi produksi, serta meningkatkan penjualan.

Sumber:

• https://accurate.id/akuntansi/profit-center-dan-cost-center/

• https://www.mas-software.com/blog/profit-center-adalah

• https://rederp.co.id/blog/profit-center-adalah/

• https://www.freepik.com/