Publisitas adalah: Pengertian, Jenis, dan Tujuannya

Penulis Faiqotul Himma
13 November 2022

article thumbnail

Salah satu kelebihan publisitas adalah hemat biaya.

Pada dasarnya, publisitas adalah upaya yang dilakukan oleh suatu perusahaan agar bisa terlihat lebih dipercaya dan produknya bisa terus diingat oleh masyarakat luas atau publik. Upaya publisitas ini juga dapat memengaruhi suatu perkembangan bisnis.

Ketika perusahaan melakukan publisitas dengan tepat, brand awareness suatu produk dari brand tertentu yang dipromosikan bisa lebih meningkat.

Nah, artikel ini akan membahas lebih dalam tentang pengertian hingga tujuan publisitas untuk bisnis.

Apa Itu Publisitas?

Publisitas adalah suatu upaya meningkatkan kesadaran dari individu, layanan, atau produk agar bisa diperhatikan oleh masyarakat luas. Ini sangat penting dilakukan karena proses untuk membuat suatu produk agar bisa dilihat oleh banyak orang bukanlah suatu hal yang mudah.

Namun, ada yang menarik dari proses ini yaitu biaya yang dikeluarkan lebih sedikit bila dibandingkan dengan strategi marketing lainnya seperti iklan komersial.

Walaupun budgeting yang diperlukan lebih sedikit, publisitas mampu memberikan manfaat yang sangat baik pada suatu bisnis. Karena audiens yang didapat dari publisitas lebih luas sehingga mampu membuat suatu kesadaran pada produk yang lebih cepat.

Publisitas memang berbeda dengan strategi pemasaran lainnya, karena cara ini dilakukan dengan lebih general dan tidak memiliki target audiens yang lebih khusus.

Publisitas Menurut Para Ahli

Berikut ini terdapat beberapa arti publisitas menurut para ahli, antara lain:

Swastha (1999)

Menurut Swastha, arti publisitas adalah sejumlah informasi tentang suatu target, produk, atau perusahaan yang disebarluaskan ke masyarakat melalui media tanpa dipungut biaya atau tanpa pengawas dari sponsor.

Kriyantono (2008)

Menurut Kriyantono, arti publisitas adalah segala kegiatan yang dilakukan untuk mengenalkan perusahaan kepada masyarakat melalui media massa.

Liliweri (2011)

Menurut Liliweri, arti publisitas adalah informasi yang dirancang untuk memperlihatkan, memperkenalkan, dan mempertahankan nama perusahaan ke hadapan publik dalam suatu konteks tertentu melalui media sehingga menciptakan daya tarik publik.

Berdasarkan pendapat para ahli tersebut, dapat ditarik kesimpulan bahwa publisitas adalah segala kegiatan yang dirancang untuk memperlihatkan dan memperkenalkan perusahaan melalui media massa dalam rangka menciptakan daya tarik publik.

Upaya publisitas ini juga dapat memengaruhi suatu perkembangan bisnis.

Jenis-Jenis Publisitas

Kegiatan publisitas ini bisa dilakukan dengan berbagai macam upaya. Berikut ini terdapat beberapa jenis dari publisitas yang harus kamu ketahui, yaitu:

1. Press Release

Press release adalah cara paling mudah dalam melakukan publisitas. Perusahaan bisa mengirimkan press release yang isinya tentang suatu rilisan resmi suatu produk.

Sebaiknya, buatlah suatu press release secara singkat dan memiliki informasi yang sangat penting. Setelah itu, salurkan press release tersebut ke seluruh media massa.

2. Media Sosial

Selain dengan membuat siaran pers, publisitas juga bisa dilakukan dengan menggunakan social media. Kini, sudah banyak channel yang tepat untuk mengenalkan suatu produk ke masyarakat luas, misalnya Instagram, Facebook, Twitter, Youtube, hingga TikTok.

Supaya mampu membentuk kepercayaan yang valid lewat media sosial, buatlah konten yang menarik dan juga edukatif, ya.

3. Product Placement

Product placement juga bisa kamu jadikan sebagai salah satu cara dalam meningkatkan kesadaran masyarakat pada produk yang bisnismu miliki. Cara ini dilakukan dengan mengirimkan produk secara gratis ke blogger, influencer, atau KOL agar bisa di-review oleh mereka.

Nantinya, publik akan lebih mudah percaya pada suatu produk apabila produk tersebut telah di-review oleh seseorang yang sudah dikenalnya. 

4. Melakukan Partnership

Dengan melakukan partnership bersama brand lain, akan memungkinkan suatu produk lebih dikenal oleh audiens secara luas. Cara seperti ini juga akan memungkinkan suatu produk bisa dikenal lebih luas, lho!

Tentunya kamu bisa melakukan berbagai bentuk kolaborasi, misalnya membuat suatu produk khusus yang terbatas atau membuat bundling produk dari dua brand.

Baca Juga: Value Proposition adalah Elemen Utama Pada Produk. Apa Saja?

Bentuk Publisitas

Selain jenis-jenis yang telah dijelaskan di atas, selanjutnya terdapat beberapa bentuk publisitas, yakni:

  • Pure publicity, cara mempublikasikan diri kepada publik melalui aktivitas kemanusiaan sebagai wujud dari interaksi sosial dan kultural secara murni.
  • Free publicity, publisitas yang dilakukan oleh seseorang secara bebas tanpa mengeluarkan uang untuk membeli media dan nantinya akan disiarkan tanpa adanya permintaan khusus maupun paksaan.
  • Tie-in-publicity, publisitas yang dilakukan dengan memanfaatkan extraordinary news (kejadian sangat luar biasa). Misalnya dengan tampil menjadi pembicara di sebuah forum yang diselenggarakan salah satu pihak, menjadi sponsor gerakan anti narkoba, atau turut berpartisipasi dalam pertandingan olahraga di suatu daerah.
  • Paid publicity, publisitas yang dilakukan dengan cara mempopulerkan diri lewat pembelian rubrik atau program di media massa. Misalnya dengan pemasangan advertorial, iklan spot, iklan kolom, display, atau blocking time program di media massa.

Baca juga: Marketing Mix 7P: Pentingnya Implementasi Dalam Bisnis

Tujuan Publisitas

Adapun tujuan penting publisitas bagi bisnis perusahaan, antara lain:

1. Untuk Meningkatkan Reputasi Perusahaan

Customer sering kali tidak mempercayai iklan yang mereka lihat akan tetapi publisitas adalah salah satu cara yang lebih organik untuk menampilkan bisnismu kepada publik.

Karena itu, public relations akan berupaya meningkatkan reputasi perusahaan melalui publisitas, misalnya dengan melakukan penawaran antar jaringan atau menjalin koneksi dengan influencer.

2. Untuk Membentuk Persepsi Masyarakat Terhadap Perusahaan

Di era digital seperti saat ini, telah banyak orang mendapatkan kebebasan dalam menyampaikan opininya mengenai suatu produk atau layanan tertentu dari perusahaan atau brand.

Beberapa di antara pendapat yang disampaikan customer memang benar dan sesuai dengan keadaan di lapangan. Namun, ada beberapa pendapat dari customer yang  salah dan menimbulkan kekeliruan persepsi.

Dalam menghadapi situasi seperti ini, sebaiknya perusahaan atau brand melakukan campaign melalui publisitas sehingga masalah yang dihadapi dapat teratasi. Dengan campaign dan dukungan public relations yang tepat akan dapat meningkatkan kesadaran publik terhadap produk atau layanan sekaligus membentuk citra positif perusahaan.

3. Untuk Menambah Online Presence

Saat semua orang dapat terhubung secara digital, publisitas yang dilakukan oleh public relations dapat bermanfaat untuk membangun kekuatan online presence sehingga dapat terlihat oleh publik.

Public relations juga menggunakan beberapa tools yang dapat membantu meningkatkan perolehan profit perusahaan dan memperkuat citra mereka, misalnya melalui pers release, website perusahaan yang memuat konten promosi, atau media sosial perusahaan.

Alat-alat tersebut juga dapat digunakan untuk mengatasi permasalahan yang mengancam citra perusahaan.

4. Mempromosikan Brand Values

Dalam industri apa pun, kesuksesan bisnis ditentukan dari kepercayaan customer. Kepercayaan memegang peranan penting dalam sebuah perusahaan dan tanpa adanya hal tersebut, potensi sales akan dipertaruhkan.

Dengan bantuan public relations, perusahaan dapat menyampaikan pesan positif kepada publik dengan menggunakan ide-ide yang menarik. Semakin sering kamu melakukan publisitas dengan mengekspos produk atau layanan bisnismu, brand value bisnismu akan semakin kuat dan makin dikenali oleh masyarakat luas.

Contoh Publisitas pada Bisnis

Contoh publisitas yang sederhana misalnya sebut saja produk otomotif Honda, membuat acara event antarnegara ASEAN. Acara tersebut kemudian diliput oleh berbagai media, antara lain media televisi, radio, koran, surat kabar, dan lain sebagainya.

Dengan adanya liputan tersebut, secara tidak sadar produk otomotif Honda sudah dipromosikan oleh berbagai media yang meliput acara event tersebut.

Contoh publisitas lainnya lagi misalnya ada seorang artis luar negeri dari Korea yang liburan ke Bali, kemudian artis tersebut menceritakan pengalaman vacation-nya di Bali pada media infotainment. Secara tidak langsung wisata Bali sudah dipublikasikan kepada publik.

Baca Juga: 5 Perbedaan Sales dan Marketing yang Pebisnis Harus Tahu!

Dampak Publisitas

Menurut Beckwith (2003) dampak dari publisitas adalah sebagai berikut.

  • Publisitas dapat menjual produk dan jasa.
  • Publisitas dapat mengedukasi audiens.
  • Publisitas dapat membentuk suatu opini.
  • Publisitas dapat menciptakan kredibilitas untuk membuka suatu kesempatan tertentu.


Baca juga: Advertising adalah: Pengertian, Tugas, Ciri, dan Komponennya 

Kelebihan dan Kekurangan Publisitas

Kelebihan publisitas di antaranya:

  • Efisien dari segi biaya karena perusahaan tidak perlu mengeluarkan biaya pada media untuk menyampaikan pesan kepada publik.
  • Publisitas lebih dapat dipercaya dibandingkan iklan karena yang menjadi sumber pesan dapat berupa pihak ketiga yang tidak terkait dengan perusahaan.
  • Publisitas umumnya lebih menarik perhatian konsumen dibandingkan iklan.
  • Informasi yang disajikan melalui publisitas lebih dapat dipercaya karena disajikan dalam bentuk berita serta tidak berisi pesan yang menjual suatu produk atau jasa.

Publisitas juga mempunyai kekurangan, yakni:

  • Tidak terkontrolnya pesan yang disampaikan kepada publik.
  • Keputusan tayang atau tidaknya publisitas ini tergantung dari pihak medianya.
  • Publisitas yang disampaikan melalui media sangat terbatas yakni hanya satu kali. 

Penutup

Itulah pemaparan mengenai publisitas dan kamu bisa menerapkannya dalam kegiatan marketing, ya. Jangan lupa untuk terlebih dahulu memahami jenis-jenisnya, setelah itu pilihlah sesuai dengan tujuan yang hendak kamu capai.

Publisitas sangat penting dilakukan agar bisnis semakin diingat di benak konsumen. Publisitas juga menimbulkan rekam jejak yang baik dan bisa diakses oleh siapa saja.

Meskipun publisitas memerlukan anggaran dana yang tidak banyak daripada jenis strategi marketing lainnya, tapi kamu tetap saja harus melakukan budgeting untuk melakukan proses publisitas.

Bagi kamu pemilik usaha yang sedang mencari solusi kemudahan dalam mengatur budgeting dan pencatatan keuangan bisnis, kamu bisa mencoba menggunakan aplikasi kasir all in one seperti aplikasi majoo.

Tidak hanya sebatas sebagai aplikasi kasir, majoo juga memiliki fitur terbaik yang akan memudahkan seluruh operasional bisnismu karena memiliki fitur seperti inventory, CRM (Customer Relationship Management), karyawan, dan masih banyak lagi.

Tunggu apa lagi? Yuk, gunakan aplikasi majoo agar bisnismu berkembang seperti #majoopreneurs lainnya!

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Frequently Asked Question

Bentuk publisitas ada empat macam, yakni pure publicity, free publicity, tie-in publicity, serta paid publicity.
Menurut Beckwith (2003) dampak dari publisitas adalah sebagai berikut. (1) Publisitas dapat menjual produk dan jasa. (2) Publisitas dapat mengedukasi audiens. (3) Publisitas dapat membentuk suatu opini. (4) Publisitas dapat menciptakan kredibilitas untuk membuka suatu kesempatan tertentu.
Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo