Rewards point atau poin hadiah kerap dijadikan salah satu alternatif solusi untuk mendorong angka penjualan bisnis. Namun, seiring berkembangnya zaman, bisnis pun terus bertransformasi melalui model-model yang dianggap lebih modern, misalnya saja dengan menjamurnya penerapan bisnis digital.
Pertanyaannya, apakah sistem poin hadiah untuk mendorong performa bisnis masih efektif untuk diterapkan dalam bisnis digital? Agar dapat menjawab pertanyaan tersebut, pelaku usaha perlu tahu terlebih dahulu seperti apa, sih, cara kerja sistem poin hadiah itu sendiri, kan?
Mari kita simak bersama-sama!
Bagaimana Sistem Poin Hadiah Bekerja?
Secara singkat, sistem pemberian poin hadiah umumnya dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap pelanggan setelah menyelesaikan transaksi tertentu. Dari poin hadiah yang telah dikumpulkan, pelanggan tersebut kemudian dapat menikmati beragam manfaat yang ditawarkan dengan menukarkan poin hadiah sesuai dengan ketentuan.
Umumnya, sistem ini digabungkan dengan program lain agar hasil yang dicapai dapat lebih maksimal, misalnya dengan sistem keanggotaan yang memungkinkan pelanggan mengumpulkan poin hadiah lebih banyak, sehingga lebih cepat pula bagi mereka untuk menukarkannya dengan manfaat yang diinginkan.
Penerapan sistem ini tentu baik bagi pengembangan bisnis karena pelaku usaha dapat terus mendorong pelanggan untuk melakukan pembelian, sehingga arus kas bisnis pun dapat dikelola dengan lebih sehat. Namun, bagaimana dengan penerapannya pada model bisnis digital?
Penerapan Poin Hadiah pada Pengembangan Bisnis Digital
Pada dasarnya, penerapan sistem poin hadiah pada bisnis digital maupun bisnis konvensional tidak memiliki terlalu banyak perbedaan. Disadari atau tidak, sebelum bisnis bertransformasi secara penuh ke platform digital, beberapa praktik penerapan sistem poin hadiah sudah lebih dahulu dilakukan secara digital.
Pada model yang konvensional, pelanggan dapat mengumpulkan poin hadiah dalam bentuk stempel pada kartu keanggotaan atau kartu loyalitas yang dimilikinya. Namun, beberapa bisnis sudah sejak lama menerapkan model pengumpulan poin hadiah secara digital, dengan pelanggan dapat memeriksa jumlah poin yang diperolehnya melalui platform-platform digital yang sudah disediakan.
Sehingga, dalam bisnis digital pun sebenarnya sistem ini tetap dapat diterapkan dengan lancar. Hanya saja, ketika bisnis yang ditekuni dikelola secara digital, penggunaan poin hadiah secara konvensional dengan mengumpulkan stempel atau struk belanja fisik untuk ditukarkan mungkin sudah tak dapat lagi digunakan.
Di satu sisi, tantangan tersebut sebenarnya membantu pelaku usaha untuk melakukan penghematan karena tak perlu terlalu banyak mencetak kertas, tetapi sebagai gantinya, pelaku usaha harus menyediakan platform digital khusus jika masih ingin menerapkan sistem poin hadiah dengan cara yang konvensional agar hasilnya dapat lebih maksimal.
Nah, jika sistem poin hadiah masih dapat diterapkan dalam bisnis yang dijalankan secara digital, pertanyaan berikutnya adalah seberapa efektif sistem ini dapat mendorong angka penjualan?
Efektivitas Sistem Poin Hadiah dalam Bisnis Digital
Sama seperti peralihan sistem poin hadiah yang diterapkan dengan model konvensional menjadi digital, efektivitasnya ketika diimplementasikan dalam bisnis digital sebenarnya tidak jauh berbeda.
Bahkan, bisa dibilang dengan menerapkan sistem poin hadiah secara digital, bisnis yang dijalankan bisa memperoleh nilai tambah yang lebih besar dibanding implementasi sistem poin hadiah secara konvensional. Bagaimana tidak, dengan platform digital, pelanggan dapat dengan mudah membagikan status perolehan poin yang sudah dikumpulkannya dengan lebih mudah.
Dalam model yang konvensional, pelanggan akan sulit untuk membagikan keseruannya dalam mengumpulkan poin karena untuk melakukannya, pelanggan harus melalui kerepotan dalam membawa kartu stempel atau struk belanjanya untuk diperlihatkan kepada orang lain. Dalam platform digital, pelaku usaha dapat mengatur agar tersedia tombol yang dapat digunakan oleh pelanggan untuk membagikan informasi status poin hadiahnya secara langsung ke media sosial yang dimiliki.
Dengan demikian, orang-orang terdekat dari pelanggan yang dimiliki pun dapat dengan lebih mudah mengetahui keberadaan sistem poin hadiah yang diterapkan, dan bisa jadi akan tertarik untuk ikut mengumpulkan poin hadiah tersebut. Praktik ini dapat menjadi kegiatan pemasaran baru yang bermanfaat bagi pengembangan bisnis ketika dijalankan secara maksimal, kan?
Jadi, apabila muncul pertanyaan seberapa efektif penerapan sistem poin hadiah dalam bisnis yang secara penuh dijalankan dalam platform digital, jawabannya sebenarnya beragam dari sebaik apa implementasi sistem itu sendiri dan seberapa kreatif upaya yang dilakukan oleh pelaku usaha dalam memanfaatkan sistem tersebut bagi pengembangan bisnis yang dilakukan.
Agar lebih mudah untuk menerapkan sistem poin hadiah yang secara maksimal mendorong angka penjualan bisnis, pelaku usaha juga dapat memanfaatkan aplikasi majoo dengan berbagai fitur unggulannya yang sudah saling terintegrasi. Di dalam aplikasi majoo, pelaku usaha juga dapat menemukan fitur keanggotaan yang juga dapat dimaksimalkan untuk menyajikan sistem poin hadiah yang lebih optimal lagi.
Jadi, jangan ragu untuk memberikan apresiasi terhadap para pelanggan setia yang dimiliki melalui sistem rewards point sekalipun bisnis yang ditekuni dijalankan secara digital, karena dengan aplikasi majoo, sistem tersebut dapat diterapkan dengan sebaik mungkin! Potensi bisnis untuk mengumpulkan pendapatan yang sebesar mungkin pun lebih mudah tercapai, bukan?
Jadi, tunggu apa lagi? Segera berlangganan layanan aplikasi majoo sekarang juga!