Mengintip Inspirasi Contoh UMKM Kreatif di Era Digital

Ditulis oleh Ajar Pamungkas

article thumbnail

Salah, tidak, sih, jika kita mengambil inspirasi dari contoh UMKM yang sudah ada ketika ingin membangun bisnis sendiri? Tentu tidak, dong. Justru dengan cara ini, kita tak hanya sekadar mengelola bisnis, tetapi juga belajar apa yang berhasil dan apa yang bisa ditingkatkan.

Bahkan, jika kita bertanya pada para pebisnis yang sudah lebih dulu sukses, bukan tidak mungkin mereka akan berkata bahwa mereka sebenarnya juga belajar dan melihat bisnis-bisnis yang sudah ada sebelum mengelola bisnisnya sendiri. Jadi, kenapa tidak?

Mengambil Inspirasi dari Berbagai Contoh UMKM Kreatif

Ada banyak sekali contoh UMKM kreatif yang sudah atau sedang berjalan. Jika memang tertarik untuk membangun usaha sendiri, tak ada salahnya juga, kok, untuk melihat ide-ide kreatif yang berhasil dikembangkan menjadi sebuah bisnis ini. Siapa tahu, ternyata memang ada ide yang bisa diaplikasikan untuk usaha kita sendiri, kan?

Tak perlu terburu-buru mencoba mendirikan usaha. Coba, deh, tengok terlebih dahulu bisnis-bisnis yang sudah ada, baik bisnis di bidang serupa maupun bisnis di bidang-bidang lainnya. Saat melakukannya, pastikan tak hanya memilih bisnis yang sukses saja, tetapi juga bisnis-bisnis yang kurang berhasil.

Nah, coba evaluasi contoh-contoh bisnis yang sudah dikumpulkan tersebut. Tanyakan pada diri sendiri kira-kira apa yang membuat bisnis tersebut berhasil atau justru terkendala? Model bisnis apa yang dijalankan pada bisnis-bisnis tersebut? Dari mana datangnya ide kreatif untuk menekuni bidang bisnis itu?

Jangan salah, dengan melakukan evaluasi sederhana semacam ini, ada banyak yang bisa kita dapatkan, lho! Mulai dari beragam metode pengelolaan bisnis, situasi-situasi yang bisa menyebabkan keruntuhan suatu bisnis, dan juga nilai jual dari tiap-tiap bisnis.

Dengan menjadikan sejumlah contoh UMKM kreatif sebagai contoh, kita dapat menemukan model bisnis terbaik yang paling sesuai dengan karakter kita. Tak percaya? Coba perhatikan beberapa contoh usaha berikut, dan coba lakukan evaluasi sederhana!

Baca juga: Inspirasi Usaha Online Shop Terlaris yang Menarik Dicoba

  • Contoh UMKM di Desa

Jangan kira dunia bisnis dan industri hanya mainan orang-orang kota saja. Ada banyak, lho, contoh UMKM di desa yang sebenarnya menarik untuk dibahas.

Jika kita coba perhatikan lebih jauh, usaha-usaha mikro, kecil, dan menengah yang ada di desa umumnya memasukkan kekhasan dari desa tempatnya berada. Misalnya saja industri kerajinan tangan rumahan dari kulit kayu yang bisa ditemukan di desa tersebut atau bisnis kuliner khas suatu daerah.

Pasalnya, dari sejumlah contoh UMKM di desa, yang menjadi target pasarnya justru bukan orang-orang dari desa itu sendiri, melainkan pelanggan yang berdiam di daerah lainnya. Wajar saja, kan, sesuatu yang khas dari desa itu kemudian menjadi tema untuk UMKM yang dijalankan?

Nah, kira-kira apa, nih, yang bisa dipelajari dari contoh kasus tersebut? Yak, benar sekali! Kekhasan suatu daerah dapat menjadi nilai jual yang unik dan banyak dicari. Coba cari apa yang khas dari daerahmu dan apakah kekhasan tersebut dapat diubah menjadi nilai jual yang unik?

Baca juga: 13+ Peluang Usaha Sampingan di Desa

  • Contoh UMKM Kuliner

Dari berbagai contoh UMKM kuliner, kita bisa memperoleh banyak sekali pengetahuan baru. Bagaimana tidak, kan? Jika dibandingkan dengan jenis industri lainnya, bisnis kuliner memiliki produk yang umumnya singkat masa hidupnya. Karena dibuat dari bahan-bahan organik, produk-produk makanan atau minuman pasti memiliki masa kedaluwarsa.

Nah, karena adanya masa kedaluwarsa tersebut, kita akan sering menemui pelaku usaha di industri kuliner akan fokus pada kemasan dan cara menyampaikan produknya kepada pelanggan.

Produk-produk makanan atau minuman yang mudah basi, misalnya saja, umum sekali dikemas dengan model pemesanan pre-order. Artinya, makanan baru akan dibuat ketika pesanan datang. Dengan demikian, pelaku usaha pun tidak akan mengalami kerugian akibat adanya makanan yang terlanjur busuk dan tak dapat dijual lagi.

Konsep yang sama juga kerap diterapkan oleh para pelaku usaha yang mengelola restoran atau tempat makan, yaitu baru mulai memasak menu ketika dipesan. Jika memang ingin bergelut di bisnis kuliner, contoh UMKM kuliner ini bisa dijadikan acuan untuk menentukan cara terbaik dalam menyajikan hidangan kepada pelanggan.

Apakah membutuhkan kemasan khusus? Haruskah dijual dengan cara yang berbeda? Berapa lama waktu yang wajar bagi pelanggan untuk menunggu pesanannya dihidangkan? Perhatikan UMKM kuliner untuk mengetahui jawabannya.

 Ada banyak sekali contoh UMKM yang bisa dijadikan inspirasi dalam mengembangkan bisnis

  • Contoh UMKM di Bidang Fashion

Dari usaha berskala mikro hingga yang sudah memasang nama besar, industri fesyen merupakan salah satu bidang bisnis yang cukup banyak diminati. Pertanyaannya, apa yang bisa dipelajari dari beragam contoh UMKM di bidang fashion? Tentu banyak, mulai dari pemasaran hingga model penjualannya sendiri!

Karena banyak diminati, para pelaku usaha di bidang fashion harus pintar berpikir kreatif agar produk yang dipasarkannya bisa memiliki nilai saing. Jika diperhatikan dengan baik, ada perbedaan yang kentara dari bisnis fashion yang dijalankan UMKM dengan brand besar, lho, terkait pemasarannya.

Coba lihat beberapa contoh UMKM di bidang fashion yang menggunakan jasa affiliate dan microinfluencer untuk memasarkan produknya. Jelas akan berbeda dengan brand besar yang memilih untuk beriklan secara masif dan menggunakan brand ambassador, kan?

Pelajari perbedaan-perbedaan tersebut untuk menemukan praktik pemasaran terbaik saat ingin menekuni bidang fashion sebagai bisnis. Mudah, kok!

Baca juga: Ini Dia Cara Memulai Bisnis Fashion Raup Untung

Menjalankan Usaha dengan Contoh UMKM Online

Dengan majunya perkembangan teknologi dewasa ini, platform digital pun mulai dilirik sebagai pasar yang menguntungkan oleh para pelaku usaha, termasuk mereka yang skala usahanya tergolong mikro, kecil, dan menengah.

Tertarik untuk menjajal pemasaran digital juga? Perhatikan dulu cara kerja sejumlah contoh UMKM online. Perhatikan dengan baik bagaimana mereka memasarkan produk-produk yang dimilikinya secara online.

Tak jarang keputusan untuk go digital atau tidak didasarkan pada sifat serta jenis usaha yang ditekuni juga, lho! Beberapa UMKM, misalnya saja, tidak benar-benar berjualan di platform digital, tetapi sangat memaksimalkan platform-platform tersebut untuk menarik pelanggan datang ke tempat usahanya.

Perhatikan cara-cara yang digunakan, media yang dipilih, dan audiens yang ditarget, kemudian sesuaikan dengan sifat produknya sendiri. Dengan demikian, pola praktik terbaik yang bisa diimplementasikan pun akan muncul dengan sendirinya.

Bisnis makanan rumahan, misalnya saja, akan lebih laku jika dipasarkan di platform Instagram, sementara Facebook digunakan untuk memasarkan produk-produk dengan ukuran yang lebih besar dan daya tahan yang lebih lama. Manfaatkan pola-pola yang muncul tersebut untuk memulai pengembangan bisnis. Tak sulit, kan?

Sekadar meniru contoh UMKM online mungkin akan terasa tidak etis. Oleh karena itu, pastikan untuk mengevaluasi terlebih dahulu untuk mendatangkan inspirasi kreativitas baru. Tak perlu bingung bagaimana mengelolanya nanti jika ingin serius, manfaatkan saja aplikasi majoo yang sudah dilengkapi dengan berbagai fitur unggulan untuk mempermudah pengelolaan bisnis.

Yuk, gunakan aplikasi majoo sekarang!

Baca juga: Jenis dan Contoh Digital Campaign

Referensi:

  • https://blog.skillacademy.com/umkm-adalah
  • https://store.sirclo.com/blog/contoh-umkm/

Sumber Gambar:

  • Freepik.com

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
whatsapp logo