Pengertian Aset, Liabilitas, dan Ekuitas
Aset merupakan sumber daya yang dimiliki oleh seorang pemilik bisnis atau perusahaan, dimana aset ini diharapkan mampu untuk memperoleh pemasukan bagi bisnis untuk waktu kedepannya.
Aset juga dapat dikatakan sebagai harta yang menjadi milik sebuah perusahaan atau yang dikenal juga dengan aktiva. Dikarenakan adalah harta yang dimiliki oleh perusahaan maka aset ini akan menjadi saldo debit, bukan kredit.
Banyak yang mengatakan jika aset adalah uang tunai, namun sebenarnya aktiva ini merupakan semua kekayaan yang menjadi milik perusahaan, baik dalam bentuk uang maupun dalam bentuk benda.
Sementara pengertian liabilitas merupakan suatu kewajiban yang mesti dibayarkan kepada pihak tertentu oleh perusahaan. Liabilitas ini digunakan oleh perusahaan sebagai dana untuk mendukung aktivitas operasional dalam bisnis. Dalam kata lain liabilitas ini merupakan sebuah hutang yang wajib untuk dibayarkan oleh perusahaa.
Sedangkan untuk ekuitas dapat diartikan sebagai kekayaan bersih dari sebuah perusahaan. Ekuitas ini adalah seluruh aset perusahaan yang dikurangi dengan liabilitas perusahaan sehingga menghasilkan kekayaan bersih pada perusahaan.
Ekuitas merupakan aset yang dimiliki oleh perusahaan dimana aset ini sudah dikurangi dengan liabilitas atau kewajiban perusahaan.
Aset, liabilitas, dan ekuitas mempunyai hubungan yang saling berkaitan. Ketiga komponen ini cukup penting dalam sebuah perusahaan karena menyangkut segala harta perusahaan dimana dalam hal ini juga berperan dalam berjalannya operasional bisnis.
Cara Mengukur Kinerja Keuangan Bisnis
Supaya aset, liabilitas, dan ekuitas perusahaan dapat terkelola dengan baik, maka pihak perusahaan perlu untuk mengukur cara kinerja keuangan bisnis. Hal ini sangat penting karena dalam sebuah perusahaan, keuangan merupakan salah satu komponen penting dalam berdiri dan berjalannya operasional bisnis. Berikut beberapa cara mengukur kinerja keuangan bisnis yang dapat kamu lakukan:
Margin laba kotor
Cara mengukur kinerja keuangan bisnis yang pertama yaitu dengan mengukur margin laba kotor. Margin laba kotor merupakan rasio yang menjadi pengukur untuk total sisa pendapatan yang dimiliki oleh perusahaan setelah menguranginya dengan HPP.
Margin laba kotor berguna untuk menunjukkan persentase bagian dari tiap uang penjualan yang digunakan untuk dapat menutupi biaya operasional pada perusahaan.
Rasio modal kerja
Aset, liabilitas, dan ekuitas erat kaitannya dengan keuangan pada sebuah perusahaan. Untuk itu supaya dapat mengukur kinerja keuangan bisnis maka kamu dapat melihat rasio modal kerja.
Mengetahui rasio modal kerja bermanfaat supaya perusahaan bisa menentukan aset bersih dari likuid yang tersedia guna membiayai operasional sehari-hari. Hal ini bertujuan untuk melihat apakah sebuah perusahaan mempunyai sumber daya yang bisa menghasilkan keuntungan dengan cepat atau tidak.
Current ratio
Current ratio merupakan rasio likuiditas yang berperan untuk membantu perusahaan dalam menentukan apakah sebuah perusahaan mempunyai aste yang baik dan lancar untuk dapat digunakan untuk membayar kewajibannya.
Rasio perputaran persediaan
Rasio perputaran persediaan merupakan rasio efisiensi yang bertujuan untuk melihat berapa kali perusahaan menjual rata-rata dari persediaannya dalam waktu satu tahun fiskal. Rasio ini akan menguntungkan perusahaan karena dapat menentukan kondisi persediaan secara mudah.
Leverage
Salah satu hal yang berkaitan dengan aset, liabilitas, dan ekuitas adalah leverage. Leverage merupakan ekuitas pengganda yang dihitung supaya dapat memberikan perkiraan tentang berapa besar perusahaan mempunyai utang yang sebenarnya untuk tujuan pembelian aset.
Pengembalian aset
Sesuai dengan namanya, pengembalian aset bertujuan untuk membantu perusahaan dalam menentukan apakah aset dapat lebih menguntungkan atau tidak. Jika tidak menggunakan aset secara efektif maka dapat mengakibatkan rendahnya jumlah pengembalian aset pada perusahaan.
Pengembalian ekuitas
Pengembalian ekuitas juga berhubungan dengan aset, liabilitas, dan ekuitas pada sebuah perusahaan. Hal ini hampir sama seperti pengembalian aset, dimana pengembalian ekuitas ini berguna untuk melakukan analisis terhadap efektivitas ekuitas yang dapat memberikan keuntungan untuk investor.
Untuk memudahkan kamu dalam mengelola aset, liabilitas, dan ekuitas pada perusahaan kamu bisa menggunakan aplikasi akuntansi Majoo. Aplikasi ini merupakan aplikasi pendukung bisnis terbaik bagi wirausaha dan memiliki fitur yang lengkap berguna untuk mengelola semua aset, liabilitas, dan ekuitas pada sebuah perusahaan.
Beberapa fitur yang tersedia pada aplikasi ini yaitu kas dan bank, biaya dan pengeluaran, faktur penjualan, buku besar, hingga laporan keuangan secara rinci dan akurat. Dengan mengetahui semua informasi keuangan ini kamu akan lebih mudah untuk mengelola aset, liabilitas, dan ekuitas.
Segera Upgrade bisnis kamu sekarang juga dengan beralih ke aplikasi Akuntansi Majoo. Kelola aset, liabilitas, dan ekuitas secara mudah dan bantu tingkatkan keuangan bisnis.
Tips Mengoptimalkan Pengelolaan Bisnis
Untuk dapat mengelola bisnis secara tepat dan efisien, maka diperlukan tips untuk mengoptimalkannya. Adapun tips yang dapat digunakan adalah sebagai berikut:
Identifikasi masalah yang muncul
Kinerja sebuah bisnis atau perusahaan dapat dioptimalkan jika melakukan identifikasi pada masalah yang sering muncul dalam bisnis. Kamu dapat memperhatikan apa saja yang dianggap efisien.
Jika kamu tidak dapat melakukan identifikasi masalah dengan baik maka dapat meminta bantuan pada orang lain, contohnya seperti karyawan atau pelanggan supaya dapat memberikan feedback.
Jika sudah mendapatkan masalah, maka segera pelajari dan lakukan evaluasi guna mendapatkan solusi yang tepat. Hal ini supaya terjadi perubahan yang signifikan dalam perusahaan.
Buat laporan keuangan
Dalam laporan keuangan terdapat informasi mengenai berapa jumlah aset, liabilitas, dan ekuitas pada perusahaan. Untuk itu kamu dapat membuat laporan secara terperinci dan akurat supaya dapat mengelola keuangan perusahaan dengan baik.
Pembuatan laporan keuangan yang baik dapat membantu perusahaan dalam mengetahui kondisi keuangan secara keseluruhan, baik itu pemasukan ataupun pengeluaran. Dengan begitu, perusahaan dapat melakukan evaluasi sehingga mampu menerapkan strategi efektif guna meningkatkan keuntungan.
Ikuti perkembangan tren
Di era zaman yang semakin canggih dan modern juga akan berdampak pada perusahaan. Untuk itu, perusahaan harus selalu dapat mengikuti perkembangan zaman jika ingin terus berdiri. Hal ini juga membantu perusahaan dalam menghadapi pesaing bisnis.
Karena alasan itulah sebuah perusahaan harus terus mengikuti perkembangan tren, melakukan berbagai inovasi, serta berpikir secara kreatif.
Fokus pada bisnis
Jika kamu dapat fokus terhadap bisnis, maka kinerja perusahaan juga dapat mengalami peningkatan. Kamu dapat melakukan kegiatan yang dapat mempengaruhi bisnis secara positif. Jika terjadi masalah maka segera temukan solusinya supaya bisnis dapat terus berjalan.
Aset, liabilitas, dan ekuitas adalah aspek penting dalam sebuah perusahaan. Ketiga komponen ini erat kaitannya dengan keuangan perusahaan. Salah dalam mengelola ketiga hal tersebut dapat berdampak buruk bagi perusahaan atau bahkan dapat mengakibatkan perusahaan menjadi bangkrut. Untuk itu, penting bagaimana cara mengelola ketiga hal tersebut secara tepat supaya perusahaan dapat berjalan dengan lancar dan memperoleh keuntungan yang maksimal.
Sumber :
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-liabilitas/amp/
https://www.jurnal.id/id/blog/2018-laporan-keuangan-tepat-untuk-penilaian-kinerja-keuangan-perusahaan
https://www.paper.id/blog/tips-dan-nasihat-umkm/pengertian-aset-beserta-jenisnya/amp/
https://klikpajak.id/blog/ekuitas/
https://www.qubisa.com/article/5-cara-mengelola-bisnis
https://www.freepik.com