Tips Memulai Bisnis Kuliner Kekinian yang Wajib Kamu Ketahui

Akhir-akhir ini sering sekali kita dengar tentang kuliner kekinian yang tengah digandrungi oleh Milenial dan Gen Z. Kuliner kekinian ini pun bermacam-macam jenis nya mulai dari seblak, boba, kopi susu kekinian, corn dog, salad buah, dimsum, dessert box, pisang nugget, makaroni telur, dan masih banyak lagi. 

Salah satu bisnis yang bertahan lama dan tidak lekang oleh waktu adalah membuka usaha restoran atau bisnis kuliner, kenapa? sebab, makanan merupakan salah satu kebutuhan utama manusia selain pakaian, perumahan, dan lain sebagainya. Apalagi tingginya minat masyarakat terhadap kuliner mendorong semakin banyak peluang untuk membuka usaha di bidang ini.

Tak heran jika bisnis kuliner kekinian menjadi salah satu ide bisnis yang sangat menjanjikan, namun memulai bisnis kuliner kekinian akan menjadi salah satu bisnis yang menantang, dan tentunya kamu akan membutuhkan penelitian, perencanaan, modal usaha, serta konsisten dan ketekunan dalam menjalani bisnis kuliner.

Jika kamu ingin memulai bisnis kuliner kekinian tapi masih bingung harus mulai darimana, berikut beberapa tips yang perlu kamu coba. Yuk simak tipsnya di bawah ini!

Tips Bisnis Kuliner Kekinian

Berikut ini beberapa tips yang dapat membantu kamu para pemula maupun pengusaha kuliner sebelum memulai bisnis kuliner kekinian.

1. Menentukan Produk yang Ingin Kamu Jual

Sebelum memulai bisnis kuliner kekinian pastikan kamu harus menentukan dahulu produk atau jenis makanan apa yang ingin kamu jual. Dalam hal ini dibutuhkan intuisi dan kreativitas untuk memikirkan produk seperti apa yang ingin kamu tawarkan kepada pelanggan. 

Penentuan produk harus mempertimbangkan beberapa aspek penting, diantaranya produk yang kamu tawarkan harus memiliki ciri khas tersendiri, terdengar unik dan tentunya harus lebih baik dari produk lainnya.

Penentuan produk yang akan ditawarkan kepada pelanggan sangat penting, karena akan mempengaruhi hal lain seperti lokasi dan target pasar. Setelah menentukan Produk yang unik, ini merupakan langkah awal yang bagus untuk kamu dalam memulai bisnis kuliner yang sukses.

Baca Juga: 14 Ide Bisnis Kuliner yang Menjanjikan Keuntungan Besar

2. Menentukan Nama Usaha

Penentuan nama pada usaha bertujuan agar bisnis kuliner mudah dikenali oleh pelanggan yang melewati lokasi usahamu. Kamu bisa membuat nama bisnis sesuai dengan kreativitas kamu, namun pilihlah nama yang memiliki unsur dengan produk yang kamu jual, nama bisnis sebaiknya dibuat sekreatif mungkin untuk menarik perhatian pelanggan. 

Sebagai pendatang baru di bisnis kuliner, produk yang kamu jual harus menarik perhatian, baik dari segi penamaan, rasa maupun harga. Untuk itu, pastikan nama bisnismu mudah diingat oleh para pelangganmu ya!

3. Membuat Perencanaan Bisnis 

Dalam hal ini cobalah untuk mencari tahu apa saja faktor-faktor yang bisa membuat bisnis kuliner kamu berhasil atau gagal. 

Yang pertama, dalam membuat perencanaan bisnis bisa dimulai dengan melakukan riset atau penelitian di industri kuliner pada umumnya, kamu bisa coba untuk mengikuti event kuliner yang dibuat oleh komunitas atau organisasi yang berkecimpung dalam bisnis kuliner  kekinian untuk mencari informasi yang dibutuhkan, serta mencari informasi mengenai bagaimana pengusaha yang lain dalam membangun bisnis kuliner miliknya, serta aktif dalam mengikuti diskusi untuk menilai kebutuhan pasar dan pendapat pelanggan tentang bisnis kuliner kekinian saat ini.

Yang kedua, menentukan target pasar karena salah satu yang menjadi kunci keberhasilan saat memulai bisnis kuliner kekinian adalah dengan mengetahui siapa yang akan menjadi target pasar kamu. Dengan mengetahui target pasar akan sangat membantu kamu untuk mengembangkan bisnis kuliner yang tengah kamu rintis, apabila kamu telah mengetahui target pasar maka kamu akan dapat dengan mudah menyesuaikan gaya komunikasi dalam mempromosikan bisnis kamu. 

Yang ketiga, mulailah dengan memilih lokasi yang strategis untuk bisnis kuliner mu, kamu bisa mencoba menyewa tempat seperti toko kosong dengan lokasi yang strategis, tetapi cara ini mungkin membutuhkan cukup banyak modal. Jika ini merupakan salah satu permasalahan, kamu bisa mencoba untuk membuka bisnis kuliner kecil dengan menggunakan booth container yang bisa dikatakan tidak membutuhkan banyak modal dan tanpa harus mengeluarkan banyak biaya sewa tempat. Penentuan lokasi yang strategis akan menentukan keberhasilan usahamu!

Baca Juga: Jalankan Usaha dengan Strategi Bisnis Model Canvas

4. Modal Usaha

Modal usaha adalah hal terpenting sebelum memulai sebuah bisnis kuliner, dibutuhkan pertimbangan yang matang mengenai segala biaya-biaya dan segala kebutuhan operasional untuk membangun bisnis kamu. Jika kamu memulai bisnis kuliner berskala kecil, mungkin kamu tidak terlalu membutuhkan modal awal dari investor. 

Ada berbagai cara yang bisa kamu gunakan untuk memperoleh modal usaha, seperti kredit usaha mikro dari bank swasta maupun bank konvensional.  

5. Melakukan Uji Coba Produk Kuliner dan Membuat Menu Andalan

Bisnis kuliner merupakan salah satu pilihan usaha yang diminati banyak orang, karena pangsa pasarnya yang sangat luas, dimana makanan merupakan salah satu kebutuhan pokok manusia sebagai makhluk hidup pada umumnya.

Oleh karena itu kamu harus tahu bahwa di dunia bisnis kuliner juga terjadi persaingan yang sangat ketat, kamu harus memiliki ciri khas yang unik dan tersendiri terhadap produk yang kamu pasarkan, produk yang khas dan unik akan membuat pelanggan lebih tertarik, dan hal ini merupakan salah satu keuntungan yang bisa kamu dapatkan, sehingga diperlukannya membuat menu yang menjadi andalan produk bisnis kuliner mu. 

Menu andalan yang kamu buat tidak harus memenuhi standar kuliner kekinian dengan cita rasa internasional, kamu bisa mengusung kuliner-kuliner lokal yang khas dengan tetap memiliki nilai lebih yang kamu racik.

Sebelum itu, pastikan kamu telah melakukan uji coba terhadap produk kulinermu dan mendapat respon positif dari orang-orang terdekatmu terlebih dahulu. Jangan lupa untuk membuat catatan terhadap uji coba setiap makanan yang kamu buat dan merincikan setiap biayanya.

6. Membuat  Rencana Promosi 

Jangan lupa untuk mengatur strategi promosi dan pemasaran untuk bisnis kuliner mu, pentingnya promosi untuk bisnis kuliner saat ini adalah salah satunya untuk memperluas jangkauan pasar, dimana era saat ini untuk mempromosikan suatu produk tidak membutuhkan banyak biaya, yang dibutuhkan hanyalah media sosial yaitu dengan menggunakan sosial media marketing dan memasang digital ads. 

Media sosial memiliki dampak yang sangat besar bagi para pelaku usaha kuliner di Indonesia, khususnya bagi perkembangan usahanya. Penggunaan media sosial dalam bisnis kuliner dapat memberikan kemudahan dalam memasarkan dan mempromosikan produk melalui media yang tersedia di internet. 

Memperkenalkan bisnis kuliner melalui media sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter dan WhatsApp adalah salah satu cara paling efektif untuk memulai bisnis kuliner. Kamu dapat membuat akun untuk bisnis kamu dan membuat desain logo yang menarik, dan kamu juga bisa membuat konten-konten promosi setiap hari untuk menarik minat pelanggan, melalui foto atau video menu kuliner yang kamu unggah.

Namun, kamu juga tidak boleh melupakan promosi dari mulut ke mulut yang terbilang cukup ampuh. Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu memberikan pelayanan terbaik untuk para pelangganmu ya!

7. Membentuk Tim Kerja untuk Membantu

Setidaknya kamu harus memiliki 1 atau 2 orang yang akan membantu kamu dalam memulai bisnis kuliner milikmu. Rekrutlah orang yang akan membantu agar bisnismu berjalan dengan lancar, serta membuat pembagian tugas seperti, menyiapkan bahan baku, mengolah bahan, mengurus pesanan pembeli, membuat promosi, serta melakukan pembukuan dan melakukan hal lain yang diperlukan.

8. Membuat Manajemen Usaha

Manajemen usaha harus dipersiapkan sejak kamu berencana untuk membuka usaha ini, bahkan untuk bisnis kuliner kecil sekalipun. Mengelola persediaan dan keuangan operasional adalah suatu keharusan karena hal ini akan mempengaruhi siklus hidup bisnis kuliner mu. 

Gunakan software keuangan dan akuntansi untuk memudahkan pengelolaan bisnis kamu atau bisa juga menggunakan excel. Kontrol dan pantau bisnis kamu secara terus menerus, mulai dari ketersediaan bahan baku, pengolahan makanan, hingga layanan untuk menjaga kualitas makanan di bisnis kuliner kamu.

Baca Juga: Manajemen Pemasaran adalah: Pengertian, Tugas, Contoh

9. Konsisten dan Ketekunan 

Dalam memulai suatu bisnis kamu harus belajar untuk konsisten atas apa yang telah kamu mulai, karena pada dasarnya memulai sesuatu adalah hal yang sulit, termasuk juga dalam memulai sebuah bisnis kuliner. Kamu pasti akan menemukan banyak masalah dan tantangan dalam proses mu, tetapi ingat semua itu merupakan bagian dalam mencapai keberhasilan. 

Ketekunan juga merupakan hal yang sangat penting dalam memulai bisnis kuliner, ketekunan merupakan unsur penting yang harus dimiliki para pengusaha, ketekunan merupakan kunci yang akan membawa kamu menuju keberhasilan. 

Percayakan kualitas bahan-bahan bisnis kuliner mu dengan belanja melalui Majoo Supplies. Kamu akan mendapatkan pengalaman belanja langsung dari produsennya agar dapat memastikan ketersediaan bahan baku. Kapan lagi bisa belanja stok barang yang mudah dan aman kalau bukan di majoo!

Yuk, segera berlangganan majoo!

sumber : 

• https://www.cekaja.com/info/10-tips-memulai-bisnis-kuliner-hits-dan-kekinian

• https://thecookline.com/crucial-tips-on-starting-a-successful-culinary-business

• https://www.freepik.com/