Seimbangnya Sikap Profesionalisme di Tempat Kerja dan Rumah 

Ditulis oleh Dini N. Rizeki

article thumbnail

Katanya menjaga sikap profesionalisme dalam bisnis keluarga itu sulit. Benarkah?

Dalam mengurus dan menjalankan bisnis keluarga, salah satu hal yang menjadi faktor penghambat atau malah menjadi faktor kegagalan adalah tidak adanya keseimbangan sikap profesionalisme yang dijalankan di tempat kerja dan di rumah. 

Mengelola bisnis keluarga memang tidak mudah. Diperlukan berbagai upaya yang memang tidak sama bila dibandingkan dengan bisnis yang kamu bangun sendiri. Ada cukup banyak perbedaan antara mengelola bisnis sendiri atau dengan bersama keluarga. Ditambah lagi, ada juga risiko tersendiri ketika mengelola bisnis keluarga apalagi jika itu adalah bisnis warisan.

Baca juga: Dilema Business Woman: Bisnis vs Keluarga

Menyeimbangkan Profesionalisme di Tempat Kerja dan di Rumah 

Secara umum, yang dimaksud dengan profesionalisme adalah kombinasi dari beberapa kualitas yang diterima sebagai standar baik dan kompeten dalam suatu bidang profesi tertentu, termasuk dalam dunia bisnis.

Sikap profesional di tempat kerja artinya kamu dapat menunjukkan sikap dan perilaku yang profesional dan bertanggung jawab dalam melakukan pekerjaan, serta memenuhi harapan dan standar tempatmu bekerja. Meliputi kepatuhan terhadap peraturan dan prosedur perusahaan, komunikasi yang efektif dengan rekan kerja dan pelanggan, serta menunjukkan dedikasi dan tanggung jawab dalam pekerjaan.

Sementara di rumah, profesionalisme dapat diterapkan melalui penampilan yang baik, perilaku yang baik, dan memenuhi berbagai tanggung jawab pribadi seperti membayar tagihan dan memenuhi kewajiban pribadi. 

Seringnya, yang terjadi adalah sebagian orang tidak bisa menyeimbangkan dua hal tersebut dengan berbagai alasan. Ada yang merasa bahwa bila menjalankan bisnis keluarga berarti bisa saja bersikap casual, tidak apa sedikit melanggar aturan di tempat kerja, atau malah dengan mudahnya mencampur adukkan keuangan keluarga dengan bisnis. 

Bagaimana cara menyeimbangkan sikap profesionalisme di tempat kerja dan di rumah?

Sebaliknya, ada juga sebagian orang yang terlalu profesional sehingga saat di rumah pun mereka masih bersikap kaku atau sok formal seperti layaknya di tempat kerja. Tentu hal tersebut sedikit bikin jengkel, ya.

Baca juga: Mau Capai Work-Life Balance? Intip Tips Atur Jadwal di Sini!

Menyeimbangkan sikap dalam bisnis keluarga bisa menjadi hal yang sulit dilakukan, terutama karena ada beberapa faktor seperti emosi dan hubungan personal yang ikut terlibat. Lantas, bagaimana caranya agar keseimbangan sikap profesionalisme tersebut bisa terus terjaga dengan baik? Berikut beberapa metode yang perlu kamu lakukan.

  • Pastikan setiap anggota keluarga memiliki peran dan tanggung jawabnya dalam bisnis. Ini akan membantu menghindari overlap tugas dan menjaga sikap profesional dalam bisnis. 
  • Adanya komunikasi yang efektif, secara baik dan terbuka sangat penting dalam bisnis keluarga. Pastikan semua pihak dapat berbicara dengan jelas dan bebas, dan setiap masalah dapat diselesaikan dengan cara yang baik dan profesional. 
  • Selalu jaga integritas dan etika bisnis, karena merupakan dasar untuk membangun profesionalisme dalam bisnis keluarga. Setiap anggota keluarga diharapkan dapat memahami dan mengikuti prinsip-prinsip etika bisnis.
  • Jaga jarak antara bisnis dan keluarga. Kamu dan anggota keluarga lainnya harus memahami bahwa bisnis dan keluarga adalah dua hal yang berbeda. Keduanya harus dipisahkan agar profesionalisme dalam bisnis keluarga dapat terjaga. Dengan begitu, masing-masing anggota keluarga juga dapat berfokus pada tugasnya dan menghindari campur tangan pribadi dalam urusan bisnis
  • Hindari konflik keluarga. Jika ternyata terjadi konflik keluarga, pastinya akan sangat berpengaruh pada profesionalisme dalam bisnis keluarga. Anggota keluarga harus bekerja sama untuk menghindari konflik dan memastikan bahwa bisnis tetap fokus pada tujuannya.
  • Sediakan waktu untuk mengatasi masalah dan membuat keputusan bersama. Jika ada masalah atau keputusan yang harus dibuat, pastikan semua anggota keluarga memiliki waktu untuk berbicara dan bekerja sama untuk menemukan solusinya. 
  • Buatlah sistem pengendalian dan manajemen intern bisnis yang kuat. Sistem pengendalian intern yang kuat akan membantu memastikan bahwa semua tugas dan tanggung jawab dalam bisnis keluarga diproses dengan benar dan sesuai dengan standar bisnis profesional, tanpa adanya kaitan dengan urusan pribadi.

Baca juga: Apa itu Manajemen? Definisi, Fungsi, dan Unsur-Unsurnya!

Jika suatu saat kamu menemukan hambatan dalam hal menjaga keseimbangan sikap profesionalisme di tempat kerja dan di rumah, sebaiknya jangan langsung terbawa emosi. Kenapa? Karena menyeimbangkan sikap dalam bisnis keluarga memang membutuhkan usaha dan kesabaran. 

Jika kamu bisa menerapkannya dengan baik, peluang untuk menjalankan bisnis keluarga dengan meraih kesuksesan menjadi lebih besar. Selain itu, memperkuat hubungan keluarga pun menjadi lebih mudah. 

Untuk menambah profesionalitas dalam bisnis keluarga yang kamu jalankan, tambahkan majoo sebagai anggota keluarga dalam bisnismu. Dengan banyaknya pilihan aplikasi untuk membantu operasional bisnis, kamu akan lebih mudah menjalankannya secara profesional. Selamat mencoba!

Dapatkan Inspirasi Terbaru dari majoo

Subscribe untuk dapatkan berita, artikel, dan inspirasi bisnis di email kamu

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
whatsapp logo