Bagaimana Cara Memaksimalkan Promo Valentine untuk Bisnis?

Dengan adanya hari Valentine, sudah bukan rahasia lagi bahwa bulan Februari merupakan bulannya banjir promo Valentine. Pasalnya, momen hari kasih sayang ini rasanya terlalu sayang jika dilewatkan untuk melakukan kegiatan pemasaran tematik guna mendorong angka penjualan.

Nah, tapi jenis promo seperti apa, sih, yang sebaiknya diluncurkan agar dapat memastikan penjualan di bulan kasih sayang ini tetap tinggi? Langsung saja kita bahas beberapa inspirasi promo yang bisa diluncurkan untuk menyambut hari Valentine, yuk!

Baca juga: 5 Inspirasi Konten Instagram Bisnis di Hari Valentine

Memilih Jenis Kegiatan Pemasaran untuk Hari Valentine

Ada banyak sekali promo yang sebenarnya bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan angka penjualan di hari Valentine. Namun, jangan terburu-buru, ya! Pastikan terlebih dahulu promo yang benar-benar sesuai dengan sifat bisnis yang dijalankan, dengan demikian, audiens pun akan lebih tertarik untuk berpartisipasi dalam promo tersebut.

Coba perhatikan ketiga promo berikut, siapa tahu salah satunya bisa jadi inspirasi yang dapat diterapkan:

• Potongan Harga Istimewa untuk Pasangan

Di hari Valentine, tak sedikit orang yang membawa pasangannya untuk makan bersama atau sekadar bepergian bersama. Yah, hari kasih sayang ini memang momen yang tepat untuk menghabiskan waktu bersama orang terdekat, kan?

Tak ada salahnya menjadikan momen ini sebagai peluang dengan meluncurkan promo potongan harga khusus bagi mereka yang datang bersama pasangan. Benar, memang, ada biaya yang harus dikeluarkan untuk memberikan potongan harga istimewa ini. Akan tetapi, bukan tidak mungkin promo semacam ini justru bisa menarik minat pelanggan yang masih bingung harus menghabiskan waktunya bersama pasangan di mana.

Cobalah bundling dua produk yang kemungkinan dapat dinikmati oleh para pasangan yang ditarget, kemudian luncurkan sebagai produk baru dengan harga khusus yang dapat dinikmati secara terbatas. Selain dapat meningkatkan angka penjualan, cara ini juga bisa digunakan untuk menghabiskan persediaan barang yang penjualannya cenderung rendah, lho!

Bagaimana? Menarik sekali, kan? Tertarik untuk meluncurkan promo ini untuk menyambut Valentine?

• Gratis Merchandise Romantis untuk Pembelian Tertentu

Selain memberikan potongan harga istimewa, pelaku usaha juga dapat menunjukkan gestur kasih sayang kepada pelanggan setianya dengan menyediakan merchandise khusus bertema Valentine bagi pelanggan yang melakukan pembelian dengan nilai tertentu.

Tak terbatas pada merchandise saja, gestur ini juga bisa ditunjukkan dengan memberikan layanan ekstra kepada pelanggan, misalnya dengan menawarkan untuk membungkus barang yang sudah dibeli dengan kemasan yang cantik lengkap dengan pita atau bunga.

Jangan lupa bahwa momen Valentine juga kerap dimanfaatkan orang untuk bertukar kado dengan pasangan. Kemasan yang cantik dan romantis dapat menjadi daya tarik yang menyenangkan bagi pelanggan yang ingin memberikan hadiah khusus bagi pasangannya. Jika perlu, tambahkan pula kartu ucapan yang dapat dibuat custom sesuai selera pelanggan maupun pasangannya!

Dengan gimmick semacam ini sebagai pilihan kegiatan pemasaran, pelaku usaha tak hanya dapat mendorong angka penjualan bisnisnya, tetapi juga meningkatkan kepuasan yang dimiliki pelanggan terhadap bisnis. Jadi, mengapa tidak?

Baca juga: Usaha Musiman di Momen Valentine yang Mendulang Sukses

• Promo Unik yang Nyeleneh

Beberapa tahun yang lalu, sebuah restoran sempat meluncurkan promo yang unik untuk hari Valentine; yaitu memberikan harga khusus bagi pelanggan yang datang bersama pasangan resmi dan selingkuhannya. Ide ini mungkin memang nyeleneh, tetapi berhasil membuat restoran tersebut menjadi buah bibir yang dapat meningkatkan brand awareness.

Tidak perlu meluncurkan promo yang persis sama untuk hari kasih sayang kali ini, akan tetapi jangan ragu pula untuk menyusun kegiatan pemasaran yang unik dan dapat menjadi omongan. Meski terasa sepele, brand awareness toh tetap dapat menjadi faktor yang membuat bisnis semakin berkembang.

Coba pikirkan bentuk-bentuk promo yang terasa unik sekalipun mungkin sedikit nyeleneh, misalnya saja dengan memberikan potongan harga khusus bukan untuk pasangan, tetapi justru untuk para jomlo yang datang sendirian. Promo ini jelas akan terasa unik dan menonjol di antara kebanyakan promo dari bisnis serupa yang fokus menargetkan pasangan, kan?

Baca juga: Sedang Menyiapkan Promo Valentine? Cobalah Beberapa Ide Ini!

Jangan Lupa Memperhatikan Target Pasar

Jangan terburu-buru meluncurkan promo Valentine, perhatikan selalu bahwa setiap pemasaran yang dilakukan memiliki target pasarnya sendiri, demikian juga dengan promo yang akan diluncurkan untuk hari kasih sayang ini.

Jika diperhatikan, tidak semua orang merayakan hari kasih sayang. Cobalah untuk bertanya-tanya terlebih dahulu, ‘siapa, sih, yang kira-kira merayakan hari Valentine?’ Setelahnya, sesuaikan sifat bisnis dengan bertanya, ‘cocok tidak, sih, produk dan jasa semacam ini untuk mereka?’

Dengan dua pertanyaan tersebut, pelaku usaha akan lebih mudah dalam menentukan promo apa yang sebaiknya diluncurkan untuk mendorong angka penjualan di bulan kasih sayang ini. Bisa jadi jenis produk atau jasa yang kita tawarkan memang tidak sesuai dengan momen hari kasih sayang, kan?

Tidak memaksakan untuk meluncurkan promosi tertentu di hari Valentine ketika proyeksi keuntungannya tidak bisa dilihat termasuk bentuk efisiensi yang efektif untuk bisnis. Bagi pelaku usaha yang ingin pengelolaan bisnisnya lebih efisien dan efektif lagi, gunakan aplikasi majoo dengan beragam fitur unggulannya yang dapat diandalkan.

Yuk, gunakan aplikasi majoo sekarang juga!

Baca juga: Promo Valentine sebagai Loyalty Program? Kenapa Tidak?