Produk Viral 2022 yang Laris Manis dan Jadi Inspirasi Bisnis

Pesatnya pertumbuhan pengguna media sosial mendorong munculnya wirausahawan baru. Sejumlah bisnis yang dijalankan terbukti sukses karena produk-produk yang dijual berhasil viral dan laku keras di pasaran. Tidak tanggung-tanggung, pembelinya tembus hingga ribuan orang dan menghasilkan omzet yang sangat besar.

Sebagian besar produk-produk viral tersebut sudah lama ada di pasaran. Diproduksi dengan modal minimal, tapi bisa terjual dengan maksimal. Sesederhana berjualan basreng atau keripik kaca saja bisa laris manis. Pemilik bisnis mendapatkan keuntungan fantastis. Kunci dari produk viral adalah kemampuan strategi pemasaran dan pemanfaatan media sosial yang kreatif.

Baca juga: 5 Strategi dan Cara Meningkatkan Penjualan Bisnis!

Ada beberapa produk dan jajanan yang kini viral dan laku keras. Produk yang viral tersebut bisa menjadi inspirasi bisnismu. Bahkan, kamu sangat mungkin mengembangkan ide baru dan melahirkan produk viral selanjutnya.

Produk Viral di 2022

Di awal pandemic lalu, tren barang jualan online terlaris sempat didominasi oleh alat-alat kesehatan, misalnya masker, hand sanitizer, oximeter, dan lain-lain. Tapi, setelah menurunnya kasus COVID-19, berbagai sektor industri mulai mencoba bangkit kembali.

Apa saja produk viral 2022 yang bisa jadi inspirasi bagi bisnismu? Simak daftarnya berikut ini, ya!

1. Peralatan Rumah Tangga

Salah satu produk viral yang bisa jadi inspirasi jualan online adalah peralatan rumah tangga. Penjualan peralatan rumah tangga di pasar online dapat dikatakan cukup stabil dan laris manis.

Produk rumah tangga yang lagi viral belakangan ini adalah gorden. Hal ini dipengaruhi oleh fenomena Kak Jill yang viral di TikTok. Jill Shine atau yang kerap disapa Kak Jill adalah seorang penjual gorden asal Medan, Sumatera Utara. "Darling, ada Kak Jill, "demikian kata-kata khas perempuan keturunan India yang belakangan ini berseliweran di FYP TikTok.

Kak Jill berhasil menarik perhatian warganet dengan cara berjualannya yang unik dan menggelitik. Tidak hanya cara berjualannya, bahkan penampilan dan riasannya juga menjadi challenge makeup oleh beberapa artis TikTok lainnya. Tidak heran jika pencarian gorden di Google Trends sedang meningkat.

Selain gorden, beberapa alat rumah tangga yang banyak diburu secara online yaitu bedcover, sprei, dan sarung bantal. Jika kamu ingin menjual produk rumah tangga secara online, maksimalkan penggunaan gambar produk. Akan lebih baik jika menyertakan video tentang produk yang dijual.

Baca juga: Membuat Foto Produk: Jenis, Cara, Tips, dan Fungsi

2. Produk Kecantikan

Produk kecantikan juga merupakan produk viral dan paling banyak dicari saat ini. Produk kecantikan menjadi salah satu industri yang memang sangat dinamis, terutama dengan kehadiran e-commerce yang membantu jalur distribusi ke konsumen menjadi lebih mudah. Tidak mengherankan produk kecantikan selalu viral di media sosial.

Dari laporan Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2020 mengungkapkan bahwa industri kosmetik mengalami peningkatan sebesar 5,59 persen. Bahkan, sepanjang tahun 2021 juga diproyeksikan naik sebesar 7 persen.

Antusiasme masyarakat terhadap produk kecantikan lokal juga terus meningkat. Berdasarkan survei yang dilakukan Katadata Insight Center di penghujung tahun 2020, menunjukkan bahwa 82,3% responden memilih menggunakan produk kecantikan dari brand lokal karena termotivasi oleh kebanggaan terhadap produk dalam negeri. Sedangkan 60,7% lainnya karena harga yang terjangkau.

Lebih lanjut, berdasarkan riset Nielsen, dalam triwulan pertama tahun 2022, produk kecantikan berkontribusi besar pada pertumbuhan penjualan di e-commerce, bahkan pertumbuhannya di atas 10%.

Untuk memulai berjualan online produk kecantikan, lakukanlah riset berbagai produk yang sedang hype atau ramai diulas oleh beauty influencer. Biasanya, jumlah permintaan produk, baik makeup atau skincare, akan meningkat setelah dibahas dan diulas oleh para influencer kecantikan.

Baca juga: 11+ Cara Memulai Bisnis Skincare

3. Dekorasi Rumah

Data Google Trends menunjukkan bahwa produk dekorasi rumah masih cukup populer hingga saat ini. Artinya, orang-orang selalu suka memperindah tempat tinggal mereka, seiring dengan tren interior arsitektur masa kini.

Dari rumah sederhana sampai modern, tampilannya bisa didekorasi jadi lebih keren dengan barang-barang estetik, seperti vas bunga, rak unik, dan lain-lain. Untuk berjualan produk viral dekorasi rumah, kamu bisa bekerja sama dengan produsen lokal, lalu memasarkan secara online. Atau, kamu bisa menjadi distributor produk dekorasi dari brand populer yang belum menjual produknya di wilayahmu berdomisili.

4. Pernak-pernik K-Pop

Fanbase grup K-Pop di Indonesia meningkat pesat. Bahkan, Indonesia tercatat sebagai negara dengan jumlah penggemar K-Pop terbesar di dunia maya pada 2021 berdasarkan laporan Twitter.

Tidak mengherankan jika bermunculan toko-toko online yang menjual pernak-pernik K-Pop dalam berbagai bentuk, seperti album, lightstick, photo card, dan lain sebagainya.

5. Produk Wewangian

Produk viral terlaris selanjutnya adalah wewangian, seperti parfum, pewangi mobil, essential oil, atau aroma terapi. Melihat grafik dari Google Trends, parfum masih menjadi produk yang laris untuk dijual di tahun ini. Hasil pencarian terus meningkat setiap tahunnya.

Untuk mulai menjual produk wewangian, kamu bisa memulainya dengan menjadi reseller, kemudian berkreasi sendiri dengan menciptakan aroma sendiri.

6. Peralatan Dapur

Berdasarkan pantauan Google Trends, produk peralatan dapur masih menjadi produk yang populer dengan hasil pencarian yang lumayan tinggi. Pasalnya, peralatan dapur selalu menjadi kebutuhan penting dalam setiap rumah tangga. Terlebih, sejak pandemi, banyak orang yang mulai menjadikan aktivitas memasak sebagai hobi.

Jenis peralatan dapur yang menjadi produk viral adalah peralatan masak (cookware) berbahan granit, paket spatula, paket pisau, atau sekadar rak piring.

7. Camilan Kiloan

Ngemil ibarat obat penenang bagi mereka yang menggemarinya. Untuk itu, mereka harus selalu menyediakan stok camilan di lemari makanan. Camilan bisa dinikmati sambil menonton film, bekerja, atau belajar, atau sajian kepada tamu.

Data Google Trends menunjukkan bahwa camilan yang dikemas dalam ukuran kiloan masih menjadi salah satu produk online terlaris dan berpotensi menjadi produk viral.

8. Baso Goreng (Basreng)

Produk viral selanjutnya masih datang dari kategori camilan, yaitu basreng. Sejak tahun lalu, data Google Trends menunjukkan topik pencarian tentang basreng selalu meningkat.

Basreng adalah akronim dari bahasa Sunda yang berarti “baso digoreng”. Camilan dengan cita rasa gurih pedas ini merupakan camilan yang terbuat dari olahan bakso ikan yang diiris tipis kemudian digoreng.

Para penjual basreng saat ini menyajikan basreng dengan taburan bumbu pedas yang tingkat kepedasan bervariasi. Jajanan yang satu ini memang selalu berhasil memanjakan semua orang. Cocok sebagai teman nonton, belajar, atau sambil bekerja.

9. Kaos Polos

Jika memperhatikan grafik dari Google Trends, popularitas kaos polos masih cukup tinggi. Ini membuktikan bahwa sebenarnya peminat kaos polos masih sangat banyak. Sebab, banyak orang yang justru menyukai kaos polos dibandingkan dengan kaos bermotif.

Permintaan untuk produk viral ini meliputi konsumen individu maupun B2B yang membutuhkan bahan dasar untuk sablon kaus. Kamu bisa menawarkan produk kaos polos melalui e-commerce. Pastikan kualitas bahan dan harga produk yang ditawarkan bisa bersaing dengan penjual lainnya.

10. Pakaian Pria dan Wanita

Masih dari segmen fesyen, salah satu produk viral terlaris adalah pakaian pria dan wanita. Namun, berjualan pakaian harus mengikuti tren yang sedang up-to-date di masyarakat. Kamu bisa memulai berjualan produk pakaian secara online dengan menjadi reseller atau menjajal bisnis dropship.

11. Busana Muslim

Tetap dari segmen fesyen, busana muslim masih banyak dicari dan laris manis. Pencarian produk-produk busana muslim mengalami peningkatan di bulan-bulan tertentu seperti Ramadan dan menjelang Idulfitri.

Meskipun demikian, hasil grafik dari Google Trends menunjukkan bahwa fesyen muslim tetap stabil pencariannya. Bahkan, dari sumber internal di Shopee, penjualan produk hijab masih memuncaki daftar produk best-seller di platform e-commerce tersebut.

Barang-barang yang terkait dengan fesyen muslim tidak melulu pakaian saja. Kamu bisa menjual perlengkapan lainnya seperti sajadah, gamis, sarung, peci, pashmina, dan mukena.

12. Baju Anak-Anak

Dari grafik Google Trends, hasil pencarian baju anak-anak cenderung stabil, meskipun ada peningkatan permintaan di waktu-waktu tertentu. Banyak orang tua yang membelikan baju anak-anak secara online karena gambarnya yang lucu dan bentuknya yang modis.

Untuk memulai berjualan produk baju anak-anak, kamu harus memastikan baju tersebut nyaman untuk dikenakan oleh anak-anak. Selain itu, pakaian untuk anak harus modis agar anak-anak yang mengenakannya bisa tetap terlihat lucu.

13. Tanaman Hias

Sejak pandemi, usaha tanaman hias menunjukkan tren yang positif. Mulai bermunculan para pecinta tanaman hias dadakan. Mengoleksi tanaman hias menjadi sebuah hobi baru. Bahkan, harga beberapa jenis tanaman pun naik tinggi.

Berdasarkan grafik Google Trends, tanaman hias mulai mengalami peningkatan tren di awal pandemi pada 2020 silam. Meski begitu, masih banyak orang yang mempertahankan hobi ini.

Objek berwarna hijau dipercaya akan membuat mata kembali segar. Meletakkan tanaman hias di meja kerja bisa membantu meredakan stres di antara padatnya rutinitas pekerjaan. Beberapa tanaman yang pernah viral di media sosial di antaranya adalah monstera, sukulen, kaktus, dan bonsai.

Apabila kamu ingin menjadi penjual tanaman hias, pastikan kamu menguasai informasi tentang tanaman hias. Jangan lupa pelajari metode pengemasan yang baik agar kondisi tanaman tetap baik selama pengiriman.

14. Peralatan Otomotif

Pencinta otomotif senang sekali jika bisa memodifikasi motor atau mobil kesayangannya dengan aksesori-aksesori keren. Kamu bisa memanfaatkan peluang ini dengan menjual aksesori modifikasi motor atau mobil.

Berdasarkan Google Trends, hasil pencarian peralatan otomotif cukup tinggi. Bahkan, untuk tren modifikasi motor, hasilnya sempat melonjak tinggi dengan puncak popularitas pada awal tahun 2020.

15. Kopi dan Teh

Menikmati kopi dan teh kini digandrungi anak-anak muda. Alhasil, produk-produk kopi dan teh kian popular sebagai salah satu produk viral dan jualan online terlaris.

Alih-alih mengunjungi kafe terdekat, banyak orang lebih memilih menyeduh kopi atau teh racikan sendiri dari bahan-bahan yang dibeli secara online.

16. Makanan Hewan

Setiap pemilik hewan peliharaan ingin memberikan yang terbaik bagi hewan peliharaannya. Alasannya, mereka sudah dianggap seperti anggota keluarga sendiri.

Sejak tren mengadopsi hewan peliharaan meningkat, penjualan makanan hewan di e-commerce ikut melonjak. Kamu bisa menjual produk viral ini sebagai reseller maupun dropshipper. Carilah produk dengan kuota besar agar bisa mendapatkan harga yang lebih murah. Lalu, bagilah menjadi kemasan yang lebih kecil dan pasarkan per kilogram, 3 kg, 5 kg, dan seterusnya.

17. Perlengkapan Hewan

Selain makanan, aksesori atau perlengkapan hewan juga cukup kerap viral di media sosial. Kamu bisa menjual aksesori seperti sisir, tempat makan, sabun, sampo, dan perlengkapan hewan lainnya.

Salah satu produk viral dari kategori perlengkapan hewan yang sedang cukup populer saat ini adalah kalung nama. Buatlah desain yang unik agar berbeda dari kompetitor.

18. Sembako

Kini segalanya bisa dibeli secara daring, termasuk sembako. Menariknya, harga produk sembako yang dijual di online bisa lebih murah daripada di toko fisik.

Sembako menjadi salah satu produk viral karena permintaan dan kebutuhan untuk produk ini cukup tinggi. Tentu saja, karena sembako adalah produk yang dibutuhkan oleh hampir semua orang untuk sehari-hari.

Kamu bisa menjual produk sembako seperti beras, minyak goreng, gula, atau produk sembako lainnya yang memiliki masa kedaluwarsa lama.

19. Layanan Berlangganan

Layanan berlangganan (subscription) sudah menjadi bagian dari kehidupan warganet saat ini. Sebagai hiburan, mereka berlangganan tayangan atau konten-konten on-demand.

Sejumlah layanan subscription sangat populer di Indonesia, seperti Spotify, Netflix, atau Prime Video. Tidak heran, jika di sebuah cuitan viral di Twitter, ada komentar-komentar dari “penyusup” yang menawarkan jasa berlangganan layanan subscription ini.

Cara Membuat Produk Viral

Tak bisa dimungkiri bahwa permintaan pasar memang selalu berubah. Jadi, sebagai pelaku usaha, kamu harus selalu siap dengan kemungkinan tersebut. Setelah mengetahui beberapa produk viral yang bisa jadi ide bisnismu, ada beberapa tips yang perlu kamu ketahui tentang cara membuat produk viral.

• Jangan pernah berjualan produk viral hanya ikut-ikutan! Pastikan kamu telah melakukan riset pasar dan melihat potensi kebutuhan produk di daerahmu. Sebab, produk viral belum tentu sama di setiap daerah.

• Lakukanlah diferensiasi produk. Meskipun menjual produk viral, bukan berarti kamu bisa mengikutinya begitu saja. Sebagai contoh, jika kebanyakan basreng dijual dengan rasa pedas, kamu bisa menghadirkan menu baru dengan rasa asam-manis.

• Jual produkmu di lebih dari satu toko. Biasanya, produk viral banyak dijual di e-commerce. Kamu bisa menjualnya di beberapa platform sekaligus, termasuk aplikasi pemesanan makanan online.

• Manfaatkan influencers. Berbagai brand kini memanfaatkan influencer marketing. Sebuah produk berhasil viral karena orang-orang mendapat rekomendasi dari influencers.

Kesimpulan

Di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital, berjualan secara online sudah semakin lumrah dilakukan. Beberapa produk yang dipasarkan bahkan berhasil menjadi produk viral. Produk jualan online yang berhasil viral, biasanya akan laris manis dan cepat menghasilkan cuan.

Saat pandemi, tren produk viral sempat didominasi oleh masker, hand sanitizer, dan perlengkapan kebersihan lainnya. Tapi, setelah menurunnya kasus COVID-19, produk-produk yang berhasil viral kian beragam. Mulai dari tanaman hias, pakaian wanita, hingga basreng.

Produk apa yang sedang booming saat ini? Saat ini produk yang sedang booming rata-rata didominasi oleh usaha rumahan yang terbilang minim modal. Contohnya camilan, produk kecantikan, atau layanan PPOB, atau hijab.

Produk apa yang laku di pasaran? Salah satu produk yang tidak akan kehabisan pasar adalah fashion pria dan wanita, serta produk kecantikan. Hal ini dibuktikan dengan data, 55% pengguna online shop membeli produk pakaian dan produk kecantikan. Tidak salah jika produk fashion dan produk kecantikan bisa jadi produk viral dan barang yang potensial laris manis di pasaran, terutama pasar online.

Memilih produk jualan online memang susah-susah gampang. Kamu harus mencari produk jualan online paling laris, agar mendulang keuntungan.

Selain itu, saat memutuskan berbisnis online, penting untuk belajar mengelola keuangan. Inilah poin paling riskan dan penting dalam berbisnis online. Meski dilakukan dengan modal minim, bisnis barumu tetap membutuhkan pencatatan keuangan yang baik.

Dengan pencatatan keuangan yang baik, kamu akan belajar memisahkan mana uang untuk keperluan pribadi dan mana uang untuk kebutuhan bisnis. Gunakan aplikasi pencatat keuangan majoo sekarang juga agar usahamu semakin berkembang.