Saat ini masyarakat telah banyak menggunakan produk dari brand lokal yang tak kalah bagus kualitasnya dibanding brand impor. Bahkan tak sedikit dari brand lokal mulai merambah pasar internasional karena produk yang dihasilkan memiliki kualitas bagus, auntentik, dan unik.
Pebisnis yang mempunyai brand lokal sendiri tentu punya tantangan tersendiri untuk menggaet para konsumennya.
Nah, berikut ini penjelasan lebih lengkap terkait brand lokal, khususnya strategi marketing yang perlu mereka lakukan untuk mencapai bisnisnya. Yuk, simak sampai tuntas!
Apa Itu Brand Lokal?
Brand lokal adalah nama dari sebuah produk atau jasa yang menimbulkan arti psikologis dan berasal dari daerah asal. Sebagai contoh brand lokal Indonesia artinya yaitu merek asli yang berasal dari negara Indonesia.
Dalam menentukan suatu produk termasuk brand lokal atau bukan, ada empat acuan yang bisa digunakan untuk mengkategorikannya, yaitu :
- Produk terbuat dari bahan yang berasal dari dalam negeri.
- Tenaga kerjanya berasal dari dalam negeri.
- Produk tersebut menggunakan brand lokal.
- Kepemilikan perusahaan.
Bisa disimpulkan bahwa suatu produk dapat dikatakan produk brand lokal jika memenuhi salah satu atau bahkan keempat acuan tersebut sekaligus, ya.
Manfaat Menggunakan Brand Lokal
Tentunya menggunakan brand lokal mempunyai banyak manfaat. Berikut ini beberapa manfaat yang bisa kamu ketahui, yakni:
Meningkatkan Lapangan Pekerjaan
Dengan menggunakan brand lokal, tentunya dapat meningkatkan lapangan pekerjaan di dalam negeri. Jika terdapat banyak produk yang dibeli, itu artinya demand produk tersebut akan meningkat.
Demi memenuhi demand yang semakin meningkat dari para konsumen, tentunya produksi harus ditingkatkan dalam jumlah waktu yang tepat sehingga perlu menambah tenaga kerja. Dengan demikian, para pebisnis pun akan mulai membuka bisnis baru dalam memenuhi peningkatan demand tersebut. Dibukanya lapangan pekerjaan ini akan mengurangi tingkat pengangguran di Indonesia.
Meningkatkan Ekonomi dalam Negeri
Dengan adanya pembelian produk brand lokal akan meningkatkan ekonomi dan menjaga bisnis lokal tetap sustainable.
Meningkatkan Kualitas Kegiatan Ekonomi
Kegiatan ekonomi tentunya akan meningkat dengan meningkatnya kualitas produk brand lokal. Kualitas produk brand lokal yang bagus serta adanya regulasi ekonomi yang baik, membuat peluang ekspor produk brand lokal ke pasar internasional.
Kegiatan ekspor ini akan menghasilkan devisa negara, sehingga perekonomian negara akan meningkat juga. Adanya peningkatan perekonomian negara ini bisa menunjang perkembangan pendidikan, kesehatan, infrastruktur demi masyarakat yang lebih sejahtera.
Kelebihan dan Kekurangan Brand Lokal
Kini, produk brand lokal tidak hanya diminati konsumen dalam negeri saja, tapi konsumen luar negeri pun sangat meminatinya. Lalu, apa yang membuat produk brand lokal ini laris manis di pasaran? Tentunya terdapat kelebihan dan kekurangan dari produk brand lokal ini, kan? Mari, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Kelebihan Brand Lokal
Kualitas Terjamin
Kelebihan pertama produk brand lokal laku di pasaran yaitu kualitasnya terjamin. Selain itu, produk brand lokal juga mengutamakan kepuasan pelanggan sehingga mereka akan sangat terbuka dengan saran dan kritik demi menghasilkan produk yang berkualitas.
Harga Lebih Affordable dari Produk Brand Impor
Produk brand lokal biasanya menjual produk dengan harga affordable. Dalam konteks ini, harga produk yang affordable ini memiliki kualitas yang sama dengan produk brand impor sejenis.
Desain yang Autentik dan Unik
Tak hanya mengandalkan kualitas produk saja, brand lokal juga menawarkan desain yang autentik dan unik. Dari sinilah produk brand lokal banyak diminati dan memiliki daya tarik tersendiri sehingga laris manis di pasaran. Desain yang autentik dan unik inilah membuat konsumen merasa produk brand lokal tersebut sangat eksklusif.
Mengikuti Perkembangan Zaman
Brand lokal tentu mempunyai kreativitas tinggi untuk membuat produk yang menarik. Produk ini pun diciptakan sesuai dengan perkembangan zaman dan tren sehingga konsumen tertarik untuk membelinya.
Tak hanya produk kekinian, brand lokal pun menggunakan channel promosi yang beragam, misalnya media sosial (Instagram, TikTok, Facebook), YouTube, dan lain sebagainya untuk menggaet konsumennya. Pasalnya, dengan adanya teknologi industri 4.0 membuat semua konsumen ataupun masyarakat “melek” teknologi termasuk media sosial sehingga brand lokal pun harus bisa menyesuaikan teknik promosinya.
Kekurangan Brand Lokal
Extra Branding
Brand luar negeri atau impor memang tidak perlu bersusah payah melakukan branding, sebab merek dan produk mereka sudah terkenal di pasar Internasional. Tentunya, ini tidak dirasakan brand lokal, karena mereka menciptakan merek bisnis sendiri sehingga perlu extra branding agar produk dan brand-nya di kenal di pasar Indonesia.
Profit Sedikit
Kemudahan dalam menemukan brand lokal yang menjual produk sejenis membuat penjual menghadapi banyak kompetitor. Akibatnya, penjual tidak bisa menetapkan harga jual yang terlalu tinggi. Apabila menjual produk dengan harga yang lebih tinggi dari harga pasaran, konsumen akan mencari penjual lain, dan membuat profit dari penjualan sebuah produk sangat kecil.
Baca Juga: Brand Trust adalah: Pengertian, Manfaat, dan Indikator
Strategi Marketing Paling Tepat untuk Brand Lokal
Untuk menghasilkan omzet yang tinggi dari adanya peningkatan sales, tentunya brand lokal perlu melakukan strategi marketing yang tepat, kan? Oleh karena itu, brand lokal perlu melakukan beberapa strategi marketing seperti di bawah ini.
Go Online dengan Website
Setiap tahun pengguna internet di Indonesia mengalami peningkatan. Supaya brand lokal bisa terus berkembang, mereka perlu melakukan promosi via online.
Promosi go online ini bisa mulai dari media sosial atau marketplace, tapi menggunakan website tetap menjadi pilihan terbaik dengan berbagai kelebihan. Ada beberapa alasan mengapa sebuah brand lokal perlu menggunakan website, yaitu bisnis yang memiliki website lebih dipercaya konsumen dan saat konsumen mencari di mesin pencarian Google, hasil yang akan ditampilkan berupa website bisnis. Selain itu, dengan menggunakan website, usaha untuk branding akan lebih mudah, mulai dari warna, logo, layout, jenis font, fitur khusus, dan lainnya.
Mendaftar Google My Business
Fitur Google satu ini berfungsi untuk menampilkan informasi lengkap tentang bisnis brand lokal agar konsumen mudah mencarinya. Dengan mendaftar Google My Business, brand lokal juga mampu meningkatkan kredibilitas bisnisnya, sehingga tak ada lagi yang namanya keraguan di hati konsumen saat ingin membeli produk.
Menciptakan Buyer Persona
Buyer persona adalah representasi dari tipikal target audiensnya brand lokal. Buyer persona didapatkan dari hasil riset yang berisi data demografis, tingkah laku, kepribadian, dan lainnya.
Apa yang perlu dilakukan saat menciptakan buyer persona ini?
- Melakukan riset lebih dalam
- Mengenali masalah dari konsumen
- Mengidentifikasi tujuan konsumen membeli produk
- Mengkategorikan setiap persona
- Menciptakan buyer persona negatif
Menentukan Nilai Jual
Strategi marketing yang perlu dilakukan brand lokal selanjutnya yaitu menentukan nilai jual atau Unique Selling Point (USP). USP bukan hanya bisa menarik konsumen tapi memudahkan strategi marketing dan branding yang dilakukan brand lokal. USP ini bisa diciptakan dengan melakukan inovasi produk.
Mengelola Media Sosial dengan Baik
Media sosial yang dikelola dengan baik akan sangat memuaskan konsumen, bahkan mereka tak segan untuk merekomendasikan brand lokal tersebut ke orang lain sehingga nantinya brand lokal akan lebih dikenal oleh masyarakat luas.
Baca Juga: Brand Guidelines: Buat Citra Konsisten agar Konsumen Percaya
Iklan
Iklan adalah salah satu strategi marketing yang masih cukup efektif. Iklan yang saat ini cocok dilakukan yaitu melalui kanal media sosial, misalnya Google Ads, Instagram Ads, YouTube Ads, Facebook Ads, dan TikTok Ads.
Menggunakan WhatsApp Bisnis
Aplikasi WhatsApp bisnis adalah aplikasi yang diciptakan khusus untuk pemilik bisnis agar mudah berkomunikasi dengan para pelanggannya. Yang menarik dari WhatsApp bisnis ini, brand lokal bisa menyambungkan dengan website bisnis, lho! Ketika pelanggan browsing melalui website dan mereka ingin menghubungi brand lokal, mereka cukup klik Call to Action (CTA) yang ada di website, setelah itu mereka akan terhubung ke WhatsApp Bisnis. Mudah, kan?
Tawarkan Promo yang Menarik
Siapa, sih, yang tidak tertarik dengan promo yang menarik? Hampir semua orang menyukai promo yang menarik dan menguntungkan buat mereka.
Tak perlu promo besar-besaran, kok! Kamu bisa menggunakan beberapa promo seperti di bawah ini:
- Bonus setiap pembelian jumlah tertentu
- Kartu langganan (loyalty card)
- Cashback
- Kode promo
- Voucher untuk pembelian selanjutnya
- Gratis biaya kirim
- Diskon pembelian lebih dari satu produk
Bekerja Sama dengan Influencer
Tak lengkap jika sebuah brand tidak bekerja sama dengan influencer. Brand lokal cukup memilih influencer yang cocok dengan bisnisnya, memiliki reputasi yang baik, dan memiliki engagement rate tinggi. Faktanya, bekerja sama dengan influencer, bisnis akan mendapatkan Return of Investment (ROI) yang lebih baik dibanding kanal marketing lainnya, lho!
Baca juga: Tujuan, Komponen, dan Contoh Strategi Promosi
Tips Memilih Produk Brand Lokal yang Berkualitas
Menemukan produk brand lokal yang berkualitas seolah menjadi hidden gem karena banyaknya barang impor yang hadir di Indonesia. Di bawah ini terdapat beberapa tips untuk memilih produk brand lokal yang berkualitas.
Cek Harga Terlebih Dahulu
Jika kamu ingin membeli barang secara online sebaiknya periksa harganya terlebih dahulu sebelum akhirnya melakukan check out. Carilah harga yang sesuai, jika beruntung, kamu bisa mendapatkan produk brand lokal dengan harga yang lebih ekonomis. Yang perlu kamu perhatikan yaitu memastikan bahwa toko tersebut menyediakan barang asli dan bukan merupakan produk tiruan, ya.
Mempertimbangkan Spesifikasi Barang
Terkadang brand lokal memang memasang harga yang cukup pricey. Di sini kamu perlu mengecek spesifikasi barang tersebut, lho! Pengecekan ini mulai bahan atau material dari produk yang dihasilkan, ukuran, dan lain sebagainya. Kamu bisa menilai barang tersebut bernilai atau tidak untuk kamu miliki.
Membaca Review
Penting sekali untuk kamu membaca review dari konsumen yang pernah membeli produk. Pasalnya dengan membaca review ini, kamu akan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Apabila kamu tidak dapat menemukan review di marketplace, kamu dapat mencarinya dengan mesin pencarian Google.
Cek Kelengkapan Sertifikat
Sebuah UMKM akan mendapatkan nilai plus jika sudah dilengkapi dengan sertifikat pendukung. Misalnya, kamu mencari skincare lokal, karena itu carilah brand lokal yang sudah mengantongi izin dari BPOM. Jika kamu mencari brand lokal dari sektor kuliner, carilah yang sudah memiliki sertifikat halal dan juga BPOM, ya.
Mengunjungi Toko Resmi
Produk brand lokal terkadang juga menjadi salah satu korban dari orang-orang yang tidak bertanggungjawab seperti munculnya barang tiruan. Nah, untuk menghindarinya, kamu bisa mengunjungi official store terdekat.
Penutup
Kini sudah saatnya sebagai masyarakat Indonesia untuk bangga dengan menggunakan produk brand lokal. Sebagai pebisnis yang memiliki sebuah brand lokal, kesembilan strategi di atas bisa dilakukan untuk mencapai goals.
Bagi kamu yang memiliki brand lokal dan ingin mengelola operasional bisnismu dengan lebih mudah serta efektif, kamu bisa menggunakan aplikasi majoo. Aplikasi majoo adalah aplikasi bisnis wirausaha all in one yang memiliki banyak fitur menarik, antara lain fitur Point of Sales (POS), inventory, akuntansi, toko online, dan masih banyak lagi.
Dengan kemudahan operasional yang ditawarkan majoo akan membuat bisnismu berjalan lebih lancar dan berkembang.
Ingin sukses seperti #majoopreneur lainnya? Yuk, gunakan aplikasi majoo segera!
Baca juga: Rebranding adalah: Faktor, Tujuan, Manfaat, dan Contohnya
Referensi
- https://journal.sociolla.com/lifestyle/manfaat-membeli-produk-lokal
- https://www.blibli.com/friends/blog/pertimbangan-beli-produk-lokal/
Sumber Gambar
- Freepik