search icon
Invoice
Penawaran Penjualan
Pesanan Penjualan
Pengiriman Penjualan
Invoice
Penerimaan Penjualan
Sinkronisasi

Informasi Umum

Melalui halaman Retur, Anda bisa mencatat retur pembelian untuk transaksi pembelian stok barang. Fitur ini akan berguna ketika stok yang Anda terima ternyata tidak sesuai dengan perjanjian awal, sehingga barang harus dikembalikan sebagian atau bahkan seluruhnya. Hal ini umumnya terjadi jika stok yang diterima rusak, cacat, atau tidak sesuai dengan kondisi yang disepakati dengan penjual. 

Menggunakan fitur yang ada di halaman Retur, semua pengembalian stok akan tercatat dengan rapi di laporan perputaran stok maupun laporan keuangan. Dengan demikian outlet Anda akan memiliki catatan data yang lebih rapi dan akurat. 

Mencatat Retur Pembelian

Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa Anda ikuti untuk mencatat retur pembelian melalui dashboard majoo: 

1. Masuk ke dashboard majoo

2. Pilih menu Penjualan > Inventori > Pembelian > Retur > Retur Pembelian

3. Setelah masuk halaman Retur Pembelianklik tombol Tambah Retur

4. Setelah masuk halaman Tambah Retur, lakukan pengaturan terkait pemasok, nomor faktur pembelian, nomor retur (akan otomatis diisi oleh sistem jika dikosongkan), tanggal retur, dan catatan (jika dibutuhkan)

5. Setelah itu lanjutkan dengan mengisi bagian Detail Retur. Di sini Anda bisa memasukkan jumlah barang yang akan diretur. Jika jumlah barang yang dicatat kurang dari jumlah barang yang dipesan, maka transaksi ini akan dicatat sebagai retur sebagian. 

6. Pastikan bahwa nominal retur yang muncul di sisi kanan bawah layar sudah benar, lalu klik Simpan

7. Setelah klik Simpan, Anda akan diarahkan ke halaman preview. Di sini Anda bisa langsung melakukan rekonsiliasi dengan klik tombol Rekonsiliasi Retur. Rekonsiliasi sendiri penting dilakukan untuk memastikan transaksi retur tercatat dengan penjurnalan yang sesuai di laporan akuntansi maupun keuangan. 

8. Begitu klik salah satu antara Potong Faktur dan Kembali Uang, Anda akan diarahkan ke halaman terkait. Di sini Anda bisa mengatur nilai pengembalian dan akun bank yang digunakan untuk mencatat rekonsiliasi. Begitu selesai, klik Simpan

9. Jika semua dilakukan dengan benar, Anda akan diarahkan ke halaman Daftar Rekonsiliasi Retur dan mendapatkan notifikasi berhasil di sudut kanan atas layar

10. Kembali ke halaman preview (baca langkah no.7), Anda bisa memilih untuk tidak langsung melakukan rekonsiliasi dengan klik tombol Tutup

11. Anda akan diarahkan ke halaman Daftar Retur Pembelian dan mendapatkan notifikasi berhasil di sudut kanan atas layar. Sementara itu, retur yang baru saja dibuat akan tercatat dengan status Proses. Jika ingin mencatat rekonsiliasi, Anda wajib melakukannya melalui halaman Rekonsiliasi Retur.

Mencatat Rekonsiliasi Retur Pembelian

Berikut ini adalah langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk mencatat rekonsiliasi retur pembelian melalui dashboard majoo: 

1. Masuk ke dashboard majoo

2. Pilih opsi Penjualan > Inventori > Pembelian > Retur > Rekonsiliasi Retur

3. Setelah masuk ke halaman Daftar Rekonsiliasi Returklik tombol Tambah Rekonsiliasi Retur dan pilih opsi Potong Faktur atau Kembali Uang sesuai kebutuhan

4. Selanjutnya Anda akan diarahkan ke halaman terkait (dalam contoh ini opsi yang dipilih adalah Kembali Uang). Di sini Anda bisa mengatur nama pemasok, nomor rekonsiliasi, dan tanggal pengembalian. Jangan lupa untuk memasukkan nilai pengembalian dan akun bank yang akan digunakan untuk mencatat rekonsiliasi, lalu klik Simpan

5. Jika semua dilakukan dengan benar, Anda akan otomatis diarahkan ke halaman Daftar Rekonsiliasi Retur. Pada sudut kanan atas layar, akan terdapat notifikasi yang menyebutkan bahwa catatan rekonsiliasi retur telah berhasil disimpan. 

Membatalkan/Void Retur Pembelian

Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk melakukan pembatalan retur pembelian (dengan catatan belum dilakukan rekonsiliasi retur): 

1. Masuk ke dashboard majoo dan pilih opsi Penjualan > Inventori > Pembelian > Retur > Retur Pembelian

2. Setelah masuk ke halaman Retur Pembelianklik ikon mata atau pensil di catatan retur yang ingin di-void 

3. Setelah masuk ke halaman Detail Returklik tombol Void yang ada di sudut kiri bawah layar

4. Anda akan diminta untuk melakukan konfirmasi. Klik Ya, Lanjutkan untuk lanjut ke proses berikutnya

5. Jika semua dilakukan dengan benar, Anda akan diarahkan kembali ke halaman Daftar Retur Pembelian dan mendapatkan notifikasi berhasil di sudut kanan atas layar 

6. Jika setelah klik Void Anda mendapatkan peringatan seperti di bawah, berarti retur yang hendak di-void sudah pernah dilakukan rekonsiliasi sebelumnya. Anda wajib melakukan void rekonsiliasi terlebih dahulu sebelum melakukan void retur. 

 

Membatalkan/Void Rekonsiliasi Retur Pembelian

Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan untuk membatalkan atau void rekonsiliasi retur pembelian: 

1. Masuk ke dashboard majoo dan pilih opsi Penjualan > Inventori > Pembelian Stok > Retur > Rekonsiliasi Retur

2. Setelah masuk ke halaman Daftar Rekonsiliasi Returklik ikon berbentuk mata di catatan rekonsiliasi retur yang ingin di-void atau dibatalkan

3. Setelah masuk ke tampilan detail rekonsiliasi retur pembelian, klik tombol Void yang ada di sudut kiri bawah layar

4. Layar akan menampilkan pesan pop-upKlik tombol Ya, Lanjutkan untuk melakukan konfirmasi.

5. Jika semua dilakukan dengan benar, Anda akan diarahkan kembali ke halaman Daftar Rekonsiliasi Retur dan mendapatkan notifikasi berhasil di sudut kanan atas layar yang menyebutkan bahwa void stok telah berhasil dilakukan.

Format Nomor Transaksi di Fitur Inventori

Secara default sistem majoo akan menerapkan nomor transaksi berurutan untuk memudahkan Anda dalam melakukan pelacakan aktivitas transaksi. Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu Anda ketahui terkait hal tersebut: 

1. Format nomor transaksi yang digunakan di majoo adalah sebagai berikut KODE/TANGGAL/NOMOR URUT. Sebagai contoh, pencatatan untuk transaksi permintaan barang akan mendapatkan nomor transaksi PB/250505/0001

2. Empat digit angka paling belakang merepresentasikan nomor urut transaksi pada tanggal tersebut dan akan reset secara otomatis saat berganti hari

3. Jika Anda melakukan lebih dari 9999 transaksi dalam satu hari, nomor urut akan otomatis bertambah satu digit di depan dan bertambah sesuai urutan. Contoh: Transaksi permintaan barang ke-10.000 pada tanggal 5 Mei 2025 akan mendapat nomor transaksi PB/250505/10000

4. Jika memilih untuk mengosongkan nomor transaksi pada saat pencatatan, kolom akan diisi secara otomatis oleh sistem majoo

5. Anda dapat mengubah format penomoran sesuai dengan kebutuhan dan melakukan simpan transaksi. Namun demikian, sistem akan otomatis melanjutkan nomor transaksi sesuai urutan terakhir dari format yang benar. 

Contoh kasus: 

  • Transaksi ke-1: Permintaan pembelian mendapat nomor transaksi otomatis PB/250505/0001 dari sistem
  • Transaksi ke-2: Anda memutuskan untuk mengubah format menjadi PB/25/001
  • Transaksi ke-3: Sistem akan otomatis melanjutkan urutan dari pencatatan terakhir dengan format yang sesuai, di mana transaksi ini akan mendapat nomor PB/250505/0002

6. Nomor transaksi tidak dapat digunakan ulang, meskipun transaksi tersebut sudah di-void

Footer support

Pustaka majoo

Isi Form dibawah ini untuk download pustaka

format: 62xxxxxxxx
Batal
Icon close

Temukan Paket Paling Tepat untuk Bisnismu

Isi form berikut untuk membantu kami tentukan paket paling sesuai dengan jenis dan skala bisnismu.
solusi bisnis form

+62
Selamat datang di majoo 👋 Hubungi konsultan kami untuk pertanyaan dan info penawaran menarik
whatsapp logo